2. Huh?

10 5 0
                                    


Hari ini Joe diajak untuk menginap di rumah Anja karena mumpung kedua orang tuanya sering berpergian meninggalkan dia dan adik kecilnya. Jadi dia meminta Joe untuk menemaninya mengusir rasa jenuhnya, dan tentu saja Vanessa ikut serta.

"Joes, kamu mau kemana lagi? Kamu pergi mulu. kamu itu harus perhatiin kesehatan kamu, pelajaran kamu, entar kalau nilai kamu jelek kamu mau gimana? Mendingan kamu sekarang naik ke kamar kamu belajar" Kata mama Joe lembut namun tegas.

Mampus gawat nih

"Ma, ini aku udah merhatiin kesehatan banget ma. Rajin olahraga, jaga pola makan, tidur teratur lagi pula nih ma, nilai aku itu baik - baik aja, ga nurun kok. Ma please, kasihan Anja di rumahnya sendiri. Mama ga kasian dia cuman sama adiknya doang yang masih kecil di rumahnya sendiri. Kasian banget ma" Joe memasang tampang memelasnya yang biasa ia gunakan untuk meluluhkan hati sang Mama tercinta.

"Baiklah kalau gitu. Kamu boleh nginap disana "

" YEEEEEEEEEE " sorak bahagia Joe membahana

"But, just for two days! no exception!. Kamu harus telepon Mama sehari sekali, kamu harus baca buku kamu disana, kamu ga boleh makan sembarangan yang ga jelas bahannya" tambah Mama Joe

"Iya Ma, Joe janji ini Joe juga bawa buku. Makasih Mom, love you " Joe mencium pipi Mamanya yang sudah menjadi kebiasaannya.

" Tapi kamu jangan pulang kemalaman nanti. 2 hari lagi Papamu juga pulang, jadi kamu harus ikut Mama jemput Papa. Kamu mau Mama antar? " Tanya Mama Joe sembari mengambil kunci mobil.

"Jelas dong Ma. Mama baik banget, Mamanya siapa sih ini kok baik banget kayak anaknya" Ujar Joe jenaka. Sang mama tertawa sambil geleng-geleng kepala.

Mereka menuju ke rumah Anja sambil mengobrol dan bersenda gurau seperti tidak ada hal yang perlu dikhawatirkan.

"Ma, kita mampir ke supermarket depan ya. Aku mau beli makanan buat Vanessa dia orangnya rakus banget tapi heran body nya tetap bagus bagus aja " pinta Joe sambil menunjuk salah satu supermarket.

***

"Halo peliharaan kesayangan aku" Kata Joe ketika melihat kedua temannya yang sedang asik mengurusi Sienna -adik Anja- yang sedang rewel.

"Ngaret amat mba, ehh itu kantung plastik isinya apa?" Tanya Vanessa dengan mata berbinar yang menggendong Sienna.

"Cemilan, sama ada beberapa bahan makanan instan"

Vanessa langsung menyambar kantung plastik yang dibawa oleh Joe lalu memberikan Sienna pada Joe.

"EH ULAR, BILANG MAKASIH KEK, ITU BELINYA PAKE UANG AKU" Teriak Joe yang tidak terima dengan tingkah temannya tersebut namun tidak bermaksud serius.

"Iya makasih sayang, moga kamu makin pinter, cantik, rezekinya lancar supaya bisa menafkahin Aku buat kedepannya, muahh" rayu Vanessa sambil memberikan ciuman virtualnya.

Sumpah lama lama aku bisa stroke mendadak,untung temen kalau ga aku tendang kamu Nes
Batin Joe

"Lah Joe, kok kamu gendong Sienna sih? Dia kan lagi Pup, Vanesh mana? Tadi dia bilang mau cebokin Sienna" Ujar Anja yang sedari tadi tidak memperhatikan apa yang temannya lakukan karena sibuk mencari pampers buat adiknya.

"HAAA SERIUUSSS?!"

"Cek aja sendiri"

Dengan tergesa - gesa Joe mengintip di balik pampers Sienna, dan benar saja bau tak sedap langsung menyebar ke dalam indra penciuman Joe ketika membuka pampers Sienna.

"Vanessa kampret!!! Sini kamuuu!!! " Teriak Joe

Sienna yang sedari tadi memperhatikan ekspresi Joe malah tertawa dengan riang.

"OH IYA, JOE KAMU JANGAN LUPA CEBOKIN SIENNA YAA, SOALNYA DIA LAGI POOP, AKU LAGI GORENG NUGGED " Seru Vanessa dari dapur tanpa menghiraukan teriakan temannya itu.

Sialan, kalau aku tau begini aku pasti datang terlambat

***

"Joe nih buat kamu, aku nemeuin di atas meja kamu pas lagi ngumpul tugas" Ujar Dinda yang merupakan ketua kelas Joe sambil menyerahkan sebuah kertas pada Joe

"Ini apa?"

"Aku ga tau, buka aja blom Aku buka kok"

"Ohh oke, makasih ya" Dinda pergi meninggalkan bangku Joe, lalu kembali ke kelasnya.

"Joe itu apaan? Tumben kamu dapat kertas gituan" Tanya Vanessa yang duduk di sebelahnya. Joe mengerutkan dahi membaca tulisan pada kertas tersebut.

"Joe itu apa?" Vanessa lalu melihat isi kertas yang dipegang oleh Joe

Hi Bae

-Lcy

"Cheesy" Vanessa tertawa ketika membacanya

"It sucks, Menjijikan"


Cerita aku ini ceritanya flashback pas si JVA -JoeVanessaAnja- wkwkwk.

-SausTarTar-

 My Jo(e)urneyWhere stories live. Discover now