Prolog

16.4K 939 16
                                    

Pria itu melihat seorang wanita cantik yang sedang memandang dekorasi indah dan romantis yang disediakan oleh perusahaan layanan foto prewedding.

Ia mendekati wanita itu..

"Anda tertarik untuk berpose disana?"tanyanya ramah.

Wanita itu tersenyum ramah..

"Anda orang Indonesia juga? Tampilan anda seperti orang Yunani.."

"Alvaro Dimitri..ibu Yunani, ayah Indonesia."

"Tivana. Indo asli."

Gadis itu terkekeh. Lucu juga dia.

"Memang indah dekornya, tapi sayang calon saya tak ada disini. Saya sedang berlibur sendiri"

Gadis itu menatap menyayangkan... miss this moment.

"Bagaimana kalo kita berfoto bersama?" Pria itu menawarkan.

"Ah,bagaimana mungkin? Anda kan bukan calon saya."

Gadis itu menolak halus, namun Alvaro tak mau kalah.

"Sayang bila anda melewatkan kesempatan ini.. dekorasi disini luar biasa indahnya. Mereka itu sudah nengantri berbulan~bulan! Saya bisa memangkas antrian itu untuk anda.."

"Lalu mengapa saya harus berfoto bersama anda? Kita bahkan baru saja kenal!"

"Kita bisa berfoto bersama dengan asumsi saya adalah calon anda.. setelah file foto ini kita peroleh, saya bisa mengedit wajah saya dan menggantinya dengan wajah calon anda."

Gadis itu terlihat sedikit tertarik dengan usul pria itu meski masih menaruh curiga.

"Lalu mengapa anda mau melakukan semua ini?"

Alvaro tersenyum licik..

"Sebenarnya aku melakukan ini untuk ibuku.. dia sakit keras..dia ingin sebelum meninggal melihatku telah menikah.. Sekarang dia sudah sekarat, aku hanya ingin menunjukkan foto pernikahanku padanya."

"I'm sorry to hear that," ucap gadis itu simpati.

Kena kau! Pikir Alvaro.

Maaf untuk ibu yang ada di surga..aku pake namamu dulu...

Sebenarnya Alvaro melakukan ini untuk menghindari Pricilia, cewe Yunani itu mengejar~ngejarnya sehingga membuat suaminya marah besar pada Alvaro.

Alvaro terlanjur berkata ia telah menikah... jadi ia harus punya buktinya kan?

🕜

🕜🌌

Mereka pun jadi foto bersama, dengan kostum lengkap layaknya pengantin betulan. Dan tak disangka foto mereka terlihat serasi, romantis, dan seakan mereka betul~betul saling mencintai..

Alvaro memandang foto itu dengan puas saat ia berjalan menuju mobilnya.

Kemudian seorang pria mengejarnya dengan panik.

Bukannya dia tukang foto tadi?

"Mr...mr..your wife!.. She is.. accident.. car accident! She is injury.." pria itu menjelaskan dengan bahasa Inggris belepotan.

Shit! Apa sekarang ia harus mengurusi wanita yang baru dikenalnya itu?

Sesaat Alvaro ingin pergi saja...kemudian ia teringat pada gadis yang sudah dibohonginya itu.

Dia polos dan baik hati...Alvaro tak tega..

※※※※

Bersambung ...

04. Stealing Marriage (Completed)Tahanan ng mga kuwento. Tumuklas ngayon