K & K :: 8

23.5K 993 1
                                    

(Maaf typo)
(Vote...)






















Jangan membuatku berharap.






















Setelah omelan dari Natan, Key tidak langsung tidur tapi malah bermain Handphone tidak jelas. Kira-kira Key tidur jam tiga pagi.

Ting tong...

Suara bel rumah berbunyi. Natan langsung bergegas membukakan pintu. Ia mendapati sosok lelaki seumuran dengan Key. Ahh, ini pasti Kevan.

"Masuk," Ucap Natan datar dan mempersilahkan Kevan duduk. "Mau ajak adik gue jalan kemana ?" Tanya Natan. "Oh ya, gue Natan. Kakanya Key," Ucap Natan.

"Mau jalan-jalan entah kemana bang belum tau. Gue Kevan bang," Ucap Kevan agak canggung.

"KEY COWO LO DAH DATENG !!! BANGUN LO KEBO !!" Teriak Natan cukup menggelegar. "Key belum bangun. Paling lagi mau mandi, nunggu gapapa ?" Tanya Natan mendapat anggukan dari Kevan.

"Gue sering liat lo. Lo tau gue ?" Tanya Natan.

"Kaya nggak asing sih. Kalo nggak salah lo anak SMA Promve kan ?" Tanya Kevan memastikan ia tak salah.

"Iya, lo playboynya SMA Actsay kan ? SMAnya adik gue ?" Tanya Natan dengan nada masih santai.

"Hehe. Dapet adik lo gue tobat bang," Ucap Kevan sedikit terkekeh.

"Asekkk," Natan tertawa kecil dan berharap Kevan serius dengan ucapannya. "Tuh adek gue. Sana berangkat," Natan mengacungkan jari telunjuknya kearah Key yang datang dari belakang Kevan.

Cantik, batin Kevan.

"Yuk Van. Lesgo." Key menoel sedikit lengan Kevan lalu keluar dan langsung masuk mobil Kevan.

"Duluan ya bang," Pamit Kevan dengan Natan. Lalu Natan mengiyakan dan Kevanpun pergi.

***

"Tiiiyyyaaaa unyu !!!" Teriak Key lalu mehamburkan pelukan ke Tya sampai Tya terjatuh ke sofa.

"Eh gila, kok tiba-tiba kesini ?" Tanya Tya sedikit sebal.

"Yeeee, emang ndak boleh...," Key masih memeluk Tya dan senyum yang menggelikan.

"Gue dilupain," Kevan angkat bicara karena merasa sudah terlupakan. "Kalian jahong !!" Ucap Kevan.

"Apasih ?"

"Gue mau ajak jalan lo, ih lo mah malah ngajak kesini...," Ucap Kevan kesal.

"Sama aja."

"Kalian mau jalan ? Oh mai gos !!!," Tya memutar bola matanya dengan alay seperti ABG pada umumnya.

Kevan melihat kearah Tya. Kevan mengisyaratkan kepada Tya melalui kontak mata 'sono lo pergi'. Tya yang langsung mengerti membalas 'mau ngapain juga' Kali ini Tya sedikit menggunakan tangan.

Kevan tersenyum jahil lalu memonyong-monyongkan bibirnya. Tya peka lalu ia bergegas ke kamar "macem-macem sama Key awas lo ya !" Bisik Tya seraga bergegas pergi meninggalkan Key dan Kevan.

Kevan & Keyvan (Complete)Where stories live. Discover now