Baekhyun adalah seorang wartawan di salah satu majalah yang kurang terkenal di Seoul. Setiap hari selalu diiringi masalah, yang kadang membuatnya ingin berhenti bekerja.
"Yakk baekhyun, kau terlambat lagi"
"Maafkan aku sajangnim, aku terlambat bangun"
"Sebenarnya apa yang kau lakukan setiap hari, selalu saja terlambat" sajangnim menatap baekhyun marah.
Baekhyun hanya diam, lalu duduk mengikuti rapat.
Ya, beginilah baekhyun. Terancam dipecat setiap harinya.
"Aku memiliki rencana untuk mengangkat rating majalah kita" sajangnim membuka suara.
"Aku mohon kali ini jangan aku" Jongin tahu akan ada satu orang yang ditugaskan.
"baekhyun"
"Ne sajangnim" baekhyun terkejut karena dia yang ditugaskan.
"Mwoo!!! Tidak sajangnim, aku tidak".
"Baiklah kau dipecat"
"Tapi kenapa aku, bukankah jongin lebih cocok untuk tugas itu" baekhyun protes.
"Kau dipecat kalau begitu" sajangnim tidak main-main, terlihat da ri raut wajahnya yang serius.
"Baiklah sajangnim, aku bersedia"
TBC
