Not maybe again! (9)

Start from the beginning
                                    

Yang sebelah kanan itu adalah kasur kecilnya, bisa di bawa kemana-mana.

Stroler yang kemarin kami beli, itu warna hitam. Nanti akan kami beri sticker London.

Aku memilih baju gambar, ghina yang tulisan

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Aku memilih baju gambar, ghina yang tulisan.

Pas Banget ada yang gambar nutracker aku beli, flash, big hero6, cars, toy story. Setiap itu aku beli sebanyak 5 buah dan berbeda warna.

"Babe!" Teriakku, karna ghina ada di lorong sebelah.
"Yoo" sahutnya. Aku samperi ghina.

"Man- ihh nemu aja" seruku. Baju warna putih bertuliskan, happy fam. Dan ghina membeli untukku dan dirinya.

Ada lagi tulisan, my parents is my hero baju untuk anaknya, my wife and my son is everythings to me baju untukku, my husband and my son is everythings to me baju untuk ghina.

Dan baju lainnya.

Membeli alat pembersih peralatan bayi

Membeli pompa payudara untuk ASI

Membeli 1 dus botol untuk hasil ASI.

Bayar dikasir jumlahnya Rp.12,473,560

Membawanya kami dorong kasur, kardus isi botol, baju-baju, alat, di dalam kasur, kami taruh dulu di mobil.

"Mau pulang atau jalan lagi tapi jangan disini" ucapku
"Maen lagi, kita ke CCM" ucapnya.
"Yaudah" aku masuk, berhubung ghina hamil besar, dia duduk di tengah, karena duduk di depan harus memakai sitbelt.

"Capek gk?" Tanyaku
"Mayan" jawabnya
"Pake kursi roda yaa" bujukku.

Aku mengambil dan menduduki ghina di kursi roda.

"Mau kemana?" Tanyaku
"Mau ichiban" jawabnya.

Naik lift ke lantai 2, lalu ke restaurant ichiban sushi, ghina pasti mau salmon setengah Mateng.

Sudah pesan, membuat video lagi.

(Kartu memori gk abis abis tuh?)

Semua video yang kami lakukan langsung kami kirim ke HP khusus buat memori dan nanti akan di buat CD. Setiap tahun kami ada CD yang isinya video yang kami lakukan selama setahun itu.

Makanan datang, ghina langsung menyantapnya.

Sesekali aku mencuri makanan ghina, ghina juga begitu.

"Mau kemana lagi?" Tanyaku
"Beli pernak pernik kamar si bayi, di ACE" ucap ghina
"Yuk" ajakku, pas banget di lantai yang sama.

Karena cowo, aku dan ghina membelinya alat transportasi umum, wallpaper tembok gambar alat transportasi umum juga, dan wallpaper yang Kemaren kami beli, itu untuk wallpaper tembok dalam kasur si bayi.

Kan kalau kasur suka bolong bolong, aku dan ghina ingin tertutup, di pake wallpaper aja deh jadinya.

Mengingat tanggal 29 nanti liam ultah, aku dan ghina membeli alat pesta.

Dan kebetulan mereka akan kesini, dan kami tidak menjemputnya, tapi aku dan ghina sudah menyuruh karyawan caffe ghina.

Bicara caffe, sekarang sudah buka cabang di Bandung, Tangerang, Subang, dan daerah lainnya di provinsi Jawa barat.

"Dah yuk!" Ajakku, lalu kami bayar di kasir, ghina keluar dengan kursi rodanya, mungki. Mencari makanan lagi

"Mo apa lagi?" Tanyaku
"Crepes yuk" ajaknya
"Ayo deh" ucapku

"Mba mau yang cobakesu dong 1" pesan ghina
"kacosu 1" pesan ku.

Cobakesu : choco,banana,keju,susu
Kacosu : kacang,coklat,susu

"Sama bubblegum Oreo 2" pesan ku

Duduk di meja, membuat video lagi, foto, selfie.

Pesanan datang, punya ghina penuh banget.

"Makasih mba" ucap ghina. Mba mba udah pergi.

"Punya kamu gede banget" ucapku protes
"Biarin wlee" sambil menjulurkan lidah.
"Kamu ada pisangnya yaa" ucapku sambil makan punyaku.
"Iya" jawabnya
"Pantes" ucapku.
"Mau!" Minta ghina Makananku. Aku beri tapi aku juga mengambil makanan ghina lalu aku makan.

"Ihh kacang! Kenapa gk bilang!" Ucapnya
"Laah emang ada kali" ucapku
"Gk kelihatan!" Ucapnya
"Tar beli lagi" ucapku
"Gk ah, males ngunyah" ucapnya. Tumben.
"Tumben! Hahaha" ucapku
"Tau nih" balasnya

Makan selesai, kembali ke parkiran, dan pulang ke rumah. Di tol

"Buset macet bener" ucapku
"Malem minggu yaa" ucap ghina
"Iya ya yaudah lah" ucapku
"Jangan lewat bahu jalan!" Perintah ghina.
"Iya ngga" balasku

Waktu itu pernah ke loksyut lewat bahu jalan, udah gitu plat mobil masih yang di San Frans, di berentiin polisi, di tilang, ikuti sidang, katanya suruh ganti plat. Tapi belum aku ganti juga karna mobil audiku sudah dianggap kepolisian di San Frans.

Masuk ke dalam perumahan. Lega sudah bebas dari macet.

"Alhamdulilah" ucapku dan ghina sudah tidur!

Sampai di depan rumah, aku keluar, buka pagar, buka pintu garasi. Masuk mobil lagi parkir di garasi, gendong ghina duduki di kursi roda, masuk ke rumah, gendong ghina ke kamar, karna kamar kami ada di lantai atas.

Membuka pakaian ghina semua, mengelap seluruh badan ghina menggunakan kain basah, memakai baju ghina yang baru.

Aku bersih-bersih badan lalu tidur sambil mengalungkan tanganku ke perut ghina, bukan peluk yaa, susah meluk dia lagi.

"Ugh" ucap ghina balik badan tangannya menimpa leherku. Perutnya nempel di perutku. Gua guling kali yak di sangkanya.

Aku balas aku lumat bibirnya singkat.





GMV

Happy friday

Not Maybe Again Where stories live. Discover now