Sementara yang di tinggalkan hanya menatap tajam ke arah taeyong yang baru saja berjalan meninggalkan nya"brengsek!"

oOo

10.30 KST

"Baiklah Kalian bisa menentukan kelompok kalian sendiri untuk materi kali ini,paling tidak dua sampai tiga orang untuk jumlah kelompok kalian dan tugasnya di kumpulkan lusa"

Setelah ucapan lee sosaengnim berakhir,terdengar pula keluhan murid-murid dalam kelas yang mengeluh karna batas waktu pengumpulan tugas yang sangat cepat

"Ah..cepat sekali"

"Membosankan kenapa selalu saja ada tugas"

"Ahh wae??"

"Tak ada penolakan,untuk mempermudah tugas wawancara kalian kali ini,kalian bisa mewawancarai sunbae kalian yang berada di kelas 3,ku yakin meraka bisa membantu kalian"ucap lee sosaengnim memberi arahan

"Sunbae? Kelas 3?gumam krystal ketika mendengar arahan sosaengnim,ya berkaitan tugas ini adalah wawancara mereka harus memilih narasumber dari para sunbae,sementara krystal ia tak punya cukup jaringan dalam mengenal sunbae-sunbae nya paling hanya oh sehun tapi mana mungkin sehun mau menolongnya lagi pula saingan krystal juga banyak ya karna krystal yakin murid-murid yang lain pasti mengincar sehun untuk di jadikan narasumber mereka

"Baiklah pelajaran kita hari ini sampai di sini dan jangan lupa buat kelompok kalian dan tugasnya harus segera di kumpulkan lusa arraseo?!"

"NE ARRASEO SOSAENGNIM"

Dan selepas sahutan.lee sosangnim pun berlalu keluar.sementara murid-murid yang lain sudah mulai ricuh dan ribut untuk memilih kelompok mereka masing-masing.
Tapi bedah halnya dengan krystal ia hanya bisa diam di tempat duduk sambil memasukan beberapa bukunya di dalam tas yup lagi pula krystal tak punya teman untuk di ajak berkelompok dan tak ada juga yang mau sekelompok dengan nya.

"Bagaimana dengan nya,apa kalian tak ada niat memasukan dia ke dalam kelompok?"

"Kau gila,nanti yang ada irene akan memarahi kita.kau tau sendiri kan bagaimana sikap irene kepada nya"

"Ayolah dia tak di anggap di sini,tak usah pedulikan dia"

"Oh benar juga ya sudah cari yang lain saja"

Bisik-bisikan murid lain dapat terdengar jelas di telinga krystal dan sudah krystal tau pasti mereka sedang membahasnya.sakit memang kalau teman sekelas sendiri tak menganggapnya tapi mau bagaimana lagi itu sudah nasibnya.lagi pula krystal juga bisa bertahan sendiri tampa teman

Kebetulan karna krystal juga merasa lapar,dirinya berencana untuk segera beranjak dari kursi dan ingin berlalu keluar menuju cafetaria

Brakk

"Kau mau kemana?!"belum juga krystal berdiri dari duduknya tiba-tiba saja irene sudah datang dan mendudukan krystal secara paksa di bangkunya

Jujur saja,krystal tak bisa berbuat apa-apa sekarang bahkan dirinya tak mampu melihat tatapan irene yang sedang menatapnya sekarang.ia takut terlalu takut sampai-sampai objek penglihatan nya hanya fokus ke arah meja yang ada di hadapan nya.padahal kali ini yang menghampiri krystal hanyalah irene seorang.

Sestal : You're mineWhere stories live. Discover now