Chapter 25

1.4K 159 10
                                    

Felly sedang berlari dari parkiran ke arah gedung A. Ini sudah sebulan setelah latihan vocal bersama Chanyeol dengan insiden Felly hendak dicium tapi tak jadi. Felly dan Chanyeol masih dengan mode saling diam.

Dan akhir-akhir ini hujan di pagi hari sudah seperti sarapan. Dan sialnya, Felly lupa membawa jas hujan, dan hujan datang tiba-tiba saat Felly sedang dijalan.

Felly kini berada di kerumunan mahasiswa yang sedang berteduh. Felly menatap jam ditangannya, pukul 9.15, berarti ada waktu 15 menit lagi kelasnya masuk. Felly berfikir, kira-kira siapa yang bawa payung. Ah.. dia terpikir satu nama.

"Halo assalamualaikum ganteng.."

"Waalaikumsalam, pasti aya kahayang." balas Baekhyun. Ya, Felly menelfon Baekhyun. (read: pasti aya kahayang > pasti ada maunya)

"Hehehe si ganteng tau aja, lagi dimana ganteng?" kata Felly dengan nada yang manis.

"Keur di perpus jeung nyonya besar. Aya naon?" tanya Baekhyun. (read : Keur di perpus jeung nyonya besar. Aya naon > lagi di perpus sama nyonya besar, ada apa)

"Hehe bawa payung ga? Bentar lagi gue masuk nih." kata Felly.

"Bawa. Mau minjem ke aing?" Felly tak pernah lupa kebiasaan Umi-nya Baekhyun yang selalu membekalkan payung, apalagi hujan seperti ini.

"Minjem dong, lo ke bawah ya please.."

"Hmm."

"Love you ganteng hehehe."

"Hmm."

Felly terus memandangi keseliling dirinya. Tiba-tiba matanya menatap dua sejoli yang tengah berpelukkan hangat menyalurkan kehangatan.

"Itu..kan.. Y-yeri?" gumam Felly. Felly membalikkan tubuhnya dan menemukan Baekhyun sambil membawa payung untuk Felly.

"Fel?" kata Baekhyun.

"Eh iya, makasih ya Baek, gue duluan, dadah!" Felly mempercepat langkahnya, ia berlari melewati Chanyeol dan Yeri yang tengah berpelukkan.

Yeri itu junior Felly, dan yang lainnya. Sama-sama anak sastra, tapi Yeri Sastra Inggris, Felly Sastra Sunda, dan jangan lupakan Krystal Sastra Indonesia.

Hati Felly rasanya kembali sesak. Air matanya yang ia tahan semakin membuatnya sesak. Apalagi ini? Setelah berciuman dengan Yoan, ia tengah berpelukkan dengan wanita lain?

Ini benar-benar sakit. Felly terus berjalan dengan cepat, payungnya sudah ia lipat dan tutup kembali.

BUGH!

"Ehhehe maaf maaf." kata Felly. Ia menubruk Krystal.

"Kok buru-buru?" tanya Krystal.

"Mau masuk bentar lagi." kata Felly.

"Mata lo kenapa? Kok merah?" tanya Krystal.

"Kelilipan hehe, lo mau kemana?"

"Perpus utama ketemu Kai."

"Masih pagi udah pacaran aja hehe, ohiya. Titip payung dong ke Baekhyun. Makasih ya!" kata Felly tersenyum dan kembali berlari.

---

Possible || pcyOpowieści tętniące życiem. Odkryj je teraz