O N E

431K 3.9K 134
                                    

Bacanya jangan terlalu serius ke adegan seksnya ya.

Malam ini Deva merasa suntuk. Dia ingin sekali nongkrong dengan teman-temannya tapi uang di ATM nya sudah habis. Bayangin aja baru kemarin di transfer papanya limabelas juta dalam tiga hari dia bisa menghabiskannya.

"Pa minta uang lagi dong" kata deva memohon.

"Bukannya baru kemarin ya Papa transfer ke ATM kamu?."

"Udah habis Pa, buat bayar hutang" Deva berbohong.

"Hutang? Sejak kapan kamu berhutang? Apa kurang cukup gaji sebulan yang papa kasih kekamu?!" suara Papanya bertambah satu oktaf.

"Kalo memang Papa gak mau ngasih yaudah, gausah pake ngebentak segala! Aku kek gini karena Papa!" balas Deva dengan suara kerasnya.

"Sejak kapan papa ngajarin kamu sperti itu? Papa selalu ngasih kamu kebaikan dan selalu menuruti permintaan kamu! Tapi ini balasan kamu?."

"Terserah Papa mau bilang apa!"

Pertengkaran kerap terjadi, karena pemikirin Bapak dan Anak ini berbeda. Jadi jangan heran kalau setiap hari selalu ada saja perdebatan antara anak dan bapak ini. Deva memang tipikal orang yang tidak mau kalah. Dengan cara apapun akan dilakukannya demi kesenangan yang akan didapatnya.

Saat melewati ruang kerja Papanya, Deva melihat ada bungkusan berwarna coklat diatas meja kerja papanya. Dia mengambil bungkusan itu dan ternyata isinya adalah uang senilai sepuluh juta. Deva mengambil setengah dari uang tersebut dan buru-buru meninggalkan rumahnya.

Tujuannya saat ini adalah ke Newzone. Dia sudah booking room yang sangat mewah. Dengan wanita penghibur yang sudah menunggunya didalam.

...

Deva sampai di tempat tujuan, dan berlari-lari kecil menuju room yang sudah di bookingnya.

"Hai sayang kok lama kali sih kamu datangnya? Udah gak tahan nih."

"Tadi ada masalah sedikit! Udah buruan deh buka baju lo, gue juga udah gak tahan!" balas Deva.

Wanita itu membuka bajunya hingga seluruh pakainnya terlucuti. Kini wanita itu telah telanjang bulat didepan Deva.
Deva mendekatkan bibirnya menyentuh bibir wanita penghibur itu.

"Ahh..."

Suara erangan terdengar dari mulut wanita itu.

Deva melanjutkan aksinya kebagian payudara wanita itu. Dia meremas dan menjilati payudara wanita itu sperti bayi yang kehausan susu. SLURP! SLURP! Suara lidah Deva saat menghisap payudara wanita itu.

"Ahhhhh... Emmmpphh... oohh Comeon baby..."

Suara erangan wanita itu semakin keras.

Sekarang giliran wanita itu yang melucuti seluruh pakaian Deva. Kini Deva juga sudah telanjang tanpa sehelai benangpun ditubuhnya.

Wanita itu mulai melakukan oral seks pada penis Deva.

"Ahhhh oouhhh ahhhh lo sangat pintar baby, terus Ahhhhh" erangan yang keluar dari mulut Deva.

Gak berapa lama wanita itu bermain pada penis Deva, kini dia sudah terlentang yang memberi syarat ke Deva bahwa dia sudah siap untuk digoyang.

"come on sayang" wanita itu memohon.

Deva kini mulai memakai pengaman dan memasukkan penisnya kedalam vagina wanita itu.

"Aahhh ahhhh pelan sayang ini sangat besar aaahhh ouuhhh" desahan manja keluar dari mulut wanita penghibur itu.

Man Love PleasureTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang