Everything has Changed| Yoongi ft. Seungwan | pg 15 | songfic | 1845 words
Cause all I know is we said hello And your eyes look like coming home, All I know is a simple name, everything has changed-Taylor swift & Ed sheeran
seungwan
Aku berdiri di dekat sebuah rak buku yang menjulang tinggi. Mataku bergerak gelisah mencari sosok lelaki yang dalam beberapa hari terakhir ini menarik perhatianku, entah kenapa.
Teman-temanku bilang lelaki dingin bernama Min Yoongi itu adalah seorang sunbae, tapi apapun itu aku tidak peduli. Sebut saja aku penguntit, aku sangat suka memperhatikan senyum lelaki itu yang terlihat sangat manis.
Setiap waktu makan siang aku rela menunda makan siang ku hanya untuk menikmati ekspresi menggemaskan lelaki itu ketika ia berada dalam ambang ke seriusan dan kantuk saat menghadapi buku yang ia baca.
Aku suka saat melihat dia mengangguk dengan ritme teratur saat menikmati alunan musik dari earphonenya. Bahkan sampai terbesit dalam benakku, seandainya aku bisa duduk di sampingnya dan ikut mendengarkan lagu yang ia dengar dari earphonenya itu.
"Hey, ada sesuatu yang sedang kau cari?"
Suara itu.
Yoongi
Oh dia lagi.
Untuk kesekian kalinya aku bertemu dengan gadis berambut pirang itu. Entah kenapa aku merasa ada yang salah dengan gadis ini. Pasalnya, waktu berkunjungnya selalu tepat bersamaan dengan waktuku datang.
Selain itu aku sudah menangkap basah kegiatan gadis itu yang hanya duduk sambil menatap bukunya dan sesekali matanya menyapu keadaan perpustakaan, aku yakin dia bukan membaca buku, sebut saja aku terlalu percaya diri, tapi aku merasa dia menguntitku.
Aku selalu duduk di kursi yang sama setiap harinya. Untuk memastikan firasatku, aku mencoba untuk duduk di sudut lain, awalnya aku hanya tenang saja melihat gadis itu masuk ke perpustakaan. Namun, entah kenapa aku tertarik untuk melihat gerak-gerik gadis itu, dan aku lihat dia terus menatap ke bangku dimana aku selalu duduk.
"Hey, ada sesuatu yang sedang kau cari?" aku menyapanya dengan suara lirih. Tapi gadis itu langsung menoleh dengan ekspresi yang sangat terkejut, bolehkah aku anggap dia menggemaskan?
"A-astaga Sunbae. Kau mengejutkanku." kata gadis itu sambil mengelus-elus dadanya sendiri seolah aku baru saja mengejutkannya dengan sebuah teriakan.
Tanpa sadar aku terkekeh pelan.
"Kau mencari ku?" tanyaku sama sekali tanpa rasa malu. Aku rasa tebakkanku benar, karena sedetik kemudian gadis itu terlihat tergagap dan kikuk untuk menjawab.
"A-b-bukan begitu." katanya canggung sambil kemudian tersenyum gugup. Sekali lagi aku merasa otakku sedang error. Tapi aku yakin kalau dia sangat menggemaskan.
"Kau selalu mengintipku dari balik rak itu." aku sengaja membuat gadis itu semakin gugup. Ia kelihatan membulatkan matanya gelagapan.
"Ng.. s-sunbae. Maafkan akuuu.." gadis itu benar-benar tidak tahu malu, ia langsung membungkukan tubuhnya seolah baru saja mengakui kesalahannya. Aku merasa perutku tergelitik, ingin tertawa puas rasanya. Aku pun berjalan melangkah meninggalkan gadis menggemaskan yang masih membungkukkan tubuhnya itu.
