My Lovely Wife (Alki Stories Season 2)

Part 22

"Thank princess lo udah mau nemenin gw sorry ya udah ngerepotin lo hari ini" ucap Alysa pada Yuki
"Urwell baby semoga nanti pas kelahiran nya lancar dan baby nya sehat" ucap Yuki mengelus perut Alysa yg sudah menginjak usia 8 bulan
"Cepet nyusul punya girl jg liat tuh anak2 lo liatin perut gw mulu tau gk,kalian mau punya adik baru ya??? minta gih sma ayah bunda kalian supaya kasih adik yg lucu buat Darrel sma Delvin" ucap Alysa pada kedua putra Yuki
"Ihh jangan ngomong yg gk2 deh sma anak kecil lagian mereka kan masih lucu2 gini masa udh mau dikasih adik biasa nya klo anak pertama jarak nya deket atau belum nyampe satu tahun terus punya adik kasian dia harus di sapih pemberian ASI kan maksimal sampe 2thn maka itu gw kasih mereka adik klo udah 2thn" jelas Yuki
"Awas karatan tuh si Al hahaha" ucap Alysa menggoda Yuki
"Udah ahh kenapa jd ngaco gini sih,hmm ky nya gw harus balik deh udh mau sore nih takut kemaleman di jalan mereka jg udh ngantuk" ucap Yuki melirik jam tangan nya dan melihat Darrel dan Delvin yg mulai mengusap2 mata nya
"Ya udah hati2 ya see you tomorrow princess" ucap Alysa cipika cipiki dan Yuki pun melajukan mobil nya meninggalkan toko perlengkapan bayi tersebut

Sesampai nya dirumah Darrel dan Delvin menangis karna sudah terlalu mengantuk dan haus membuat Yuki cepat2 membawa mereka ke kamar
"Iyaa nak sabar ya bunda lepasin sepatu kalian dulu" ucap Yuki meletakan kedua putra nya di atas ranjang dan melepaskan sepatu yg mereka kenakan sesaat Delvin menghentikan tangis nya sambil memasukan jari nya ke mulut namun tidak dengan Darrel kali ini ia yg tak bisa berhenti menangis
"Sayang cuppp cuppp tunggu ya" ucap Yuki melepaskan kancing kemeja nya satu persatu lalu menyandarkan punggung nya di kepala ranjang Darrel yg sudah tidak sabar pun merangkak dan langsung menemukan apa yg ia cari Yuki melihat Delvin yg masih sesenggukan ia memegang tangan nya menuntun untuk datang kepada nya dan Delvin pun ikut serta dengan apa yg kakak nya lakukan
"Kasian anak bunda haus ya nak?? ucap Yuki mengelus kepala putra nya itu mereka tak menghiraukan ucapan dari sang bunda mereka sibuk dengan aktifitas yg setiap hari mereka lakukan yaitu menyusu
Tak butuh waktu lama untuk Yuki menyusui kedua putra nya karna mereka sudah tertidur pulas Yuki pun mengeser tubuh nya untuk mempermudah Darrel tertidur lalu ia membaringkan Delvin untuk tertidur di samping kakak nya
Yuki beranjak dari tempat tidur nya dan mengambil handphone miliknya untuk menelfon seseorang

"Halo Vika apa mereka sudah memberitahu tentang desain terbaru saya???" tanya Yuki
"Sudah bu mereka bilang semuanya sudah rampung dan ibu bisa melihat nya sendiri" jawab Vika pada Yuki
"Good..... okee lusa saya akan melihat nya bilang ke mereka saya akan datang dan melihat hasil kerja mereka semua" ucap Yuki lalu ia menutup telfon nya sambil tersenyum
"Well sebentar lagi kamu akan mendapatkan kejutan nya tuan Alexander Davino" seringai Yuki dengan memainkan i phone yg berada di tangan nya

"Nih baca" ucap Verrel memberikan sebuah kertas pada Al yg sedang duduk di kursi nya sambil mengetik sesuatu di laptop nya
"Apa ini??? tanya Al menghentikan aktifitas nya dan melihat kertas tersebut dan membaca nya
"LOMBA UNTUK PARA CEO DAN PASANGAN" Al membaca tulisan yg tertera dalam selembar benda tipis itu
"Yesss dan arti nya kita bakal ikutan" ucap Verrel memutar mutar globe yg ada di nakas dekat meja Al
"Dimana acara nya??? tanya Al
"Di gedung olahraga dekat lapangan golf tempat biasa kita main" ucap Verrel pada Al
"Dan lo tau yg paling penting adalah bakalan ada lomba untuk para para pasangan yg udah maried" ujar Verrel semangat 45
"Lomba nya apa??? tanya Al lagi
"Hmm klo soal itu gw belum tau bakal ada lomba apaan,tp yg pasti gw seneng bgt hahahha" ucap Verrel dengan tawa penuh arti Al hanya menggelengkan kepala nya

"Boleh jg tuh" ucap Yuki saat Al bercerita tentang acara tersebut kini Yuki sedang duduk di sofa ruang tamu sambil memakan camilan Darrel dan Delvin sudah tidur sejak Al belum pulang dari kantor
"Iyaa Verrel jg bilang bakal ada lomba buat pasangan yg udah menikah tp gk tau deh lomba nya apa soalnya dia jg belum tau sih" jelas Al kini ia duduk di samping Yuki sambil membawa dua buah gelas dan 1 pouch jus jeruk
"Kapan acara nya??? tanya Yuki menuangkan jus kedalam gelas milik nya dan Al
"Tanggal 18 agustus nanti,oh ya gimana Alysa apa dia udh waktu nya mau ngelahirin??? tanya Al
"Belum cuma udah mulai sering kontraksi jadi dia harus tinggal di rumah sakit padahal siang tadi aku baru aja nemenin dia belanja perlengkapan baby masih belum berasa mungkin baru malem ini dia ngerasain baby nya mulai mau main rumah2an di perut nya" ucap Yuki di selingi candaan
"Hahaha kamu ada2 aja" Al terdiam menatap Yuki yg sedang meminum jus nya Yuki yg sedang meneguk jus nya pun melihat dari pantulan gelas wajah Al yg sedari tadi menatap nya Yuki bertanya dengan isyarat ada apa Al tersenyum lalu menggelengkan kepala nya namun ia masih menatap Yuki membuat Yuki memutar bola mata nya jengah lalu ia beranjak dari duduk nya tapi sebuah tangan mencekal nya
"Why???
"Stay here"
"For???
"Me" dengan cepat Al menarik tangan Yuki sehingga ia jatuh ke pangkuan Al
"Modus bgt" ucap Yuki pada Al yg memeluk erat pinggang Yuki
"I like your parfume" ucap Al di lekuk leher Yuki membuat ia tersenyum dan memegang sebelah pipi Al
"And your lips oh God...... ucap Al di depan wajah Yuki lebih tepat nya di bibir Yuki Al mengusap bibir bawah Yuki dengan jari nya membuat Yuki sedikit menggigit bibir bawah nya karna sentuhan Al
"I want to it" Al langsung menyambar bibir Yuki tanpa permisi tangan kanan nya menekan tengkuk Yuki dan satu tangan nya mengeratkan pelukannnya di pinggang sang istri
Al membungkam bibir manis itu hingga membuat sang pemilik membalas perlakuan nya dengan sma
Kini ciuman Al semakin liar dan panas ia tak lagi mencium bibir Yuki tapi beralih ke leher putih milik istri nya tersebut Yuki mencengkaram bahu Al kuat sehingga kuku nya sedikit mengenai kulit bahu Al menyisakan guratan panjang
"I love you my lovely wife" ucap Al melepaskan pangutan nya pada Yuki dan berbisik ditelinga nya
"I love you to my swetty husband" balas Yuki hidung mereka saling bersentuhan hembusan nafas diantara kedua nya terdengar jelas
Al kembali mencumbui leher Yuki tangan nya menopang punggung Yuki membuat nya setengah tertidur di sofa yg mereka duduki itu aktifitas Al pun berhenti saat terdengar suara tangisan dari arah kamar nya Yuki pun langsung bangun dari posisi nya dan berlari ke dalam kamar nya
Al yg melihat itu pun hanya bisa mendengus kesal namun seketika senyuman misterius muncul di bibir nya lalu ia menyusul sang istri ke kamar nya