Soos And The Real Girl [Part 1]

155 11 0
                                    

"La, la, la, la, la!" Mabel berlari di dalam toko dan tak sengaja menabrak pintu, kawat giginya menyangkut diantara terali, "Aaah! Kawat gigi! Kawat gigiku tersangkut di pintu! Seseorang dikte surat wasiatku! Aku memberikan semuanya pada Waddles!"

Soos datang membawa sebuah obeng, "Bilang 'ah', bung!"

"Aaaah" Mabel membuka mulutnya lebar - lebar dan Soos melepaskan kawat giginya dari terali pintu, "Soos! Kau menyelamatkanku!"

"Heh, heh! Aku hanya menyelamatkan pekerjaanku, bung" Soos memasukan obeng kedalam dompet perkakasnya, "Sampai bertemu besok!"

"Dah!" Seru Minerva.

"Dah, Soos!" Seru Dipper dan Mabel.

Wendy sedang bermain mainan jebakan jari dari China, "Selamat malam, Soos"

Stan sedang membuat atrakis bernama Thigh-Clops, "Selamat malam, Soos"

Soos bersenandung. "Doo, doo, doo, doo, doo, berjalan menuju mobilku"

"Apa kalian pernah berpikir apa yang Soos lakukan ketika dia sedang tidak berada disini di Mystery Shack?" Tanya Mabel.

"Tidak," kata Dipper.

"Nu-huh" Minerva menggelengkan kepalanya.

"Tidak juga," kata Wendy.

"Tidak pernah," kata Stan.

Saat malam tiba, Soos sedang bermain video game First Person Puncher, "Pukul! Pukul semua macan itu!" Kemudian ia mendengar suara alarm, "Oh, pewarnaan selesai!" Ia menaruh stik kontrolnya dan mencabuti foil dari rambut neneknya, "Para nenek di permainan Bingo itu akan iri,"

"Sebentar, m'ijo, lihat ini" Abuelita menyerahkan Soos sepucuk surat, "Sepupumu Reggie akan mengadakan pesta pertunangan bulan depan,"

Soos melihat undangan itu, "Tunggu, tunggu. Reggie bertunangan? Tapi dia seperti pria malang Soos,"

"Aku tidak ingin memaksamu, tapi kau adalah pria dewasa sekarang... disatu sisi," kata Abuelita, "Sudah waktunya kau bertemu dengan para gadis, aku ingin melihatnya sebelum aku pergi ke surga dan hidup bersama para malaikat,"

"Dan juga kakek!"

"Tidak, dia tidak ada disana" Abuelita melihat kebawah, "Tolong cari seorang gadis untuk pergi ke pertunangan Reggie, untuk Abuelita" Abuelita pun bangkit dan berlalu.

"Heh! Tidak masalah. Aku ahli memperbaiki banyak hal, bermain video game, menumbuhkan kumis," Soos menyandarkan punggungnya di sofa, "Aku bisa mendapatkan kencan dalan seminggu, mudah sekali"

Tulisan "Game Over" muncul di televisi, "Kau tamat!"

"Aku tamat"

Seorang anak laki - laki berjalan di dalam Mystery Shack, memutar - mutar sebuah koin dan menjilati lolipopnya.

Tiba - tiba Stan melompat keluar dari rak kartu pos, "Halo!"

"AAAAHH!"

"Kumohon, jangan biarkan wajah tua mengerikanku menakutimu," Stan membuka sebuah tirai untuk menunjukan Goldie, "Apa kau mau menggunakan koin itu untuk mendapat kebijaksanaan dari Goldie tua?"

Selamat Datang Di Gravity Falls (A Gravity Falls Fanfiction)Where stories live. Discover now