[1] Perkenalan Yang Singkat

97 11 5
                                    

- Perkenalan yang singkat, mungkin bisa menjadi percakapan yang panjang. -

×××××××××××××

Jam weker bergambar batman diatas nakas itu pun berbunyi nyaring sehingga membuat perempuan manis yang sedari tadi tidur dengan nyenyaknya pun terbangun.

"Ish apaan si ini"ucap perempuan itu kesal dan segera memencet tombol disebelah kanan agar jam weker itu pun berhenti.

15 menit kemudian pun jam weker batman itu berbunyi nyaring sama seperti awal jam weker itu berbunyi, perempuan manis itu pun segera bangun kembali sambil mengucek-ngucek matanya, dan perlahan sinar pagi itu pun masuk kedalam kornea matanya yang berwarna coklat gelap yang meyejukkan.

"Hah anjir ko udah jam segini, gue telat..!!!"teriak perempuan manis bermata cokelat tadi saat ia melihat jam weker batmannya yang sudah menunjukan pukul 07.10.

Setelah 30 menit, perempuan itu pun sudah siap dengan keadaan rambut asal kuncir,tidak memakai bedak,dan baju seragam SMA yang belum sepenuhnya masuk kedalam rok.

Karna dia sudah telat dan betapa malangnya gadis itu karna jam pelajaran pertama adalah pelajaran matematika yang digurui oleh Pak Sudin.

Pak Sudin guru yang bertampang sangar,sadis,berkumis,dan manis.

Perempuan manis itu pun segera keluar dari kamarnya dan langsung menuruni tangga.

Disaat dia sudah mencapai pintu utama tiba-tiba Bi Siti memanggilnya dan bertanya "Non Aca ga sarapan dulu?".

Yang ditanya pun menoleh dan tetap berada di posisinya "Ga deh bi udah telat. Oiya Papah udah berangkat ya bi?."tanya perempuan manis yang disebut Aca.

"Iya non udah berangkat dari pagi."ucap Bi Siti sedikit ragu untuk mengatakannya.

Aca tau Bi Siti agak sedikit ragu untuk mengatakannya karna tidak mau melihat dia murung. Sebenarnya dia juga sudah biasa ditinggal seperti itu, sudah kebal.

"Yaudah Aca berangkat dulu ya bi!"

Ia pun segera berlari keluar rumah dan mencari kendaraan umum.

5 menit ia duduk di depan halte perumahannya, akhirnya angkot berwarna biru yang sedang ia tunggu-tunggu pun menghampirinya.

Aca pun segera menumpangi angkot bewarna biru itu.

Aca lebih suka menaiki kendaraan umum daripada menaiki kendaraan nya sendiri yang mewah.

Perempuan yang sedari tadi dipanggil aca dan yang terus mendumel karna sudah terlambat sekolah itu bernama Rasyafira Laura Samudra.

Rasyafira Laura Samudra biasa dipanggil dengan orang terdekatnya Aca. Ia berumur 16 tahun dan sudah duduk di bangku kelas 2 SMA di sekolah Pusaka Bangsa. Dia termasuk dengan golongan : Rupa Perempuan Jiwa Lelaki.
Suka berantem,nakal,dan lain sebagainya, tetapi aca mempunyai muka yang cantik. Berbeda dengan sifat sahabat lelakinya yang satu ini,

Nagata Samudra Ramadhani biasa dipanggil dengan orang terdekatnya Ata.
Ia berumur 16 tahun sama dengan aca duduk dibangku 2 SMA dan sekolahannya pun sama tetapi hanya berbeda kelas. Nagata ini termasuk dengan golongan laki-laki yang pintar,cerdas,baik,rupawan,dan semuanya yang positif berada di dia. Tetapi hanya satu negatif dari ata , Jail.

Cukup sudah informasi perkenalan yang cukup singkat.

Aca harus segera mengirim pesan untuk Ata.

Rasya segera mengeluarkan handphone nya untuk menghubungi sahabat seperjuangannya dari dulu Nagata Samudra Ramadhani.

Rasya pun mengirimkan sebuah pesan untuk Ata.

'Lo dimana ta?udah ada siudin belom di kelas gue?'.

Yap panggilan murid siswa siswi dikelasnya untuk guru matematikanya itu siudin.

Setelah Rasya mengetikkan sebuah pesan tersebut diapun memencet tombol send dan ia langsung mematikan hpnya tersebut.

Baru beberapa menit hpnya pun menyala dan berbunyi bertanda pesan masuk.

Rasya pun segera membuka passcode hp tersebut dan mengetik sebuah balasan untuk Nagata.

'Ya ini lg otw'.

Sambil menunggu diperjalanan Rasya mengambil headset yang berada didalam kantong baju seragamnya dan memutarkan lagu kesukaannya 5sos - Jet Black Heart.

×××××××××××××

Nagata yang sedang mengerjakan soal dari guru pun berhenti sebentar karena merasakan hpnya bergetar yang berada di kantong celananya.

Ternyata ada pesan masuk.

Ia pun segera membuka passcode hpnya dan membuka pesan dari Rasya.

melihat pesan Rasya menanyakan seperti itu, ia langsung mengeluarkan kepalanya dari jendela dengan diam-diam.

Saat melihat pak udin sedang berjalan menuju kelas sebelahnya yaitu MIPA 1, ia langsung segera menutup jendela dan membalas pesan Rasya.

'lo dimana anjir buruan tadi gue liat si udin lagi otw ke kelas elo mampus.'

Setelah itu Nagata mematikan hp nya dan kembali mengerjakan tugas yang sempat tertunda tadi.

××××××××××××××

"Assalamualaikum"ucap Rasya sangat sopan dan dihiasi cengiran di mukanya.

Guru yang sedari tadi sedang menuliskan pelajaran dipapan tulis tersebut pun menoleh dan melihat siapa murid yang sudah terlambat setengah jam itu.

"Kamu tau sekarang jam berapa?"ucap dingin guru matematika yang sedang mengajar dikelas MIPA-1 yaitu Pak Sudin.

"Jam 8 kurang 10 menit pak hehe"ucap Rasya sambil menggaruk-garuk tengkuk nya yang tak gatal dan dihiasi dengan cengiran khasnya.

"Keluar"ucap singkat guru tersebut.

"Tapi pak-"belum selesai rasya melanjutkan ucapannya guru tersebut sudah memotongnya terlebih dahulu, "Saya bilang keluar!"teriak guru tersebut.

Itu guru galak amat,asem bener lagi mukanya minta digaruk.

Suasana dikelas pun sunyi dan mencekam tidak ada yang berani berkata sedikitpun dan bisa dijaminkan hampir semua siswa memandang Rasya dengan tatapan turut perihatin.

'Apaan si tatapannya pada prihatin bener seakan-akan gue lagi ditindas sama penjajah Titisan kaum firaun.' ucap Rasya dalam hati saat melihat tatapan prihatin dari teman-temannya tersebut.

Rasya pun keluar kelas dengan muka masamnya dan dia pun berjalan menuju kantin untuk membeli sebuah roti dan segelas es teh manis.

××××××××××××

Hai ini karya ke3 ku dibaca dan jangan lupa vote dan komentarnya ya!

xx

DandelionWhere stories live. Discover now