cold boy

sticky note

Kamu mendongakkan kepalamu yang sebelumnya menunduk. Senyum paksa terukir di bibir mungil milikmu.

"Oh, b-baiklah."

Soonyoung tahu bahwa kamu sedikit kecewa dengan jawabannya. Yang dia lakukan sekarang hanyalah menatapmu dan terdiam.

"Aku mulai mengantuk."

Kamu berdiri dan menutup jendela kamarmu. Melihatnya sekilas yang masih saja dengan posisinya.

•••

"Ah~ Kau Kwon Soonyoung, teman y/n Maafkan aku, sayangnya dia sudah berangkat duluan."

"Benarkah? Kalau begitu terima kasih ahjumma."

Soonyoung menjemputmu, ya kamu tahu jika ia akan menjemputmu. Tapi sebelum ia datang, kamu sudah berangkat pagi-pagi sekali untuk menghindarinya.

Kali ini, Soonyoung tidak menaiki motornya. Ia ingin berangkat ke sekolah bersamamu menaiki bus. Namun, karena kamu sudah berangkat duluan, ia pergi sendiri.

°°°

Kamu masih menunggu di halte selama 10 menit. Jarak apartemenmu dan sekolah memang cukup jauh, dan ini satu-satunya kendaraan umum di komplekmu.

Bis yang ditunggu akhirnya datang. Kamu segera masuk dan memilih duduk dibangku paling belakang dekat jendela. Iris matamu melihat namja yang tidak asing mulai masuk kedalam.

Buru-buru kamu mengambil masker dan memakainya untuk menghindari Soonyoung yang mungkin nanti akan melihatmu.

Dia mencari bangku kosong, sialnya hanya satu yang tersisa dan itupun disebelahmu. Soonyoung mendudukkan dirinya dan menatap keluar jendela.

"Mau kau menutup wajahmu seperti itu, aku akan tetap mengenalinya," ucapnya datar.

"Hanya flu. Hei, aku melakukan ini bukan untuk menghindarimu."

Soonyoung menoleh. Ragu-ragu, kamu melihatnya keheranan.

Salah bicara?

"Apa?"

Dia menggelengkan kepalanya. Soonyoung tidak pernah melakukan itu, kebiasaannya hanya tidak menjawab, berbicara tanpa melihat lawan bicaranya, dan blankface.

Namun, baru kali ini kamu melihat Soonyoung menggelengkan kepalanya. Ah, kenapa kau begitu tahu kebiasaannya?

•••

Pulang sekolah, Soonyoung dihukum karena menumpahkan tinta spidol pada baju Kim Jinhwan, ketua di kelasmu.

Namanya juga Kwon Soonyoung, ia tidak akan mengakui kesalahannya dan melakukan hal buruk dengan memukulnya sekali.

Jinhwan yang sebenarnya sedikit takut dengan Soonyoung meminta teman sekelasnya untuk melaporkan kejadian ini. Dia itu sangat aneh.

"Ambilah."

Kamu menyodorkan sebuah botol isotonik kepadannya yang sedang istirahat karena sudah 30 menit berlari, kurang 20 putaran.