Jeon Wonwoo

3K 225 36
                                    


  - karena kau adalah alasan dari segala senyum dan tawa yang ku ukir -   


     " ah, mian. Mian. Aku hampir menangis tertawa mengingatmu mengucapkan ovel. " Jungkook menggelengkan kepalanya sambil berpura-pura menyeka air matanya. Lagi-lagi, Jungkook lupa akan sikap acuh tak acuhnya pada wanita. Dan tentu saja, ia belum menyadari hal itu.

***

     Eunha melangkahkan kakinya dengan berat menuju ruang kelas tambahan. Tadi siang, ia sempat melihat jadwal BTS dan mulai besok hingga minggu jadwal mereka full dengan comeback stage dan tentu saja itu artinya Eunha tak akan bertemu Jungkook. Dan bahkan diakhir pekan Jungkook menjadi special MC di Music Core bersama Sana Twice. Eunha sempat kaget. Ah, sial Jungkook akan berdekatan dengan wanita. Tapi, mau tak mau ia hanya seorang fans. Mengingat hal itu membuat ia menghela nafas.

     " Ah, sial. Kenapa aku memikirkannya sih!? " Seru Eunha pada dirinya sendiri. Matanya menyusuri ruang kelas yang sudah hampir penuh. Tentu saja, kelas tambahan selalu penuh dengan siswa yang jam pelajaran pagi justru sibuk dengan ekskul, seperti Eunha yang mengorbankan jam belajarnya demi jadwal menyiar di Yongsan Youth Radio.

     " Tapi bukannya wajar aku memikirkannya? Bodoh! Aku kan Army! " Eunha menjitak kepalanya sendiri. Tanpa Eunha sadari, seisi kelas sedang menatap aneh kepadanya. Eunha yang kemudian menyadari hal tesebut, hanya tersenyum kecut sambil mengangkat tangannya sebagai tanda maaf.

***

     Eunha berjalan menuju kafetaria. Sudah 2 hari ia tak melihat batang hidung Jungkook. Rasanya sepi juga, kini tak ada lagi yang mengatainya pendek, gendut, kerdil, yah walaupun hanya dalam beberapa hari.

     " Eunha? " Langkah Eunha terhenti, seseorang memanggil namanya. Eunha berbalik, mencari-cari siapa yang memanggil namanya. Dan orang itu, Wonwoo.

     " Wonwoo? Waeyo? " Eunha mengangkat kedua alisnya.

     " Ah, aku hanya ingin bertanya sedikit, hehe. " Wonwoo mendekati Eunha.

     " E.. kalau begitu bisakah aku membeli beberapa makanan? Kau bisa menungguku di depan. " Eunha menunjuk bangku dibawah pohon yang berada tak jauh dari mereka. Wonwoo mengangguk. Dengan terburu-buru Eunha melangkahkan kakinya menuju kafetaria. Dari jauh, Wonwoo tertawa kecil melihat gadis bertubuh mungil itu.

     Eunha berlari kecil menuju Wonwoo kemudian duduk disamping lelaki bertubuh jangkung itu.

     " Ah, kemarin siaranmu menarik, seperti biasanya. " Wonwoo tersenyum.

     " yak? kalau begitu siaranku biasa dong? " Eunha mengerucutkan bibirnya sambil menatap tajam kearah Wonwoo, lelaki itu kemudian tertawa.

     " Hahaha, kau benar-benar lucu. Aku jadi makin tertarik padamu. " Wonwoo melirik Eunha yang sedang sibuk dengan susu stroberinya.

     " Ku dengar-dengar, kau dijahili oleh Jungkook ? " Tanya Wonwoo.

     " Aish.. Jinjja.. kau pasti mendengarnya ? " Eunha meringis sambil menepuk jidatnya, dan tentu saja makin terlihat lucu dimata Wonwoo.

     " Ah, tidak. Aku mendengarnya dari temanku. " Wonwoo mengambil coca-cola disakunya.

     " Iya, dia mengirim pesan ke YYR kalau bahasa inggrisku buruk. Dasar sialan! Ah, aku benar-benar malu waktu itu. " Eunha menggelangkan kepalanya, ekspresi kesal memenuhi wajahnya mengingat hal itu. Wonwoo kembali tertawa.

     " Hahaha, jangan kau pikirkan. Dia memang seperti itu, menjahili orang sudah menjadi hobinya. Tapi aku heran, kenapa dia bisa akrab denganmu. " Lanjut Wonwoo.

     " Memangnya rumor soal dia susah akrab dengan wanita itu benar ? " Mata Eunha membelalak. Wonwoo menatap Eunha, ekspresi wajah Eunha segera berubah.

     " Kau tau darimana? " Wonwoo mengangkat sebelah alisnya.

     " A.. aku hanya menebak saja " Eunha mengalihkan pandangannya.

     " Ah.. jangan-jangan kau fans berat Jungkook ? " Wonwoo tesenyum sinis sambil berbisik keteliga Eunha.

     " Yak! Aniyaa! " Eunha mencubit lengan Wonwoo. Wonwoo meringis sambil tertawa. Dipikirannya, Eunha benar-benar gadis yang lucu. Dan hal ini tentu sangat menarik perhatiannya.

     " Hahaha, appo. " Wonwoo mengelus lengannya.

     " Sebenarnya aku mau meminta bantuanmu untuk mengajariku Matematika. Ku dengar, kau yang terpintar dikelasmu. " lanjut Wonwoo. Giliran Eunha tertawa sekarang.

     " Hahaha, kata siapa? Astaga, gossip macam apa ini. " Tawa Eunha semakin kencang. Wonwoo membekap mulut Eunha.

     " Tawamu keras sekali! Jangan berisik, arrachi? " Bisik Wonwoo, Eunha mengangguk. Wonwoo melepaskan tangannya.

    " Aahh! Kau membuatku hampir mati kehabisan nafas! " Eunha berusaha bernafas dengan mulutnya. Wonwoo tertawa, sangat sulit baginya untuk tidak tertawa didepan Eunha, apalagi tersenyum!

     " Hm, baiklah. Aku bisa mengajarimu. Asalkan setiap pertemuan aku mendapatkan susu stroberi. " Eunha memperlihatkan susu stroberi yang ia pegang. Wonwoo mengangkat bahu.

     " Kalau begitu, aku pergi dulu. " Eunha terseyum pada Wonwoo. Belum sempat Eunha melangkah jauh, Wonwoo menahan lengan Eunha. Ia berbalik, kemudian menatap Wonwoo sambil mengangkat kedua alisnya. Manik mata mereka bertemu, untuk sesaat Wonwoo menikmati pemandangan didepannya, yaitu Eunha.

     " hey?! Wonwoo?! " Eunha menatap bingung pada lelaki tersebut. Wonwoo kemudian tersadar.

     " A.. Ah.. mian. Tadi kukira ada yang menempel di wajahmu. " Wonwoo melepaskan genggamannya sambil berusaha mengalihkan pandangannya agar tidak menatap Eunha. Ekspresi bingung memenuhi wajah Eunha. Eunha mengangkat bahu kemudian melangkah meninggalkan Wonwoo.

     " Ingat yaah, susu stroberi! Kau bisa mencariku dikelasku kalau kau butuh! " Eunha yang semakin menjauh kemudian melambaikan susu stroberi ditangannya. Wonwoo ikut melambai pada Eunha. Seulas senyum terukir diwajahnya melihat tubuh mungil Eunha semakin menjauh. Akhirnya, ia memiliki alasan untuk bisa mendekati gadis itu.



- Semoga kalian suka! Mohon maaf bila masih banyak kesalahan, hehe. Don't be a silent reader yah! -

ps : Part ini aku panjangin sebagai "bayaran awal" soalnya 2 minggu kedepan aku bakal jarang update dikarenakan UAS, huhu. Wish Me Luck ! ^^ Tetap nungguin Christmas Answer yah! ILY readers! DON'T FORGET TO VOMMENT!

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: May 15, 2016 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

CHRISTMAS ANSWER (EunKook)Where stories live. Discover now