nikah

6.6K 303 0
                                    

"Lo tunggu disini ya!gua mesenin makanan buat lo"ucap cowok yang duduk di hadapanku.ia kemudian bangkit"lo lapar kan?"

Aku mengangguk lesu.

Cowok itu berlalu meninggalkanku.kini aku tengah duduk di kantin rumah sakit.cowok itu yang memaksaku untuk ikut bersamanya ke tempat yang ramai ini.padahal aku sangat tidak ingin makan.tapi bukan berarti aku tidak lapar.aku sangat lapar sekali.bahkan perutku sangat terasa perih.namun,aku tidak enak makan sebelum aku mendengar berita bahwa ayah baik-baik saja.ya,hingga kini ayah masih ditangani oleh dokter dan suster di UGD.

Aku heran,mengapa mereka sangat lelet mengobati ayah?rumah sakit ini sepertinya tidak berkualitas.dokternya pasti belum ahli.apalagi susternya yang tadi mengusirku.menyebalkan!

Oh iya soal cowok tadi,entah kenapa kata 'gua-lo' yang diucapkan nya serasa tidak pantas dipakai olehnya nya.yang aku tau,kata itu hanya dipakai untuk anak-anak gaul saja bukan?maaf,jika aku salah tebak.karna aku tidak tau kehidupan di luar sana.aku jarang bergaul.

Tapi aku yakin kata itu hanya dipakai untuk anak-anak gaul yang berpakaian kekinian dengan celana jeans robek-robek,baju tanpa lengan,hidung yang ditindik,rambut yang di mohak,anting hitam bulat di telinga dll.

Menurutku,dia tidak pantas memakai kata itu.lihat saja tampilan nya yang seperti seorang bos besar.memakai jas hitam,rambutnya ditata rapi dan jalan nya yang sangat gagah.dia lebih cocok memakai kata'saya-anda'.tampilan nya yang berwibawa dan memberikan kesan terhormat akan lebih cocok menggunakan kata tersebut.tapi itu menurutku.

Sudahlah.bukan urusanku.

Aku memandang taman yang terletak di depan kantin ini.taman tersebut sangat ramai di penuhi oleh anak kecil yang sedang berlarian bersama teman-teman mereka.

tiba-tiba pandanganku terfokus pada seorang wanita ber-dress mirip seperti dress yang kupakai.kok sama ya?bukankah ayah pernah bilang,dress yang kupakai hasil desain khusus dari seorang desainer ternama.jadi baju ini dibuat hanya satu.ya,ayahku memang mengurusiku sampai ke hal tersebut.tapi,kenapa bisa sama ya?

wanita itu sedang menimang bayi nya di dekat sebuah ayunan.wanita yang masih muda dan terlihat sangat cantik itu terlihat sangat bahagia memandangi wajah bayi nya yang mungkin telah terlelap.ia pasti kini sedang menyanyikan lagu nina bobo.aku memang tidak mendengarnya.tapi aku punya bukti,lihatlah ke arah mulutnya.ia seperti orang yang sedang bernyanyi.kemudian ia mencium kening sang bayi dengan penuh kasih sayang.tak lama,wanita itu melangkahkan kakinya meninggalkan taman.aku jadi ingin mengikuti wanita tersebut.aku ingin melihat wajah bayinya.jika perempuan,pasti lucu dan cantik.seperti ibunya.

Aku jadi merasa tertampar menangkap pemandangan tadi.jujur,aku rada ngiri dengan bayi tersebut.apakah aku pernah diperlakukan seperti itu oleh ibuku?apakah keningku ini pernah diciumnya?apakah ibuku pernah menina bobokan ku hingga aku terlelap dalam dekapanya?

Entahlah,aku sendiri tidak tau bagaimana rupa ibuku.aku tidak pernah tau bagaimana wajah cantik nya.di rumah tidak ada satu pun foto ibu.tapi,ayah bilang ia mirip sekali dengan wajahku.tapi yang anehnya ayah tidak pernah menceritakan dimana sebenarnya makam ibu.yang ayah bilang,ibu telah meninggal dunia setelah melahirkanku.saat aku bertanya mengapa ibu tidak suka difoto dan dimana makam ibu,ayah malah tak menjawabnya.dan pertanyaanku hilang begitu saja dimakan waktu.disaat aku menanyakan hal itu kembali ayah selalu mengalihkan topik.

Sebenarnya,aku masih ragu dengan pernyataan ayah bahwa ibu telah meninggal.entah kenapa,aku merasakan keberadaan ibu di dunia ini walaupun aku tidak bisa melihatnya.aku merasa bahwa ibu sedang mencariku.

aneh ya!mengapa aku selalu tidak percaya bahwa ibu sudah meninggal!aku tau,aku salah telah ragu oleh pernyataan ayah.ayah tidak mungkin membohongiku.ayah sangat menyayangiku.

My Husband HandsomeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang