Bloody Vampire; What Does It Mean? [CHAPTER 11]

2.2K 197 26
                                    

Title : Bloody Vampire; What Does It Mean?

Author : Kimnekonnie

Cast :

Sin Haejin, 16 tahun.

Kwon Soonyoung, 17 tahun.

Genre : Fantasy, Romance

Rate : PG-13

Disclaim : Baru pertama kali buat cerita 'Fantasy', so... enjoy!

Happy reading!

=*=

Haejin memutar-mutar kan pulpen di tangannya. Sudah hampir 20 menit Jung Seonsaengnim mengoceh tentang dinasti Joseon, tapi tak satu hal pun yang dapat Haejin catat. Bukan karena Haejin bukan penduduk asli, salahkan Jung Seonsaengnim yang mengajar seperti membaca cerita pengantar tidur. Bahkan Haejin tak dapat menatap wajahnya karena buku tebal yang dibacanya.

Mendengus malas. Apalagi ditambah kelas yang sama sekali tidak kondusif. Begini jadinya jika kelas hanya diisi dengan anak laki-laki yang berlebihan energi. Meletakkan kepalanya yang kini terasa berat di atas buku tebal bertuliskan 'Sejarah' miliknya. Menatap pancaran langit sore dari jendela kelasnya.

Masih terngiang di telinga Haejin perkataan Bibi Hwang tentang teman sekelasnya, "Maaf jika saya lancang. Saya mohon Nona jangan terlalu dekat dengan teman sekelas Nona, langsung saja pulang kerumah. Kalau Nona butuhkan, bisa saya sediakan supir untuk menjemput Nona,". Apa yang membuat Bibi Hwang berbicara seperti itu padanya? Bukankah Bibi Hwang belum pernah bertemu dengan ke-13 pria aneh dikelasnya?

Apalagi sampai harus menjemput dirinya seperti itu. Haejin bukan anak yang manja yang selalu ingin naik mobil mewah. Sekolahnya juga dekat, hanya perlu satu kali naik bis. Haejin lebih memilih berangkat bersama Minjun. Yah, walaupun sekarang ia harus berangkat sendiri.

Tapi, Bibi Hwang tak pernah terlalu ikut campur urusan sekolahnya seperti itu sebelumnya. Sangat aneh. Membalikkan wajahnya yang tetap menempel pada bukunya ke arah teman-teman sekelasnya yang sedang bercanda tak karuan. Meja diduduki sebagai kursi itu pemandangan biasa. Bermain kartu disudut ruangan itu biasa. Bahkan si tampan Joshua yang setelah kejadian itu seperti menghindarinya nampak bermain gitar disudut ruangan.

Jika dilihat mereka memang hanya seperti siswa biasanya. Walaupun tingkahnya cukup kelewatan. Masih teringat dirinya sempat mengira bahwa mereka semua seorang kanibal. Sebenarnya Haejin merasa bahwa mereka menyimpan banyak rahasia. Rahasia yang berhubungan dengannya. Meniup rambut yang mengganggu pndangannya. Ah, Molla! Semakin Haejin pikirkan semakin kepalanya terasa berat.

Kemarin, dirinya seharian berbaring ditempat tidur. Tak boleh sedetik pun dirinya bergerak dari sana. Minhyuk yang menahannya, selalu berkata bahwa dia akan menjaganya, jadi Haejin tidak diperbolehkan keluar dari kamarnya. Kini adiknya yang ikut-ikutan bertingkah aneh. Bahkan hampir menangis saat Haejin hampir saja memakan permen coklat yang selalu dibawanya itu.

Tidak pernah sebelumnya Haejin gampang pingsan seperti ini. Sudah dua kali dirinya pingsan. Hampir dalam waktu yang berdekatan. Tapi, memang kejadian itu tak pernah dilupakan Haejin.


Mingyu.


Sosok yang mengerikan itu apa benar Mingyu yang dikenalnya. Pikirannya menolak mengatakan bahwa itu Mingyu. Tapi, matanya berkata bahwa yang dilihatnya itu pasti dan sangat jelas itu Mingyu. Dengan jarak sedekat itu, tak mungkin dirinya salah lihat.

Bloody VampireTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang