Dumb Dumb - Joy

406 47 14
                                    

Red Velvet's Joy & BTS' V || Vignette || Romance, School-life, Fluff || T

Wendy, Seulgi, Irene, Yeri (Red Velvet)

.

.

.

'Aish, bodoh. Tak tahukah kau aku menyukaimu?'

.

"Ah~, hari valentine akan segera datang. Apa yang harus kuberikan kepada Taehyung?"

Joy terus saja berpikir keras tentang hadiah hari kasih sayang-nya untuk Taehyung. Dia ingin membuat Taehyung begitu terkesan akan hadiahnya tahun ini. Dan kalian salah jika mengatakan Joy adalah kekasih Taehyung. Karena Joy masih menyukai Taehyung dan masih menunggunya.

Joy sudah mengacak-ngacak rambutnya dari tadi di kala ingat bahwa hadiah untuk Taehyung masih belum ada. Rambut panjang kecoklatannya bahkan sudah berubah wujud menjadi sarang burung.

"Sooyoung! Sooyoung!" samar-samar terdengar suara yang tentu sudah tidak asing lagi bagi Joy memanggil dirinya. Seperti merasa harus meladeni orang itu Joy berjalan menuju teras kamarnya.

"Sudah berapa kali kukatakan jangan memanggilku dengan nama itu lagi," Joy datang sambil melipat tangan. Dia lalu memunggungi orang yang akrab dipanggil Taehyung itu.

"Tapi waktu kecil kau selalu bilang bahwa kau merasa sangat senang dipanggil dengan nama 'Sooyoung'. Dan kau memarahiku karena memanggilmu 'Joy',"

"Mengapa kau membahas itu lagi?" Joy menoleh kearah Taehyung.

"Hahaha," Taehyung menunjuk-nunjuk Joy dengan penampilan berantakannya. Taehyung melepas tawanya sehingga terdengar begitu keras.

"Oh god!" Joy baru sadar dan kembali memasuki kamarnya.

Tawa Taehyung sudah tidak terdengar lagi. Joy buru-buru menyisir rambutnya. Dan sial rambutnya sudah kelewat berantakan. Sangat susah untuk disisir.

"Apa aku harus sesial ini?" Joy masih berusaha menyisir rambutnya.

Tok! Tok! Tok!

"Masuk saja! Pintunya tidak dikunci!" sahut Joy dari dalam.

Kreek...

"HAHAHAHAHA" Taehyung ternyata yang berada di balik pintu. Taehyung kembali menertawakan Joy yang masih dengan rambut sarang burungnya.

"TAEHYUNG!!!" Joy berteriak. Taehyung langsung berlari dari kamar Joy.

Aku tak akan menemuinya untuk hari ini. Taehyung sialan. Joy membatin sambil memukul-mukul meja riasnya menggunakan sisir yang berada di genggamannya.

"Besok pukul 10 temui aku di belakang gedung utama. Pastikan kau membawa kadonya," Taehyung setengah berterik dari rumahnya.

.

"Dia menyukainya, dia tidak menyukainya, dia menyukainya, dia tidak menyukainya, dia menyukainya, dia tidak menyukainya. Aaarrrggghh! Aku tidak tahu!" Joy membuang tangkai bunga yang dipetiknya di jalan tadi. Dia lalu menendang-nendang batu yang berada di depannya dari tadi. Joy masih bingung apakah Taehyung akan menyukai kado darinya atau tidak.

Joy seringkali menguap dari tadi. Semalam dia menghabiskan waktu berjam-jam hanya untuk menyiapkan kado untuk Taehyung. Bayangkan betapa berharganya Taehyung di mata Joy sampai-sampai Joy rela meluangkan banyak waktu istirahatnya demi kado untuk Taehyung. Dan Joy juga tidak tahu Taehyung akan memberikan apa padanya saat white day.

Dumb Dumb; Red Velvet ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang