3

9.6K 275 2
                                    

Pagi ini adalah hari pertama lussi pindah bekerja di perusahaan ' Antonio Grey business ' ia berjalan memasuki loby dan menghampiri meja repsosionist seorang wanita cantik dihadapannya ini seolah mengerti apa yang ia pikirkan.

" anda pasti Lussi Castely, anda akan bekerja sebagai asisten CEO kami. maksudnya semua bekerjaan atau jadwal bisnis CEO kami anda yang mengaturnya. Dan ruangan nya ada dilantai 9 " jelas repsosionist itu

" terimakasi " ucap lussi ramah sambil mengulaskan senyum tulusnya. Lalu ia mengnaiki lift menuju lantai 9 dimana dia akan bekerja. Lift ini terbuka dilantai 5 dan seorang wanita cantik melangkah masuk berdiri tepat disebelah lussi sambil melirik dan melihat penampilan lussi dari rambut sampai ujung kaki. Lalu wanita ini menekan tombol yang sama menuju lantai 9. Lussi menatap wajah wanita ini sedikit kagum karna penampilannya sangat elegan layaknya dewi. walaupun ia mengenakan baju resmi kantor yang roknya diatas lutut dan belezernya yang begitu ketat melekat ditubuhnya.
Suara lift pun memberhentikan lamunannya sejenak. Dan ia melangkah keluar dari lift dan memasuki ruangan CEO yang jaraknya tidak begitu jauh dari lift perusahaan ini. Begitu juga dengan wanita disebelahnya.

" kamu siapa? Untuk apa kamu memasuki ruangan ini? " tanyanya dengan wajah datar yang tidak suka.

" saya Lussi Castely asisten CEO baru diperusahaan ini " jawab lussi singkat.

" oh kalau begitu tunggu sebentar disini " ucapnya dingin dan meninggalkan lussi didepan ruangan yang besar itu. 5 menit kemudian, seorang pria tampan, tinggi, berparas wajah dingin keluar dari lift sedikit merapikan dasinya. Aroma maskulin sekejap pun tercium didepan ruangan itu. Lussi mencium aroma farfume itu dan dia tau siapa yang datang. Namun ia berusaha tak perduli dan mementingkan membaca novelnya. saat itu leon memandang lussi dengan alis meyerit . leon menghampiri lussi dan berhenti tepat didepanya.

" untuk apa kau berada disini? Kenapa tidak masuk kedalam dan mempersiapkan agenda pertemuan ku pagi ini! " Tanyanya datar. Lussi menutup novelnya dan menonga kearah leon dan menatapnya. Leon langsung menarik pergelangan tangannya lussi dan sontak lussi langsung berdiri dengan tarikan tangan leon yang cukup kuat.

" kau tidak bisa menarik tangan ku seperti ini! Didalam ada seorang wanita yang menunggu mu! " ucap lussi memperingatkan. dan detik itu juga langkah leon berhenti sambil melepaskan tangan lussi yang ia genggam.

" dia kekasih ku! Kau ikut masuk setelah aku membuka pintu. " perintah leon pada lussi. Lalu leon membuka knop pintu itu dan melangkah masuk diikutinya lussi dibelakangnya. Wanita yang telah duduk ditempat meja leon berkerja pun bangun dari tempat duduknya dan menghampiri leon sambil mencium pipi leon dengan mesranya. leon hanya diam dan melanjutkan langkahnya menuju meja bekerjanya setelah wanita itu mencium pipinya dengan manja!

" dimeja ada sarapan untuk mu, aku buatkannya dari rumah maaf aku harus pergi sekarang karna ada rapat diperusahaan ku " ucap wanita itu santai setelah mencium pipi leon yang kedua kalinya. lussi pun masih mematung seperti batu melihat kekasihnya leon setelah wanita itu hilang dibalik pintu.

" duduk " ucap leon datar dan lussi langsung duduk didepan leon.

" kau adalah asisten baru ku disini. Peraturan yang akan ku buat adalah ... pertama: kau barus tiba dikantor pukul 07.00 sambil membawa segelas kopi chapucino untuk ku. kedua: kau boleh kerja sambil kuliah. Kau pulang jam 12siang seperti ditempat kerja mu kemarin dan ketiga: kau harus selalu disampingku selama masih bekerja disini. Selamat bekerja sahabat cantik ku " ucap leon sambil mengedipkan sebelah matanya kearah lussi. Wajah lussi berubah menjadi merah merona saat leon mengedipkan matanya. Leon menatap lussi dengan dalam lalu terkekeh geli melihat wajah lussi yang merah seperti lobsters rebus.

" kau tau wanita yang membawakan aku ini? Dia memang kekasih ku, tapi mungkin aku akan meninggalkanya demi Lussi Castely yang menjadi asisten ku bekerja disini .... " ucap leon jujur membuat lussi menganga dihadapan leon.

" mungkin ini gila atau semacamnya. Tapi memang aku mau mengakhiri hubungan dengannya! Ku rasa, diriku ini memang tidak cocok dengannya. Dan membangun sebuah kepercayaan dengan dia sangat lah sulit. Apalagi sifat nya yang kadang membuat ku tidak suka. " jelas leon sekali lagi meski pun lussi tidak tau apa maksud perkataan leon sekarang ini.






Vote + comment nya ya jangan lupa:) terimaksih..

Maaf banget belum kelihatan konfliknya, lg otw kok! Klo part yang ada konflik nya nanti, bakalan aku kasih judulnya. Stay aja ya;) byee....

Trouble LOVE in CEOWhere stories live. Discover now