7-Everythig Has Changed-

23.3K 855 11
                                    

Author

Sinar matahari pagi mulai menyilaukan mata wanita yang habis menangis semalaman.dan menyilaukan juga mata lelaki yang baru sadar akan kebodohannya semalam.

" Pagi ma,pa " salam Keira sambil menghampiri mama papanya yang ada di meja makan. " Pagi sayang kamu ud--- Keira.. Udahlah jangan di tangisin lagi sayang.. Kalau kamu memang masih menyayanginya dan masih kuat bertahan,jangan menyerah. Beri dia satu kesempatan lagi. Tapi,jika semua kekuatan dan kesabaranmu tetap di sia siakan, tinggalkan dia. " ucap mama Keira sambil mengusap lembut pipi Keira karna mamanya mengetahui Keira habis menangis semalam.
" Keira, kamu sudah dewasa. Papa yakin kamu bisa menyelesaikan masalahmu. Jika masih bisa dibicarakan coba sekarang kamu pulang dulu. " lanjut papa Keira
" Makasih ma,pa. Keira akan coba menguatkan diri lagi.Iya,keira akan pulang kerumah Ashraf. Doakan Keira ma,pa. Keira sayang kalian " kata Keira sambil terisak.

*skip*

" Ash---- Ya tuhan! " Keira terkejut melihat isi rumahnya seperti kapal pecah.
"Ada apa ini Ya Tuhan.. Baru ditinggal sehari " batin Keira.
" Ash.. Ashraf? Kamu dimana? " kata Keira sambil menaiki tangga ke arah kamar Ashraf.
*ceklek*
Keira membuka pintu kamar Ashraf perlahan.Seketika ia kaget setengah mati melihat keadaan kamar dan yang lebih parah keadaan Ashraf
" YA TUHAN ASHRAF " pekik Keira.
" Apa yang kamu lakukan?ya tuhan jangan buat aku khawatir tolong Ash.. " Keira mulai terisak.
" Kei.. Pulang.. Maaf.. "kata Ashraf sambil meracau tidak jelas
" Badan kamu panas Ash.. Kamu ngapain aja.. Aku bikinin bubur sama ambilin buat kompres kamu ya  kamar kamu berantakan Ash.Ke kamar aku aja ya? Sini aku bantu berdiri " ucap Keira lembut sambil membopong Ashraf.
" Kei... Maaf... " Ashraf terus meracau tidak jelas hingga ditidurkan di kamar Keira.
" Sebentar yaa.. " ucap Keira.
Tiba tiba Ashraf langsung menarik Keira ketempat tidur dan memeluk Keira erat. " Please.. Don't go.. I need you more than you know,Kei " ucap Ashraf lemah.
DEG
" tidak Ashraf pasti sedang mengigau " batin Keira. " Lepas ya Ash.. Aku pengen bikin buburnya sama ambil kompres nanti kamu minum obat ya " kata Keira sambil tersenyum getir dan melepaskan pelukan Ashraf.
" Kei, I Love You " ucap Ashraf tibatiba.
Keira langsung menengok kearah Ashraf dia mematung ditempat seakan badannya kaku dan mulutnya tidak bisa berbicara.
" Kei? Do you hear me? Should i repeat again? " kata Ashraf. Keira hanya bisa diam.
" Kei.. I Love You.. Sorry for everything i've ever done.. Dont leave me again,please? " ucap Ashraf memelas sambil bangun dan mendekati Keira. " Please say something.. " . " Am i dreaming? " kata Keira dengan polosnya dan matanya mulai berkaca kaca. " Hahahaha kamu lucu Kei. Perlu aku cubit? " tawa Ashraf. " Aku ga mimpi? Kamu? Sayang sama aku? Tadi kamu bilang apa? " kata Keira lagi sambil melongo.
" Keira, I love you soooo much " ulang Ashraf. Keira langsung memeluk Ashraf dengan erat dan pertahanannya gagal. Dia menangis.Lagi. " Thank you.. " hanya itu yang bisa Keira ucapkan.
" Ssshh.. Please dont cry.. Thanks for what? " kata Ashraf lembut sambil mengusap air mata Keira. " for loving me " kata Keira sambil menunduk malu.
" Maaf " ucap Ashraf tertunduk.
" untuk apa? " tanya Keira.
" untuk segala galanya. Maaf karna selalu buat nangis. Maaf karna selalu buat khawatir. Maaf karna selalu buat kamu sakit. Maaf karna baru sekarang aku bisa sadar ternyata kamu sangat penting di hidup aku. Maaf " Ashraf menangis. Tidak. Dia tidak boleh menangis. " Jangan nangis sayang.. Sebelum kamu minta maaf pun semuanya gak pernah aku anggep itu kesalahan kamu " ucap Keira.
" Aku sayang kamu Kei.. Can we start all over again? " kata Ashraf lembut.
" Yes we can. " kata Keira sambil tersenyum dan memeluk Ashraf.

MY COOL HUSBANDWhere stories live. Discover now