Laporan pertama pukul 06:00 pagi
"Sekarang jam 6 pagi. Saatnya kalian untuk bangun pagi!" Ucap Ibiki-sensei semangat
"Ini adalah daftar teman kalian yang mati berdasarkan urutan waktu kematiannya" Ibiki-sensei mulai melaporkan jumlah orang yang tewas
"Siswi #24 Tendo, Siswa #1 Akamatsu, Siswa #11 Kuronaga, Siswa #10 Sasagawa, Siswa #14 Numai, Siswa #19 Tsukioka, Siswi #22 Kanai, Siswa #21 Yamamoto, Siswi #30 Okuda, Siswi #23 Yoshida, Siswa #25 Kuramoto, Siswi #6 Tenten"
Sasuke dan Hinata yang sedang berlari untuk mencari tempat persembunyian seketika berhenti saat nama Tenten disebutkan.
"Tenten.. Tidak mungkin" Hinata menangis saat nama sahabatnya ada di dalam daftar siswa yang tewas
"Sekarang aku umumkan zona bahaya" Ibiki-sensei mulai mengumumkan zona bahaya, Sasuke dan Hinata yang masih sedih atas kematiannya segera mencari peta dan menandai zona bahaya tersebut
"Aku akan mengumumkan dimana saja zona bahaya jadi ceklah peta kalian. Dengarkan! Dimulai dari jam 07:00 - B5, diulangin B5" Sasuke dan Hinata mulai menandai tempat yang disebutkan
"Berikutnya jam 09:00 - E8, lalu pada jam 11:00 - F2, mengerti? Memang sulit saat teman kalian mati, tapi bertahanlah! Kita akan bicara lagi!" Ibiki-sensei menyudahi pengumuman
"Hyuga" Sasuke memanggil Hinata
"Tenten.." Hinata masih bersedih
"Tempat ini akan jadi zona bahaya, kita harus bergegas ke selatan, cepat" Sasuke membantu Hinata berdiri
Mereka langsung bergegas ke selatan arah yang ditunjuk Sasuke, mereka sudah sampai di dalam hutan, namun tiba-tiba mereka di hadang oleh seseorang, seseorang tersebut menyerang mereka berdua dengan mengayunkan kapak, namun Sasuke melempar sesuatu hingga ia terjatuh
"Oki?" Sasuke mengenalnya dia adalah Oki
"Akan kuhabisi kau! Akan kuhabisi kau!" Oki mengayunkan kapaknya lagi namun dengan sigap Sasuke menahan kedua tangan Oki, tidak mau menyerah Oki melepaskan tangan Sasuke dan melemparnya, Sasuke langsung buru-buru mengambil sesuatu, saat Oki menyerang, serangannya tertahan oleh tutup panci yang diambil Sasuke
Oki mendorong Sasuke ke bawah sehingga mereka berdua jatuh gulinng gulingan mereka masih bergelut dengan Oki yang masih membawa kapak dan Sasuke dengan tutup pancinya. Hinata hanya melihat dari kejauhan, disana juga ada orang lain yang melihat mereka berdua bertengkar, namun tiba tiba kapak yang di pegang Oki sudah menancap sempurna di kepalanya
"Oki.." Sasuke mencoba bangkit begitupun dengan Oki
"Kau tidak apa-apa?" Tanya Sasuke dia kaget saat melihat kapak itu menancap di kepala Oki
"Maafkan aku.. Aku tidak apa-apa.. Aku tidak apa-apa.." Oki dengan kepalanya yang dipenuhi darah menghampiri Sasuke lalu ia ambruk di dekat Sasuke. Siswa lain yang melihat kejadian itu langsung lari ketakutan
"Sasuke-kun!" Hinata mendekati Sasuke
"Apa aku membunuhnya? Katakan yang sebenarnya. Kamu tadi melihatnya kan?" Sasuke yang panik mulai bertanya hal itu pada Hinata
"Apa aku membunuhnya!?" Sasuke mengguncang tubuh Hinata berharap itu hanya kebetulan saja
"Tidak! Tadi itu kecelakaan" Jawab Hinata
Tiba-tiba DOR DOR ada seseorang yang menembak ke arah mereka berdua namun tembakannya meleset
"Semuanya serius, hah!? Aku akan hidup dan masuk ke sekolah bagus." Ucap seorang siswa yang menembak tadi
KAMU SEDANG MEMBACA
Battle Royale
ActionSiswa kelas 9B dari SMP Konoha Gakuen dipilih untuk memainkan sebuah permainan bernama "Battle Royale" dimana sudah ditetapkan peraturannya oleh pemerintah, dikenal sebagai "Undang-Undang Battle Royale" semua siswa diharuskan untuk membunuh satu sam...
