Chapter 1 (Perjalanan)

425 11 2
                                    

"Tahun ini kelas E dari SMP Zentsuji terpilih, dari 43.000 kelas 9 kelas ini terpilih! Permainan tahun ini dikatakan lebih berdarah dari sebelumnya" Seorang reporter sedang meliput kejadian dimana rombongan  dari permainan yang dikatakannya

Sebuah mobil dikawal ketat oleh banyaknya tentara yang ada disana, ya mobil itu adalah rombongan yang dimaksud oleh reporter tadi, didalam mobil itu ada seorang gadis yang sedang memeluk bonekanya dan seragam yang ia pakai penuh dengan darah dan juga sebelah matanya yang diperban

"LIhat, itu dia! Pemenangnya seorang gadis! Bertahan hidup dari pertarungan sengit yang berlangsung selama 2 hari 7 jam dan 43 menit. Lihat, dia tersenyum! Dia benar benar tersenyum!" Gadis itu adalah pemenang dari permainan sebelumnya, saat kamera menyorotnya ia tersenyum, senyuman yang sangat mengerikan.

SASUKE POV

Ibuku meninggal saat aku kelas 4 SD dan di hari pertama aku sebagai siswa kelas 7 ayah gantung diri aku terduduk lemas saat melihat mayat ayah yang lehernya terlilit oleh tali itu, aku terus menatapnya, ada gulungan kertas yang melilit di tubuhnya ada sebuah tulisan yang tertulis..

"Ayo Sasuke, kau pasti bisa Sasuke!" Apa maksudnya?

Aku menatap mayat ayah lagi tiba tiba aku merasa mual aku langsung lari kekamar mandi dan muntah, rumah sepi sekali dimana kakak? kenapa ayah bisa bunuh diri begini? Dan saat itu juga aku memutuskan kalau kakakku menghilang tanpa jejak. Kenapa semua kejadian ini menimpaku ini benar benar memuakkan, aku tidak tau apa yang harus ku lakukan tidak ada yang mau menolongku

NORMAL POV

Flashback kelas

"Selamat pagi" Sapa seorang gadis cantik dia Hyuga Hinata

"Apa?" Seorang sensei tepatnya wali kelas 7B dia duduk diatas meja guru

"Maaf terlambat, apa yang terjadi?" Hinata melihat sekeliling kelas sepi tidak ada siapa siapa disana kecuali mereka berdua

Pagi itu kelas 7B sepi sekali tidak ada siapapun disana hanya Hinata dan Ibiki-sensei yang ada disana, dari raut wajah Ibiki-sensei ia sangat kecewa sekali karena murid muridnya tidak ada yang hadir. Ibiki-sensei menunjuk kearah papan tulis disana ada tulisan yang tertera "Kami tidak mau masuk karena kami tidak mau. kelas 7B" sepertinya mereka tidak suka dengan Ibiki-sensei sehingga mereka membolos.

Ibiki-sensei menghapus tulisan yang ada di papan tulis lalu pergi meninggalkan Hinata sendirian dikelas, namun saat Ibiki-sensei ingin keluar tiba tiba.. ZRAAATT kaki Ibiki-sensei disayat oleh salah satu siswa kelas 7B ya siapa lagi kalau bukan Uzumaki Naruto si pembuat onar, Naruto langsung memberi pisau yang ia gunakan tadi ke Hinata lalu ia kabur, Hinata yang diberi pisau itu menjadi ketakutan dan menyembunyikannya dibalik punggungnya, Ibiki-sensei menatap Hinata lalu ia membersihkan lukanya.

Semenjak kejadian itu Ibiki-sensei tidak pernah kelihatan lagi lalu ada kabar bahwa ia mengundurkan diri.

Flashback off

Sekarang mereka sudah kelas 9 dan masa wajib sekolah mereka juga sudah berakhir, disaat itu sekolah mengadakan wisata kelulusan yang memang rutin dilakukan tiap tahunnya, semua siswa-siswa terlihat sangat bergembira termasuk Sasuke ya biarpun dia hanya diam saja di bis.

"Kakashi sensei kenapa? Ayo kita main lagi" Ucap seorang siswi ia sedang mengajak Kakashi-sensei bermain karuta

"Oh iya maaf, ayo kita lanjut"

"Hei Teme kenapa kau diam saja? Ayolah inikan wisata kelulusan kau harus bersemangat dong!!" Ucap Naruto

"Apa sih kau itu berisik sekali, dan oh iya kau sering bolos sekolah dan masuk hanya saat wisata kelulusan saja dasar kau keterlaluan" Ucap Sasuke

"Yaa aku malas sekolah jadi aku bolos saja tapi untuk wisata kelulusan ini aku harus ikut! hehe" Ucap Naruto dengan cengiran khasnya

Di tempat Hinata duduk dengan temannya ia sedang menatap Sasuke ia berharap di kesempatan kali ini ia bisa berbicara dengan Sasuke, ya karena Hinata orangnya pemalu lagi pula dia juga menyukai Sasuke. Hinata menggenggam seplastik kue kering buatannya ia ingin sekali memberikannya kepada Sasuke namun ia malu.

"Hei Hinata kau menyukainya kan? Dan ini pasti buat Sasuke-kun kan?" Tanya TenTen teman sebangku Hinata, Hinata hanya berdehem ria saja

"Huh, lebih kau menghampirinya sana!" Seru TenTen ia menarik tangan Hinata dan menghampiri Sasuke

"Hallo Sasuke-kun hallo Naruto-kun! Lihat Hinata ingin memberikan ini untuk Sasuke-kun dan oh iya Sasuke-kun Hinata menyukaimu loh!" Ucap TenTen riang

"Hei TenTen!" Hinata mencubit lengan TenTen sekarang muka ia memerah

"Hinata-chan jadi ini hanya untuk teme?" Tanya Naruto

"Tidak kok, kalau Naruto-kun mau makan saja"

"Wah terimakasih Hinata-chan!" Naruto langsung merebut kue itu dari tangan Sasuke ia memakannya sangat lahap, sementara Sasuke hanya diam saja

"Oh iya Sakura-chan kau mau tidak?" Hinata menawarkannya juga pada seseorang yang duduk disamping Sasuke, dia bernama Haruno Sakura dia murid baru sejak sebulan yang lalu, ia sangat pendiam dan bahkan ia tidak punya teman ia sering dipanggil penutup mata karena mata kanannya selalu ia tutupi

"Tidak terimakasih" Jawab Sakura dingin

"Hinata harusnya kau tidak menawarkannya pada si penutup mata itu dia orang yang aneh, oh iya Hinata mendekatlah ke sebelah Sasuke-kun kalian akan ku foto" TenTen mengambil posisi untuk memfoto mereka, Hinata pun mendekat kesebelah Sasuke dan Naruto yang ada di samping Sasuke juga ikut berfoto

"Nah ini dia hasilnya" Tenten memberi hasil fotonya

"Loh kok aku cuma segini!?" Naruto protes karena kepalanya tidak kelihatan

"Hehe maaf maaf"

Selesai berfoto Sasuke terus melihat ke arah luar jendela, ada hal yang membuat ia terganggu, sepanjang jalan ia melihat banyak sekali tentara yang sedang melihat bis yang sedang ia naiki, Sasuke mempunyai firasat buruk. Hari berganti menjadi sore semua siswa tertidur karena lelah namun Sasuke terbangun ia melihat keadaan sekitar mereka semua tertidur sepi sekali, ia melihat ke arah lantai kue kering yang Hinata beri padanya jatuh ia mengambilnya namun tiba tiba ia dipukul oleh pemandu wisata dan ia pingsan.

"Aku ada dimana?" Sasuke tersadar namun saat ia tersadar ia berada disuatu ruangan misterius dan saat Sasuke memperhatikan sekitar semuanya dalam keadaan pingsan dan semua teman temannya memakai kalung yang aneh begitupun juga Sasuke

Hmmm oke ini part 1nya >< bagaimana? maaf ya kalau gaje gak nyambung >< hehe silahkan vote dan comentnya ya minnasan^^

Battle RoyaleTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang