part 48

1.2K 77 4
                                    


"Ini mama saja ya yang bicara!" Ucap rafa sambil menyerahkan hp ke mama
Mama pun menerima hp itu sambil menggeleng geleng kan kepala

***tut...tut..tut

"Hallo!' Terbengar suara ally menjawab panggilan itu

"Hallo nak ally, kamu dimana?" Tanya mama

"Maaf ini siapa ya?" Tanya ali karna merasa tidak mengenal nomor telp nya

"Ini mama nya illy nak"jawab mama

"Oh ya Tante? Ini ally di depan rumah tante, ally pikir pertunangan nya di rumah!" Jawab ally

"Ohh ga nak, emmm kamu bisa temui tante di rumah sakit nak?"
Tanya mama hati hati

"Rumah sakit? Siapa yang sakit tan? Di rumah sakit mana?" Tanya ally

"Nanti tante jelaskan nak, kamu bisa kan datang ke rumah sakit keluarga Medika dan kamu langsung ke ruang operasi ya!"

"Baik tante, ally akan kesana!" Mama pun menutup hp nya dan menyerahkan ke rafa

"Gimana ma?" Tanya rafa penasaran

"Ally akan ke sini nak, kita tunggu dia!" Jawab mama lalu kembali ke tempat duduk nya

***

Tak lama

"Tante?? Siapa yang sakit?" Tanya ally sambil buru buru menghampiri mama

Mama pun memeluk ally dan kembali menangis

"Illy nak, illy kecelakaan dan dia butuh donor darah!" Ucap mama membuat ally terkejut

"Apa tante? Illy kecelakaan ? Gimana keadaannya?" Tanya ally cemas

"Dia kritis nak , dan butuh darah, tapi stok darah untuk illy kosong, karena darah illy termasuk darah langka!" Sahut papa sambil mendekat ke arah ally

"Ambil darah saya om, golongan Darah saya sama dengan illy!" Ucap ally

"Benar itu nak? Ayo cepat nak, kita temui perawat!"
Mama pun menarik tangan ally dan menemui perawat

Dan akhirnya ally pun memdonorkan darah nya..

***

"Gimana dok keadaan putri kami?" tanya papa setelah dokter keluar dari ruang operasi

"Semua berjalan dengan lancar pak dan pasien sudah melewati masa kritis, kita tinggal nunggu pasien sadar!" Ucap dokter itu

"Makasih dok makasih!" Ucap mama senang

"Sama sama bu, dan kita tunggu perkembangan selanjutnya, kalau begitu saya permisi!'

"Baik dok!' Ucap mama
Semua pun terlihat bernafas lega
Dan mereka hanya mampu melihat tubuh yang terbaring lemah di balik kaca jendela ruang icu
Karena sementara bwlun ada yang boleh menjenguk

Semua mata pun menatap penuh kesedihan terlebih ally

"Maaf kan aku!" Ucap k' rafa yang tiba tiba menghampiry ally

"Maaf ?? Maaf untuk apa?"tanya ally bingung

" Oh ya selamat ya atas pertunangan kalian, aku harap kamu bisa selalu bahagiakan illy!" Lanjut ally sambil mencoba tersenyum

"Maaf kan aku,karena aku ga bisa jaga illy dan buat dia bahagia!" Ally pun terkejut mendengar perkataan k' rafa

"Illy hanya mencintai kamu ally, dan illy akan bahagia jika bersama kamu!" Lanjut k' rafa membuat ally menatap heran ke k'rafa

Pelangi sehabis hujanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang