◀◀ throwback vii: new comers

5.3K 635 10
                                    

(Namakamu) membaringkan tubuhnya seperti biasa di kasurnya. Melihat langit-langit kamarnya, lalu memikirkan kehidupannya yang monoton.

Kuliah-Dianty-pulang-ngerjain tugas-main Alexis. Muter aja terus..

"Bosen juga, ya." gumamnya.

Apa gue nyari kerja part-time aja? Itung-itung buat nambah pengalaman ya ga..

Tiba-tiba, di kepalanya terbesit wajah seseorang. Kenapa jadi ada Bastian?

(Namakamu): bass

Berapa menit kemudian, laki-laki itu membalas.

Bastian: apa

(Namakamu): gue bosen sama kehidupan gue yang kayaknya monoton banget. Warnanya abu-abu doang gt

Bastian: makanya cari pacar, biar ada yang warnain

(Namakamu): kok ngeselin

Bastian: ye seriusss

(Namakamu): gue mau cari kerja part time, menurut lo gimana

Bastian: yaudah cari aja, lumayan, buat nambah uang jajan, nambah pengalaman, dan siapa tau di sana dapet pacar
Bastian: eh tapi nanti lo kecapean, ga? Kuliah aja udah makan energi banyak ini lagi di tambah kerja

(Namakamu): ya paling gue nyarinya yang ringan-ringan aja gt kayak waiters atau apaaa kek

Bastian: ya udah, asal lo selalu jaga kesehatan, gue sih dukung

(Namakamu): oke...

Bastian: yooo

Gadis itu melempar Alexis asal, lalu mengambil buku merah marunnya yang berada di dalam tas ajaibnya.

(Namakamu) membolak-balikkan buku itu lalu memilih halaman yang menurutnya menarik untuk diingat.

Halo, ini (namakamu). Tebak, udah berapa bulan, Iqbaal ngejauh, gak mau ngeliat muka gue?

Haha udah lima bulan, nih. Dan, perasaan gue masih disini, masih sama. :(

UDAHLAH, ayo kita move on ayo kita move on.

Oiya, disekolah gue, ada dua anak baru, yang satu cewek, yang satu cowok. Gue ketemu yang cowok pas lagi jalan dikoridor HAHA lumayan ganteng sih. Tapi lebih ganteng Iqbaal ok

secrets ↪ idr a.uWhere stories live. Discover now