ketiga

3 0 0
                                        


"Gue nggak mau urusan gue di atur-atur sama Lo"ucap Anya setelah sampai di apartemen milik Angkasa.

Angkasa hanya diam tak memperdulikan ucapan Anya ia malah sibuk mengeluarkan koper milik Anya.

Dengan langkah tegap nya Angkasa masuk kedalam apartemen milik nya tanpa mengajak Anya, Anya menatap sebal punggung kekar Angkasa yang melewati nya begitu saja.

"Gue nggak mau satu kamar sama Lo!"
Ucap Anya kembali saat melihat Angkasa memasukkan koper nya ke dalam kamar.

"Gue mau di kamar tamu"Angkasa menatap tajam pada Anya yang berdiri di depan nya.

Anya yang di tatap seperti itu pun merasa sedikit takut.

"Apa kau tidak lihat jika di sini hanya memiliki satu kamar?jika kau tak mau terserah,tidur lah di sofa"Angkasa langsung meletakkan begitu saja koper Anya lalu berjalan keluar apartemen meninggal kan Anya yang memandang nya tak percaya.

"Dasar berengsek!gue benci sama Lo Angkasa sialan!"jerit Anya dengan wajah memerah.

Ia mendengar suara mobil yang melaju Anya yakin itu pasti Angkasa yang entah pergi kemana.

Apa ini,ibu bilang ayah tidak akan menjodohkan anak pada orang yang salah tapi apa?

Anya terduduk dengan lemas di sofa apartemen milik Angkasa,ia tak menyangka akan seperti ini kehidupan nya, bagaimana ini apa yang harus ia lakukan selanjutnya?

"Hiks,gue benci Angkasa gue benci"lirih
Anya dengan pelan hingga ia terlelap di sofa ruang tamu.













*********




Sedangkan di tempat lain, tepatnya di perusahaan Langit grup.

Terlihat seorang pria tengah menyesap sebatang rokok yang menyelip di sela-sela jari nya dengan tatapan tajam nya menatap foto yang terpajang di atas meja kerja nya.

Ia menatap dalam foto tersebut dan sesekali kembali mengesap rokok nya.

"Aku tau kau terpaksa menerima ini semua,tapi jangan sekali-kali kau berpikir untuk lepas dari ku, Anya"

Pria tersebut kini mengalihkan pandangan nya ke arah laptop yang tengah menyala dan memperlihatkan sesuatu di dalam nya.

Ia tengah menatap gadis nya yang tertidur pulas di sofa apartemen milik nya,rasa sakit saat ia rasa kan saat melihat gadis nya tertidur di tempat yang tidak nyaman seperti itu,namun apa boleh buat gadis itu sangat keras kepala.

"Aku akan ikuti permainan mu!"ucap Angkasa dengan lirih.














##########









Pagi hari di apartemen Angkasa.

"Sakit banget pinggang gue"Anya memijit pinggang nya dengan mata yang masih terpejam.

"Jam berapa sih?"Anya melirik jam yang menunjukkan enam pagi ia menatap sekeliling isi ruangan tamu apartemen milik Angkasa.

Di pikir-pikir mana pria tersebut,apa dia tidak pulang semalam?ah terserah itu bukan urusan Anya.

"Hari ini terakhir hari libur sekolah dan gue harus ngapain, nonton nggak bisa laptop gue tinggal di rumah,agrahh gue capek!"Anya berdiri dari duduk nya ia berjalan menuju dapur untuk melihat bahan masakan.

Rencana nya ia ingin memasak hari ini,
Jangan kalian pikir Anya tidak tahu kewajiban nya apa ya, walaupun terpaksa menikah Anya juga bakal tetap menjalankan kewajiban nya sebagai seorang istri tapi terkecuali yang itu Anya nggak bakal mau.

Urusan Angkasa mau memakan nya itu terserah.

Kini Anya telah sibuk dengan peralatan dapur nya hingga ia tak menyadari kedatangan Angkasa yang baru saja pulang dari kantor nya.

Ia Angkasa menginap di perusahaan milik nya.

Angkasa menuangkan air putih kedalam gelas nya lalu meneguknya hingga tandas,Anya yang melihat kedatangan Angkasa pun meminggir ia berusaha semaksimal mungkin untuk tidak menghiraukan kehadiran Angkasa.

Angkasa menatap dalam Anya yang berada di samping nya,Anya menyadari itu namun ia menyibukkan diri nya dengan masakan nya.

Tak ada percakapan di Antara mereka hingga masakan Anya pun selesai semua.

Anya yang ingin menata masakan nya di atas meja terkejut saat melihat Angkasa yang telah duduk anteng di sana menunggu masaka Anya.

"Makanlah,gue man-"

"Duduk!"

Angkasa menarik tangan Anya untuk ikut makan bersama nya,Anya yang sudah lapar pun mengikut saja.

Mereka makan dengan hening hingga suara Angkasa memecah keheningan tersebut.

"Saya akan mengikuti kemauan mu, untuk tidak mengatur urusan masing-masing!"




You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Aug 26, 2024 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

DIA MILIK SAYAWhere stories live. Discover now