Cilnan Or Civan ( Selesai )

|| Cilnan Or Civan

Arcilla.
•••••••••
--
Jangan ketinggalan kasih votenya

HAPPY READING 🧡

_______

*******

Masih terasa pilu hati dan diri di terpa hal yang terjadi pada revan kini arcilla harus jauh dari seseorang yang sejak dulu menerangi dan menemani walaupun jauhnya dengan revan adalah untuk membuat revan bisa pulih dari hal terlarang yang di lakukan, namun arci sangat merasa kehilangan karena dirinya akan berjarak lama dengan revan.

Sudah sejak pagi waktu yang arci lalui hanya diam di kamar hingga sore tiba ia baru mengajak kaki jenjangnya bergerak arcilla teringat fernan dan akhirnya ia mendatangi lelaki itu. gadis yang tidak pernah pudar dari ingatan fernan itu masih terlihat sendu ia menghampiri fernan yang ada di teras ada kecanggungan antara mereka terutama fernan.

Gadis yang tampak sembab itu menatap iris fernan."kak nan."

Mata bengkak dan raut kesedihan arcilla masih sangat jelas di wajahnya dan sepertinya fernan belum mengetahui apa yang terjadi pada revan. lelaki yang tadi menggendong kucing itu menurunkan kucingnya lalu mendekati arci dan menyentuh pipinya iris hazel itu mengamati raut arcilla.

"Kamu kenapa cil?"

Saat fernan bertanya gadis itu justru di serang bulir-bulir air mata yang mendesak ingin meninggalkan tempatnya mata cantik arcilla menjadi bendungan lagi sedangkan fernan hanya bisa menatapnya tatapan itu menandakan pertanyaan pada arcilla.

Ibu jari fernan terkena jatuhan air mata."kak nan." ucap gadis itu.

Kepala fernan mengangguk seakan-akan memintanya untuk lanjut berbicara lagi.

"rev-" ketika arci ingin bicara ada seseorang yang memanggil fernan.

"fernan."

Perempuan dengan penampilan rambut di buat gerli dia juga memakai sepatu hils dan terlihat cantik seperti orang luar negeri baru tiba di tanah air lari menghampiri seseorang yang di panggil barusan, fernan juga langsung menjauh dari arci menyambut perempuan yang langsung memeluk fernan.

"Rin.." fernan juga memeluk perempuan itu.

Perempuan itu melepaskan dirinya lalu memang pipi fernan kemudian di cium dua kali.

"i miss you fer." ujarnya.

Fernan lantas memeluknya lagi ia tidak sadar jika ada arcilla sementara gadis itu melihat fernan dengan mata penuh air mendadak hatinya terasa sakit dua orang di sebelah nya saling berpelukan. fernan pun sampai tidak peduli akan adanya arcilla lagi dikarenakan rasa yang tiba-tiba menyeruak dirinya gadis itu melarikan diri dari sana.

Arcilla membawa kakinya berlari cepat di jalanan sore itu saat ia lari air matanya tak henti mengapa melihat fernan bersama perempuan lain bisa membuat hatinya sakit apa yang terjadi pada arcilla? ia memilih kembali ke rumah kania lagi saat sepupunya tengah berbicara dengan abhi dan dino arci muncul sambil menangis lagi.

"arci.. gue kan udah bilang jangan kemana-mana dulu ci." sambaran kania yang langsung di peluk arci.

Dino dan elhan bingung harus bagaimana."Ci lo inget revan atau ada yang jahat ke lo?" tanya elhan.