12

76 8 2
                                    

-BibleBuild-

.

.

.

Biu menendang-nendang beberapa kerang yang ada di pesisir pantai. Setelah semuanya tidur Biu memutuskan untuk jalan-jalan melihat langit malam. Ini sudah jam dua belas. Namun Biu belum merasa kantuk. Terlalu banyak pikiran yang ada didalam kepalanya.

"Biu,,lo disini rupanya,,gue nungguin lo dari tadi di kamar". Panggil Apo dengan berlari kecil kearah Biu.

Setelah berhasil nego buat tukar kamar akhirnya Mile dan Apo setuju dengan permintaan Biu. Setelah kejadian tadi temannya-temannya tau jika Biu sedang bertengkar dengan Bible. dan mereka tidak mau ikut campur urusan pribadi sahabatnya.

Apo mengajak Biu duduk dan menggandeng sahabatnya itu. dia memberikan satu botol sisa Beer untuk menghangatkan badan. Biu Tak masalah jika dia mabuk toh sebentar juga dia mau tidur.

"dikit lagi gue tidur,,lo kenapa keluar? Ngga pake jaket lagi,,awas ntar lo kentut sembarangan kalau tidur".

Apo keluar dengan memakai celana pendek dengan kameja yang Cuma dua aja yang dia kancing.

"tenang aja,,paling lo cuma pingsan doang nyium kentut wangi gue".

"dasar,,,"

Biu meneguk Beer yang di kasih Apo.

"argghhh" Entah kenapa rasanya lebih pahit dari sebelumnya.

"Lo kenapa sih berantem sama bible? apa gara-gara gue yang minta dare tadi? Gue minta maaf Bi". Ucap apo jujur. Dia merasa bersalah kepada Biu.

"ngga kok,,emang tuh anak aja suka bikin gue kesal".

"biii,,gue boleh nanya sesuatu ngga? Tapi sorry nih,, gue ngga ada maksud apa-apa Cuma mau nanya aja".

"biasa aja kali po,,lagian kadang lo ngomong ngga difilter".

Apo membetulkan posisi duduknya menatap Biu.

"gue penasaran Bi,,lo benci banget ya sama Bible?".

Biu menggeleng. Dirinya tidak pernah membenci bible. dia hanya kesal.

"nggak lah po,,cuma kesel aja,,lo liat aja kelakuannya kek gimana".

"ia juga sih,,anaknya ceplas-ceplos,,tapi bi,,seandainya Bible Suka sama lo gimana?".

Bruufffff

"shiaaaa,,,,Biuuu,baju gue basah,,lo kalau muncrat bilang-bilang dong. Kaget gue"

"sorry po sorry,,,lagian pertanyaan lo kagak ngotak sih".

Biu mencoba menyembunyikan ekspresinya.

"ya kan gue Cuma nanya". Tanya Apo sambil mengibas-ngibaskan bajunya yang basah.

"ngga mungkin lah,,mungkin Bible butuh perhatian gue. dia tuh butuh orang buat jadi abang atau adik,,,dia kan anak tunggal".

"masa sih? Tapi,,ahh perasaan gue aja kali ya".

"ya perasaan lo doang".

"tapi kalau misalnya bener gimana?"

"lo kenapa sih Po? Mau gue perjelas? gue sama Bible sepupu,,dan ngga mungkin gue pacaran sama dia".

"ngga ada yang ngga mungkin Bii, Hati manusia ngga ada yang tau, bisa aja Bible Fell First,,dan Lo fell harder".

"ngga usah so engless deh Po,,,pokoknya ngga. Gue masih mentingin kuliah gue. lagian gue kalau punya pacar kek bible masuk rumah sakit duluan kena darah tinggi".

"yaa terserah lo sih,,gue Cuma pengen lo dapat hiburan. Nge date dengan seseorang. Lo jangan mikirin masa depan mulu, sekali-kali nikmatin hidup. Buka hati buat orang yang suka sama lo".

Biu terdiam. Yang dikatakan apo benar. Dirinya terlalu bekerja keras. Biu bahkan lupa bagaimana rasanya pacaran. Rasanya ada yang bikin berdebar setiap kali ketemu. Rasanya memprioritaskan seseorang selain dirinya.

"gue takut patah hati lagi Po,,lo tau sendiri kisah percintaan gue tragis semua".

Apo mengusap pundak sahabatnya itu.

"kalau lo udah nemuin orang yang tepat, gue dengan senang hati bakalan jadi orang terdepan yang ngasih lo nasehat percintaan,,gratiss,,".

"sialan,,yang kemarin aja naas gara-gara lo".

"hahahhahah,,,itu sih kebetulan lo apes aja dapat modelan kek Lily".

Lily cewek yang dikenalin Apo dan Biu pernah mau PDKT-an. Tapi naas duluan karena ketahuan jelek-jelekin biu orang yang ngga romantis dan nggak boyfriendable.

"ekhmm,,,,gue ganggu kalian ngga?".

Tawa apo dan Biu terhenti mendegar suara seseorang. Biu dan Apo menoleh kesumber suara dan terkejut. Entah Sejak kapan Bible berdiri tidak jauh dari tempat mereka. Apa Bible mendengar percakapan mereka tadi?.Batin Biu

"Bib,,sejak kapan kau disitu,,kenapa tidak bergabung? sini".

"gue baru datang kok".

Bible duduk disamping Apo. Sekilas Bible menatap Biu yang tak mengucapkan apa-apa.

"lo kenapa belum tidur?". Tanya apo.

"ahh itu,,gue ngga bisa tidur soalnya Phi mile mendengkur keras sekali"

"ohh hahahah,,sorry Bib, pacar gue kalau capek gitu,,dia emang suka kehilangan nyawa Apalagi ditambah mabuk".

Apo melirik Biu dan Bible yang hanya saling diam. Terbesit sesuatu dipikiran apo untuk membuat keduanya saling bicara.

"emm,,gini aja deh,gue balik dulu, kalau kalian masih mau ngobrol silahkan, gue tidur sama Mile. Lo Bib bisa tidur bareng Biu,,".

"POOO,,,Gue ikut lu aja deh".

"udah,,lo disini,selesainmasalah lo berdua. Gue ngga mau temen gue berantem okey". Bisik Apo.

.

.

.

.

.


MY ANNOYING COUSINWhere stories live. Discover now