Divorce

230 43 11
                                    



Starring : Jung Jessica, Kwon Yuri, Sinb






"babe, ingat apa yang Mom katakan?"

"tidak boleh rewel, selalu menurut apa yang harabojji dan halmonie katakan, jangan membuat mereka kesulitan."

"good girl."

Jessica mengusap sayang kepala Sinb, gadis semata wayangnya yang sangat dia sayangi.

"give me kiss."

Jessica menunjukkan pipinya untuk dicium Sinb, gadis kecil Jessica mendekat lalu memberikan kecupan singkat.

"I love mom." Ucapnya membuat Jessica tersenyum bahagia.

"love you too, bye bye, nanti Mom jemput Sinb, oke?"

"oke."

Sinb tersenyum semangat, gadis kecil Jessica melambaikan tangannya saat sang ibu masuk ke dalam mobil dan pergi menuju tempatnya bekerja.

Setelah mobil itu menghilang wajah sumringah Sinb berubah murung, dia berjalan masuk menuju apartemen dimana orangtua Jessica berada dengan langkah berat, terlihat seperti penuh dengan beban pikiran yang sulit diungkapkan.

"halmonie, harabojji, Sinb datang."

Gadis kecil Jessica masuk ke rumah, menyimpan tas sekolahnya dan duduk di sofa. Orangtua Jessica segera keluar dari kamar begitu mendengar suara cucu kesayangannya.

"kau datang lagi?" ucap Ayah Jessica dengan bingung dan mendapat pukulan kecil dari istrinya.

"ne harabojji, mianhae~"

Sinb menatap sedih, ini bukan keinginannya setiap pulang sekolah harus datang ke rumah kakek dan neneknya, andai saja kedua orangtuanya tidak bertengkar mungkin dia tidak perlu repot harus datang berkunjung dan menunggu ibunya kembali menjemput.

"gwenchana, Apa Sinb sudah makan? Halmonie siapkan makan siang untuk Sinb."

"belum halmonie, bolehkah Sinb meminta makan siang? Rasanya perut ini berisik sekali kalau belum diisi."

Ibu Jessica tertawa mendengar penuturan Sinb.

"tentu saja! Tunggu sebentar."

Ibu Jessica bergegas menuju dapur untuk menyiapkan makan siang untuk cucunya.

Ayah Jessica menatap Sinb dengan tatapan penuh tanya, akhir-akhir Jessica sering menitipkan Sinb ke rumah, bukan tidak suka tapi ini seperti menunjukkan ada yang tidak beres dengan kehidupannya, pasti ada yang tidak beres dengan hubungan Jessica dengan Yuri.




***




"kau yakin?"

Tiffany menatap ragu Jessica setelah temannya mengatakan keputusan akhir yang mungkin akan dia ambil.

Jessica menghela nafas berat, ini bukan keputusan yang mudah tapi dia tidak suka saat masalahnya tidak terselesaikan dan terus menjadi masalah dikemudian hari.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 11 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Oneshot!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang