33.PAPA

712 40 5
                                    

*****

Taeyong memekik kegirangan saat Jaemin Sudah tiba bersama JaeJae. Dia langsung saja mengendong Jae Hwa dan mengajaknya masuk walaupun diperjalanan nya dia dipukuli Jae Hwa tapi untungnya itu tidak sakit karena Jae Hwa masih bayi.

"Naaa'"pekik Jae Hwa menatap Jaemin dengan berkaca kaca

Kenapa dia selalu digendong orang yang tidak dia kenal

"Tidak apa"ucap Jaemin sambil mengelus rambut Jae Hwa

"Nana kamu pergi ke kamar Renjun saja. dia sudah bangun kok, bahkan dari tadi dia menunggu mu. Biar JaeJae bersama bubu saja"ucap Taeyong

Jaemin menaruh Jae Sung diatas Karpet bersama dengan Jae Hwa, setelah nya dia pergi ke kamar Renjun yang dilantai atas dengan menaiki lift. Sesampai di sana Jaemin mengetuk pintu kamar yang bertulisan nama Renjun.

Toktoktok'

Tidak lama kemudian pintu kamar itu terbuka"Nana.."ucap Renjun senang

"Ayo masuk"

Jaemin masuk kedalam kamar Renjun dan langsung duduk di sisi ranjangnya"Anak anak dimana?"tanya Renjun sambil memegang tangan Jaemin

"Mereka dibawah bersama bubu"

Renjun mengangguk paham dia lalu mendekat an tubuhnya pada Jaemin dan memeluk Jaemin dengan erat.

"Na aku sungguh merindukanmu"

"Hari ini kau ingin pergi kemana?"tanya Renjun

Jaemin menggelengkan kepalanya"tidak tahu, tapi sepertinya aku akan pergi ke salon dan memotong rambut ku"ucapnya sambil memainkan rambut panjang nya.

"Kenapa dipotong? Kau sangat cantik dengan rambut panjangmu Na"Renjun mengelus pipi Jaemin dengan lembut dan membenarkan rambut panjang Jaemin

Jaemin menggelengkan kepalanya dengan pelan"entahlah, hanya saja aku sedikit kesusahan saat mengurus JaeJae dengan rambut panjang ini"ucapnya. Mungkin dia sudah terbiasa dengan Eunwoo yang selalu mengikat rambut nya saat sedang mengurus JaeJae dan sekarang dia sudah tidak tinggal dengan Eunwoo dan itu membuat nya sedikit kerepotan dengan rambut panjangnya.

"Yasudah, aku akan mengantarmu ke salon kalau begitu"

Jaemin mengangguk"ohh ya Renjun,apa sekarang kau tinggal disini?"tanya Jaemin penasaran

Renjun menatap Jaemin dengan lekat kemudian mengangguk"aku memilih untuk berdamai dengan masa lalu ku saja Na"

"Lagian aku juga sudah mendengar cerita dari papa yang sebenarnya. Dan juga tidak salah jika aku memberikan papa kesempatan kedua untuk menebus kesalahannya dimasa lalu"ujar Renjun

"Lalu Jeno?"tanya Jaemin

Renjun menghela nafas panjang"dia masih belum mau tinggal bersama kita, entah apa alasannya dia lebih memilih tinggal diapartemen nya"

"Tapi papa sudah berbicara dengan Jeno. dan yah, Jeno bisa mengerti dengan keadaannya. Dia juga selalu berkunjung kesini"

Renjun mengengam tangan Jaemin dengan erat"Na aku tahu ini bukan waktu yang tepat untuk ku berucap seperti ini. Tapi Na, apa kau mau menikah dengan ku?"ucap Renjun dengan serius sambil menatap Jaemin

Jaemin menatap Renjun dengan lekat"kau tahu sendiri dari dulu aku selalu mencintaimu dan akan selalu mencintaimu sampai nafasku berhenti. Kuharap kau juga masih memiliki perasaan yang sama seperti dulu"

"Apalagi sekarang ada JaeJae. Aku ingin menebus kesalahanku Na. Aku ingin membantu mu merawat JaeJae bersama sama"

"Kumohon Na.."

NOTHING 💢( Jaemin Harem)Wo Geschichten leben. Entdecke jetzt