2.TEMAN

2.7K 129 1
                                    

*****

ʕっ•ᴥ•ʔっ

Jaemin memperhatikan pemuda di depannya yang masih tertawa. pemuda yang sangat tampan dengan kulit eksotis nya dan tubuh yang tinggi rambut hitamnya yang indah, Jaemin bahkan sampai tidak berkedip memperhatikan pemuda di depannya ini.

"Hei apakah ada yang salah dengan wajah ku?"tanya pemuda itu saat melihat Jaemin yang terus menatapnya.

Jaemin yang ditanya pun hanya bisa menunduk kan kepalanya. lagi lagi dia harus menahan malu karena ketahuan memperhatikan pemuda itu.

"Tidak"cicit Jaemin pelan

"Ngomong ngomong aku tidak pernah melihat mu sebelumnya?"

"A-ku baru saja pindah dari Seoul" balas Jaemin terbata bata

"Oh begitu"

"I-ya"

"Ah begitu, kenalkan Aku Lee Donghyuk kau bisa memanggilku haechan. siapa namamu?"ucap pemuda bernama haechan tersebut sambil menyodorkan tangannya kepada Jaemin.

"Jaemin.NaJaemin" dia membalas tangan haechan

"Ahh Jaemin, ngomong ngomong kau cantik" ucap haechan sambil tersenyum kepada Jaemin

Sedangkan Jaemin dia serasa ingin menenggelamkan diri saja kenapa pemuda ini terus saja berujar kata yang manis.

"Hahaha apakah kau malu?" Jaemin yang mendengar haechan tertawa langsung saja pergi dari hadapan haechan untuk menggambil keranjang di gubuk kakek nya .

Haechan di belakang masih tertawa sambil mengikuti kemana Jaemin pergi. Haechan memperhatikan Jaemin yang berjalan ke arah gubuk kakek Sehun dan mengambil keranjang sedang.

"Jaemin, untuk apa keranjang itu?"tanya haechan penasaran

"Ini untuk wadah buah buahan di kebun"

"Kau siapanya kakek Sehun?"

"Aku cucu nya"

"Ahh begitu" aku baru tahu kalau kakek Sehun mempunyai cucu yang sangat manis dan menggemaskan batin haechan

"Iya"

"Yasudah sini ku bantu bawakan, nanti kalo kamu yang bawa jauh lagi" haechan mengambil keranjang ditangan Jaemin dan membawanya, sedangkan tangan satunya lagi dia gunakan untuk mengandeng Jaemin.

Mereka sampai bertepatan dengan Sehun yang baru turun dari atas pohon.

"Annyeong haseo kakek Sehun" sapa haechan 

"Nee, haechan-ah bagaimana kau bisa bersama Cucuku?" Tanya Sehun saat melihat haechan mengandeng tangan Jaemin

Ngomong ngomong haechan ini sering membantu Sehun di kebun jadi dia mengenalnya. Dan lagian mereka tetangga

"Tadi Nana terpeleset kakek. Untung saja ada haechan yang membantu nana jadi Nana tidak apa apa" bukan haechan yang menjawab pertanyaan Sehun tetapi Jaemin.

Setelah itu Jaemin melepaskan genggaman tangan haechan dan membantu Sehun memasukan mangga kedalam keranjang yang haechan bawa.

*****

ʕっ•ᴥ•ʔっ

Jaemin, Sehun dan haechan sedang berada di gubuk setelah mengumpulkan buah mangga tadi mereka langsung berteduh ke gubuk.

"Kakek lihat Nana keringetan" Jaemin menunjukkan dahinya yang berkeringat

"Disini panas sekali" lanjutnya

NOTHING 💢( Jaemin Harem)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang