Detective Or Wife?

💌

Selesai dengan aktivitas renang, kini anak anak naik ke atas kolam, ada beberapa yang masih mau berjemur atau ada yang berpindah main di pasir pantai samping rumah mereka. Caine naik ke atas kolam, saat naik dari bawah ke atas membuat bajunya jadi ketat di tubuhnya, dan perlu di ketahui baju yang di kenakan Caine saat ini berwarna putih.

Caine segera mengkibas kibas bajunya agar baju yang ketat di tubuhnya segera kembali seperti semula. Setelah selesai Caine berdiri sebentar agar seluruh air dari kolam turun ke bawah.

Setelah selesai Caine masuk ke dalam dan langsung mandi di kamarnya. Selesai dengan mandinya Caine memakai baju kaus oblong dan celana Jogger panjang. Selesai dengan acara pakaiannya Caine turun ke bawah untuk melihat anak anak yang masih bermain di pantai, Caine berjalan ke arah tangga menuju pantai dan langsung di sambut dengan Garin yang menyodorkan kepalanya ke depan Caine.

"Em ada pasir ga di kepalaku?" Tanyanya

"Hm? Tunggu" balas Caine dan mengambil kerang yang menyangkut di helaian rambut Garin, mungkin aja itu bekas di isengin sama kakaknya. Lalu Caine mengibas rambut Garin agar pasir itu turun ke bawah. Benar saja ada pasir yang menyangkut di kepalanya langsung jatuh berterbangan ke bawah.

"Garin langsung mandi ya? Badanmu pasir semua tuh" tangan Caine menunjuk tangan Garin yang seperti sedang lulur dengan pasir. Gak lama setelahnya krow melempar pasir ke Garin dan membuat rambut yang semula sudah di bersihkan oleh Caine sekarang menjadi sebuah istana pasir di atas kepala Garin.

"EH GARIN SORRY GUA MAU LEMPAR KE JAKI MALAH KENA LU" teriak krow dari jauh

"No my hair.."

"Pftt gapapa Garin dah sana Garin mandi dulu ya biar bersih" sejujurnya Caine menahan tawa saat melihat ekspresi sedih Garin namun di kesampingkan nya rasa ingin ketawa itu dan di gantikan dengan perhatian.

"Um" Garin mengangguk lalu Dirinya langsung berlari naik ke atas tangga dan berlari ke kamar mandi.

Disusul dengan anak anak lain yang mulai naik ke atas dan membilas tubuh mereka masing masing.

Caine yang baru saja turun dari kamarnya melihat lantai penuh dengan pasir yang berceceran di lantai, Caine sempat menghela nafas panjang lalu dirinya mengambil sapu dan membersihkannya sebelum anak anak menginjak pasir itu lagi.

Setelah selesai Caine menaruh sapunya, dengan serentak anak anak turun dari atas ingin menonton film bersama. Caine yang baru saja menaruh sapu kini tangannya di tarik oleh souta.

"Ayo kita nonton bareng lagi kaya waktu itu!"

Mendengar nada antusias souta Caine hanya mengangguk dan membiarkan dirinya di bawa ke sofa. Tepatnya di tengah tengah mereka Caine duduk di sofa, mereka menonton film komedi dan romance.

Selesai dengan film komedi kini film romance mulai di putar. Sesuai dengan pilihan Elya si king of film romance. Di tengah tengah film berlangsung beberapa mulai terbawa angin ngantuk karna mereka sudah terlalu lelah dengan aktivitas di luar. Di menit film ke 1 jam beberapa dari orang di samping kanan Caine yaitu ada souta yang sudah tidur di paha Caine, dan di samping kiri ada krow yang menyender di bahu Caine. Caine tidak masalah dengan mereka namun lama kelamaan krow mulai berat, Caine mengatur posisi krow sama seperti souta yang tidur di pahanya. entah sejak kapan pacar dari jaki ini menjadi dekat dengannya dan bodo amat dengan jaki yang akan cemburu dengan tingkah mereka dari pada Caine mementingkan itu dia lebih memilih agar tubuh krow tidak sakit.

Singkatnya mereka semua sudah kembali ke kamar mereka masing masing kecuali yang tidur di paha Caine tadi termasuk Caine sendiri. Saat ini Caine hanya menikmati film romance yang dia cari dari rekomendasi tiknyok di ponselnya setelah selesai dengan film yang di putar oleh Elya tadi.

Caine fokus pada film itu hingga dirinya tidak sadar bahwa ada seseorang yang berdiri di belakang tubuhnya, saat suatu scane kiss di tampilkan di layar itu, seseorang di belakang Caine menyentuh bahu Caine.

"Ga nyangka ternyata lu suka genre film yang begini Caine wkwk" ternyata itu adalah Rion yang juga melihat adegan kiss di film itu.

Caine yang terkejut dengan suara orang itu yang ternyata adalah Rion yang baru saja keluar dari ruang kerja nya yang masih mengunakan baju kemeja hitam dan celana formal hitam yang sering dia pakai. Begitupun dengan kacamata yang menghiasi lekuk wajah Rion. Caine yang sempat diam di tempat melihat itu kembali mencairkan suasana canggung itu.

"Eh um ga tau kalau bakal ada scane ini di film nya"

"Yakin?"

"Iya!"

"Kok marah?"

"....."

Chup.

Di kecupnya pipi Caine oleh Rion dari samping, Caine yang kaget akan hal itu seketika tubuhnya bergetar hebat karna ciuman tiba tiba di pipi nya.

"Kok tiba tiba sih?"

"Oh harus aba aba dulu nih?"

"Ga gitu.."

"Berarti kamu nya kurang waspada wkwk"

Rion gemas dengan tingkah Caine yang perlahan mulai memerah di bagian telinganya, namun laki laki itu tetap tsundere di depan nya. Mata Rion kembali melihat film itu menunjukan sebuah scane sang istri yang pas banget di cium di pipi sama seperti yang di lakukan nya barusan pada Caine. Rion hanya tersenyum melihat itu dan menatap rambut merah di depannya.

'I know, I know, I know for sure
Everybody wanna steal my boy
Everybody wanna take her heart away
Couple billion in the whole wide world
Find another one 'cause he belongs to me
Everybody wanna steal my boy
Everybody wanna take her heart away
Couple billion in the whole wide world
Find another one 'cause he belongs to me.''

Ingin sekali Rion menyanyikan lagu itu saat ini juga, namun di kurung niatnya dan memilih untuk memendam rasa cemburunya terhadap seseorang yang sedang mencoba dekat dengan detektif miliknya.

TBC.

CAILAH MILIKNYA CEUNAH WKWKWK BAU BAU APA NIE??

Spesial hari ini double update hehe karna idenya lagi muncul di otak walaupun random banget sebenernya😔