Bab 8

222 11 0
                                    

Ayoo lanjuttt!!.....

Siang hari nya pukul 11.30 kst....

Yumi dan Cia sedang berada di mall untuk membeli hadiah yg bagus dan mewah untuk Ruby.

"Yumi... Ayo kita coba ke tempat perhiasan" ucap Cia saat menatap Yumi.

"Ah, ya baiklah-baiklah ayo"

Mereka pun berjalan masuk kedalam toko perhiasan mewah CHANNEL. setelah sampai disana, mereka memilih perhiasan mewah dan mahal untuk Ruby.

"Cia kita beli yg ini yuk!" ucap Yumi sembari menunjukkan anting yg dia pilih

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Cia kita beli yg ini yuk!" ucap Yumi sembari menunjukkan anting yg dia pilih.

"Eum... Bagus Baiklah, kita pilih ini dan kita cari satu lagi..." kata Cia sambil memandang perhiasan lainnya.

"Yumi

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Yumi.... Kita pilih yg ini aja, ini juga bagus" memperlihatkan nya kepada Yumi.

"Ah, ya... Itu juga tidak apa-apa. Dan sekarang kita akan membayarnya dan pergi ke toko bajunya"

"Siap Yumi, ayo..." ucap Cia dengan semangat.

Mereka pun pergi ke tempat kasir untuk membayar perhiasan yg mereka pilih.

"Totalnya 95jt nona...." ucap kasir dengan ramah.

"Oh, ya... Ini kartunya" Yumi memberikan blackcard nya kepada kasir.

Setelah selesai membayar, Yumi dan Cia keluar dari toko perhiasan dan berjalan masuk ke dalam toko baju, lalu dengan cepat memilihnya dan tidak lupa menambah hadiah aksesoris lainnya.

"Segini sudah cukup kan?" kata Yumi

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Segini sudah cukup kan?" kata Yumi.

"Hmm... Ya ini sudah cukup. Baiklah mari kita bayar!" jawab Cia.

Mereka pun dengan cepat berjalan ke arah kasir dan meletakkan semua barang-barang di mejanya.

"Totalnya 2,5 M nona..." ucap kasir setelah menghitung semua barang-barang.

"Oh, baiklah... Ini kartu saya" Yumi memberikan blackcard nya kepada kasir.

Beberapa menit kemudian, mereka keluar dari toko tersebut dan segera pulang untuk menata hadiahnya dengan baik.

_________________________________

Disisi lain......

Jungkook pov:

"Lexus! Cepat kemari....." ucap Jungkook di seberang telepon.

"Eoh, baik tuan..." dengan cepat mematikan sambungan telepon lalu bergegas ke ruangan tuannya.

Beberapa menit kemudian, Lexus masuk keruangan dengan nafas terengah-engah akibat berlari. "Iya tuan... Ada apa?".

Jungkook yg mendengar itu berbalik menatap Lexus dan berkata. "Belikan baju wanita yg mewah dan mahal".

Lexus mengerutkan keningnya dan merasa bingung, lalu dia bertanya dengan hati-hati. "Maaf tuan, anda membeli baju wanita untuk siapa?"

Jungkook menatap Lexus dengan tatapan dingin nya dan menjawab. "Itu untuk kekasihnya taehyung, dia sekarang berulang tahun. Apakah kau sudah puas?"

"I-iya tuan... Kalau begitu saya pergi dulu" Lexus yg merasa takut itupun segera pergi dan membeli baju wanita yg diinginkan tuannya itu.

"Menyebalkan sekali..." gumam Jungkook sedikit kesal karena pertanyaan Lexus, dia pun melanjutkan pekerjaan nya sebagai seorang CEO. Ingat ya, walaupun Jungkook adalah seorang Mafia, dia juga adalah seorang CEO terkenal dari perusahaan Jeon's Group.

Saat dia sedang fokus dengan laptopnya, tiba-tiba atensinya beralih ke ponselnya yg berdering, dengan segera dia mengangkat tombol hijau.

On call📞

"Yeoboseo... Ada apa Hyung" ucap Jungkook dengan nada santai.

"Nanti malam aku akan pergi ke Daegu karena ada sedikit urusan, jadi pertemuan nya lain kali saja ya?" jawab Yoongi diseberang telepon.

"Hmm... Aku juga nanti malam akan pergi ke acara ulang tahun, jadi tidak bisa juga"

"Eh... Tumben sekali kau pergi keacara ulang tahun? Biasanya acara sepele seperti itu kau tidak mau datang" kata Yoongi dengan nada heran.

"Karena aku lagi mau saja Hyung, jangan bertanya lagi" Jungkook dengan cepat menjawab karena dia tahu pasti Yoongi akan terus bertanya tentang hal itu.

"Haha... Iya-iya aku mengerti. Kalau begitu aku matikan dulu telepon nya"

"Hmm... Baiklah Hyung".

End call📞

Setelah ber telponan dengan Yoongi, Jungkook pun melanjutkan pekerjaan yg sempat tertunda.

___________________________________

Back to Yumi and Cia.

Sekarang mereka sedang berada di kediaman Yumi dan sedang sibuk membungkus hadiahnya dengan kotak besar.

Yoongi pun keluar dari kamarnya dan menghampiri mereka berdua.

"Kalian sudah membeli semua hadiahnya?"

"Iya kak. Kami sudah membeli semuanya" ucap Yumi saat menatapnya.

"Eum, begitu.... Oh ya ini hadiah dari kakak, nanti berikan ke Ruby ya" Yoongi memberikan paper bag kepada Yumi.

"Ah, ya baiklah kakak..."

"Cia... Nanti malam kamu bisa menemani Yumi dirumah tidak?" tanya Yoongi pada Cia.

"Oh, ya kakak. Aku bisa menemani Yumi" jawab Cia dengan senyuman.

"Ehh.... Kakak memang mau kemana?" Yumi menatap Yoongi dengan wajah bertanya-tanya.

"Kakak nanti malam akan pergi ke Daegu karena ada urusan. Jadi kemungkinan kakak akan balik besok pagi atau siangnya, tidak apa-apa kan?"

"Eumm... Ya tidak apa-apa" Yumi mengangguk pelan.

"Baiklah, tapi ingat ya nanti malam kalian tidak boleh pulang terlalu larut, oke?" nasehat nya pada Yumi dan Cia.

"Oke kak!" ucap mereka dengan serempak.

Yoongi mengangguk dan kembali ke kamar nya,, sementara Yumi dan Cia melanjutkan membungkus hadiah nya dan membuat sedikit hiasan agar tampak menarik.
























#jangan lupa vote and komen ya.....
#Next story....
Tetap semangat ya!
See you yeorobun.... 💜
#Mafia Kejam_

𝐌𝐚𝐟𝐢𝐚 𝐊𝐞𝐣𝐚𝐦_🔞Where stories live. Discover now