Angel mencubit perut Ardi "dasar hyper"ucapnya malu "Mas itu maruk banget sih,kalo engga lima kali ngga mau berhenti"

"Salahmu..kamu itu nikmat dan legit tau ngga?kayak dodol"sahut Ardi "ya udah Mas pergi dulu sebelum Mas di coret jadi anaknya mama Mas ya".

"Hati hati ya mas"

Ardi sudah keluar dari apartemen dan segera mengemudikan mobilnya ke alamat yang sudah di berikan oleh Arum.

Rumah Arum termasuk besar dan berada di jalan raya.Satpam sudah menunggu Ardi di luar dan sudah membuka pintu pagar.Mobil Ardi langsung masuk ke halaman rumah Arum.

Ardi mengetuk pintu dan Arum yang langsung membuka pintu.

Ardi cukup tertegun melihat Arum hari ini,ia hanya memakai gaun tidur dengan tali tipis di bahunya.

"Se..lamat malam Arum"

"Mari masuk,mas,maaf sudah mengganggu istirahat mas Ardi"ujar Arum malu malu

"Oh eh ngga apa apa...mana lampunya yang rusak?"tanya Ardi

"Di kamar,mas"jawab Arum sambil mengunci pintu rumahnya lebih dahulu lalu ia mengajak Ardi masuk ke dalam kamarnya.

Ardi dan Arum masuk ke dalam kamar,Ardi mencoba cek lampunya lebih dulu lalu ia mencari penyebab listrik padam.

Hampir setengah jam Ardi membetulkan kabel listrik yang di gigiti tikus dan listrik rumah itu kembali menyala.

"Besok kamu telepon PLN ya biar mereka yang betulin listriknya tapi ini aku udah betulin dikit dan listrik bisa menyala untuk malam ini".

"Iya,mas,terima kasih ya"

Ardi mengangguk dan ia berbalik.Ia tidak tahu kalau Arum berada di belakangnya.Ia terpeleset dan tanpa sengaja menimpa Arum yang ikutan terjatuh bersamanya

Untung Ardi melindungi kepala bagian belakang Arum sehingga tidak terbentur lantai.

Bibir mereka bertemu dengan posisi saling menindih.

Mata Arum dan Ardi sama sama terbelalak lebar.Untung Ardi segera sadar,ia segera bangkit dan menarik Arum berdiri juga.

"Maaf tadi aku terpeleset.."ujar Ardi meminta maaf pada Arum yang menunduk malu.

"Itu tadi ciuman pertama Arum,mas"ucap Arum malu malu.

"Oh eh..itu.."Ardi jadi bingung mau jawab apa tapi dalam hatinya senang mendengar ucapan Arum.Jadi ciuman pertama wanita itu udah ia rasakan bagaimana kalau keperawanan gadis itu ia juga rasakan malam ini?

"Anu..dek Arum,maaf yaa Mas nggak sengaja tadi tapi tadi juga ciuman pertama Mas loh".

Arum mendongak tak percaya "masa sih Mas ganteng gitu masa belum pernah ciuman?"

"Belum,dek,Belum ada yang mau sama Mas"sahut Ardi sambil mendekat ke Arum.

Ia mengusap bahu Arum yang terbuka dengan lembut "Mas senang kalo dek Arum belum pernah berciuman jadi Mas lah yang akan memiliki ciuman pertama dek Arum dan mungkin kalo di ijinkan Mas akan memiliki dek Arum sepenuhnya."

Arum menoleh dan memandang ke Ardi lalu ke bibir pria itu.

"Bolehkah Mas mencium dek Arum lagi?supaya Mas bisa membantu dek Arum mengenal ciuman arti sesungguhnya.

"Tapi kita belum suami istri,Mas"

"Mas sudah ingin sekali memperistri dek Arum"jawab Ardi mulai berani menciumi pundak Arum yang terbuka dan mata nya melirik ke bawah ke arah gundukan di dada Arum yang lumayan penuh.

Mendadak KawinWhere stories live. Discover now