Mampus!!!!!!

Kur

Aloooooooooooooooooooooooooooo

Bentar - bentar keknya aing lama banget dah nggak nyapa di book ini

Gomenasai desu

Author membawakan chapter

Semoga masih ada yang tertarik

Naruto milik Masashi Kishimoto

"Apa kata Sasuke nanti?": berbicara

'Nanti juga dia setuju': berpikir/membatin

"Orang agak go**** kek gini contohnya": Bijuu/hewan kuchiyose berbicara

Enjoy~

#

"Anoo.... lalu ini bagaimana—" belum juga Hashirama tuntas menghentikan pertikaian antara Naruto dengan sosok yang dia ketahui sebagai bijuu yang bersemayam didalam tubuh istrinya itu, dia dikagetkan lagi dengan pernyataan si cucu.

"Kami berdua ini partner..."

"Partner?" mohon maafkan hokage pertama Konoha yang memang gagap dari bahasa asing karena dulunya dia tarungnya hanya dengan Uchiha selain itu tak pernah bertemu ninja lain. Kalau berbicara tentang pertemuan dengan pemimpin lain dari luar desa masih lama, meski jadwal pembelajaran mengenai tata krama sudah disiapkan oleh Mito, tapi ya intinya bahasa yang digunakan oleh Naruto sangat jauh.

"Ituu emmm, Partner itu layaknya hubungan Jii-san dengan Madara"

"Ohhh Sahabat?"

"Sahabat? Huh, bahkan sebelum bocah ini lahir aku sudah menjaganya" sedikit tersendir dengan perkatan Hashirama, Kurama angkat bicara. Sahabat bukanlah kata yang tepat baginya, terlebih lagi mereka ini sehidup semati. Kalau Naruto mati, Kurama ikut mati. Kalau Kurama mati.... Ya Naruto juga. 'Kalau disebut dengan Soul Mate malah tambah menjijikan'

"Menjagaaaaaa"

"Kalau bukan aku siapa yang akan menyembuhkan—" nada komplainan dari Naruto itu Kurama ladeni.

"Hsttttt— dah itu terlalu mendetail Kur"

"Aku bukan ayam" Kurama menjitak Naruto. Dia paling sensi kalau ada yang menyingkat namanya.

Hashirama beoh-ria. Melihat keakraban Naruto dengan si Naruto bermata merah membuat Hashirama senang. Shodaime melepas rapalan jutsunya lalu menggaruk kepalanya.

"Ahahaha maaf kan saya"

'Si kakek beneran mau ngeseal Kurama!'

Pintu ruangan yang mereka tempati tiba - tiba dihantam dengan sesuatu yang keras hingga copot dari engselnya. Reflek Naruto mah dia langsung sembunyi di belakang Kurama yang tampangnya makin kereng.

"Hashirama!!!"

"Mitooooooooo~!"

Ingin memeluk istri tercinta akibat su-p-rise yang sangat wow dari Naruto membuatnya ingin segera lengser saja dari jabatan hokage dan memberikannya ke temannya, malah ditarik kebelakang yang posisinya sama persis dengan apa yang Naruto lakukan.

"Eh?"

Em... terhura sih iya karena sang istri datang menyelamatkannya tapi harga dirinya sebagai suami sedang dipertanyakan nihhh.

'Aih? Kenapa pula Shodaime ikut - ikutan macem aku?'

"Insting Mito sih itu"

'Haaaaa???'

Mito tanpa rasa takut dengan amarah geramnya mengarahkan tinjunya ke Kurama.

Naruto mengira akan ada adegan dimana Kurama menangkap tangan neneknya itu tapi ternyata Kurama malah membawanya loncat ke belakang.