Bab 21, WARNING!

35 5 0
                                    

Pukul 22:38
Mereka pulang dari restoran pukul 22:38 setelah merasa letih mereka semua pulang ke rumah masing-masing begitu juga dengan dua sejoli ini. Saat ini Lion menunggu Raisya di kamar mandi, Raisya membersihkan badan nya.

Ceklek

Pintu kamar mandi terbuka memperlihatkan Raisya dengan baju kaos warna pink dan celana pendek yang memperlihatkan paha putih nya yang mulus mampu menggoda para kaum Adam.

Bagaimana dengan lion saat ini dia menelan payah ludah nya melihat pemandangan yang mampu membuat nya khilaf.

Ingin meminta hak nya pada Raisya tapi takut Raisya menolak nya dengan alasan masih sekolah.

Emm lion masih memikirkan nya saat ini apakah dia harus mengatakan nya atau tidak, dah lah dia putuskan untuk mengatakan nya. Oh ayo lah lion sudah tidak tahan dengan semua ini.

"Rai?"panggil lion
"Apa ion"tanya Raisya
"Kemari lah" suruh Lion pada Raisya agar duduk di samping nya di bibir ranjang.

"Ada apa hm?" Tanya Raisya
Lion memeluk Raisya dan berbisik
"Aku boleh minta hak aku nggak" tanya lion membuat Raisya mati kutu.

"A-apa h-hak" tanya Raisya terbata bata
"Iya honey" jawab lion mulai lirih

"Plis boleh yah"bujuk lion
"Huh kamu pengen banget" tanya Raisya di angguki lion cepat.

"Em baiklah"putus Raisya membuat lion mengembangkan senyumnya

Lion mulai mencium bibir ranum Raisya dan perlahan melumat nya, terdengar beberapa lenguhan yang Raisya keluar kan membuat nafsu lion semangkin memuncak.

Dengan cepat lion membuat baju mereka berdua dan mulai melakukan kan nya.

"Let's go my baby"
"Enghhh lion"

Dan akhirnya ekhem ekhem hanya Author, Raisya,Lion, dan yang di atas yang tau apa yang dilakukan mereka berdua di malam dan di ranjang yang panas itu.

Akhirnya setelah berbulan bulan menikah, lion dan Raisya malam ini telah bersatu dengan cinta mereka.
Sungguh sosweett bukan.

😫😫😫😫😫

Pukul 07:09
Hari Minggu

Seorang gadis ralat wanita bukan gadis lagi, mengerjapkan mata nya beberapa kali.
Sungguh badan nya saat ini sangat sakit seperti di timpa besi 100 kg.

Disebelah nya terdapat seorang laki-laki yang tengah memeluk nya, sungguh wajah nya yang tampan dan menawan sangat bisa membuat sang Raisya jatuh dalam pesona nya.

"Udah bangun" tanya lion dengan suara berat nya
"Ehh,udah" Raisya terkejut rupa nya lion hanya memejamkan mata nya dia tak bersungguh sungguh tidur.

"Bangun lion udah pagi" suruh Raisya
"Masih capek" balas lion
"Yaudah aku ke kamar mandi dulu" sebelum Raisya bangkit dia meringis merasakan sakit nya di bawah sana.

"Sakit banget"
"Ya iyalah sakit orang baru pertama kali"
"Tapi ini sakit banget"
"Nanti terbiasa kalau sering main"

Ngomong sama lion hanya membuat Raisya kesal dan dia memilih tidur kembali.
Lion juga ikut tertidur.
Dari jam 22:40 sampai 06:15, sungguh Raisya sangat kewalahan menghadapi gairah suaminya ini dan lion dia sungguh sungguh menuntaskan hasratnya waktu itu juga.
9 jam mereka melakukan itu, sungguh sakit tapi enak, ( mungkin ) karena Author belom pernah ya guys.

Mereka tidur dengan keadaan polos dan jangan lupa memeluk satu sama lain, sungguh dalam batin lion
"Nikmat mana yang engkau dusta kan"

Malam itu malam yang nggak akan pernah mereka lupakan sampai akhir hayat mereka.
Dan Dimana mereka menjalin hubungan sampai saat ini.

Dimulai dari perjodohan tanpa cinta dan sekarang malah sayang sayangan apalagi ekhem ekheman.

TERIMAKASIH LANJUT PART SELANJUTNYA

💫
💧
💫
💧

SALAM DARI AUTHOR kalian yang baik nan sopan, hehehe canda kok tapi ngak papa muji diri sendiri kan nggak salah
Bay
See
You
❤️
Lop
U
Readers
😚

My Love Is The Bad Boy Where stories live. Discover now