7.

98 8 4
                                    

Bab 7: "Penyelamatan (1)"
⚠ Terdapat adegan dewasa didalamnya ⚠

.
.
.
.

Genre: Brothership, Familyship, BXB, BL, AU

Summary: "You are too precious to us "

.
.
.
.
(Author POV)

-

Ckleek!

Park Jung-Min tersenyum lebar saat melihat Seokjin yang masih tidak sadarkan diri diatas kasurnya. Ia mendekat dengan wajah yang sumringah, begitu juga dengan Jong-in yang terkejut karena tau siapa target Jung-Min kali ini. Dan Jong-in berpikir kalau seperti nya Jung-Min salah memilih target kali ini.

"Jung-Min, kau yakin dia adalah target mu?" Tanyanya sambil melihat aksi Jung-Min yang sedang memasang sebuah dildo pada lubang anal Seokjin.

"Kau heran? Dia sangat sempurna bukan? Lihat lubangnya yang masih tertutup dengan erat, itu pasti akan membuat penis ku sangat terjepit nanti" Ia terkekeh. Selesai dengan kegiatannya lalu beralih memegang kontrol dari dildo itu untuk mengaturnya.

"Bukan.. Kau tidak tau identitas dari keluarga nya?"

"Aku menyuruh Jack untuk mencari informasi tentang anak ini, dan Jack bilang dia hanya anak biasa yang tidak memiliki keluarga. Mungkin akan menarik jika aku bisa menghamili nya kan?" Jong-in menelan salivanya dengan khawatir saat mendengar kalimat terakhir yang diucapkan oleh Jung-Min.

"Kurasa, kita harus melepaskan anak ini. Kau memilih target yang salah" Jung-Min menatap remeh kearah Jong-in yang berbicara dengan nada getar. Seakan menunjukkan kalau ia takut akan sesuatu.

"Oh ayolah, dia hanya anak yang tidak memiliki keluarga. Apa perlu aku lepaskan? Lagipula, dia terlihat sangat sexy dengan posisi ini" Ia membelai pipi Seokjin dengan lembut, mengecup seluruh bagian wajah sang empu termasuk ujung dari kepemilikan nya.

"Tapi Jung.." Suaranya terhenti karena mendengar suara leguhan dari seseorang. Itu Seokjin, ia tiba-tiba saja terbangun karena Jung-Min yang menghidupkan dildo yang sudah ia pasang dengan kecepetan awal.

"Kau lihat? Ini sangat menyenangkan, Jong-in-ah" Ucapnya. Ia menggenggam milik Seokjin dengan kuat namun lembut. Mengocok nya dengan cepat membuat Seokjin langsung tersadar dari efek obat tidurnya.

"Mmnhh~ Kim ssaem? Mmm berhentih!" Jong-in yang mendengar Seokjin memanggil namanya semakin cemas. Ia sangat takut akan kemungkinan yang akan terjadi kedepannya.

"Kau menikmati nya kan? Baby? " Seokjin dengan cepat menggelengkan kepalanya. Air matanya perlahan kembali turun ke pipi gembil nya. Membasahi pipi kanan nya yang memiliki noda darah yang terlihat sudah sedikit mengering.

"Hiks hiks"

"Hentikan Jung, kau tidak kasihan?" Jong-in kembali menegur. Sungguh, target Jung-Min yang kali ini benar-benar membuatnya cemas. Ia takut akan ikut kena imbasnya nanti.

"Kenapa? Ini menyenangkan kau tau, lihat? Cairannya sangat manis untukku" Ia menjilati tangannya yang sedikit basah karena cairan putih yang keluar sedikit dari milik Seokjin yang mungkin ukurannya tidak terlalu besar dari miliknya.

"Jung.. Kau salah memilih target mu untuk kali ini. Lepaskan dia kalau kau tidak mau kehilangan semuanya" Ucapnya memperingati. Namun sepertinya peringatan itu tidak berpengaruh bagi Jung-Min. Terlihat dari kekehan nya saat mendengar peringatan nya tadi.

Baby Kim (Its A Secret) End ✔Où les histoires vivent. Découvrez maintenant