Gadis kecil dan Ruang Kosong

Start from the beginning
                                    

Oniel langsung terdiam.

Ini perdebatan antara Oniel dan Flora yang tidak berujung.

"Eh ini ngajak ke sini buat Reggie kenapa jadi lu pada yang main sih, mana mainan favorit masing-masing lagi" Lerai Lulu.

"Ya kan mumpung Lu" Balas Flora.

"Gimana kalo ini" Lulu mengambil boneka Teddy bear.

Seketika gadis itu malah sendu.

Membuat roh perempuan yang sedaritadi mengikuti mereka menjadi ikut bersedih.

Dia menggeleng kecil "Boneka teddy bear hanya boleh di beri sama kakak cantik"

"Maksudnya Lulu ga cantik? Yaudah aku aja yang ngasih" Oniel maju menawarkan diri.

"Eh kodok diem!" Cegah Flora.

"Kakak cantik bernama Erika memberi pesan pada Kakak untuk kasih ini ke kamu, dia bilang maaf kalo dia ga bisa nganterin ini langsung ke kamu, karena dia pergi duluan" Ucap Lulu dengan halus.

"Maksudnya Kakak cantik meninggal?"

Lulu mengangguk pelan.

"Hik... "

Lulu dengan sigap memeluk nya dan menenangkan nya.

"Kamu Terima ya boneka nya, ini dari kakak cantik, ga apa-apa kan kalo kakak yang kasih ke kamu?"

Dia mengusap air mata nya kasar.

"Ga apa-apa, kakak juga cantik Terima kasih ya"

Flora dan Oniel tanpa sadar saling merangkul sampai sedetik kemudian.

"Eh... Jauh jauh lu dari gue!" Seakan najis Flora menjauhkan diri dari Oniel.

"Gitu amat lu sama gue Flo"

Di tempat lain.

"Ini apa satu dus gelas begini?" Heran Adel.

"Buat di markas elah"

"Emang gelas di markas pada kemana?"

"Lu lupa kan lu yang makan"

"Emang gue kuda lumping makan gelas, aji mumpung banget ni Opung nih"

"Udah lah kan buat minum kita juga"

"Yaudah ayo, bayar"

"Udah semua kan"

"Udah Pung, mau beli apa lagi, kasur, lemari? Emang nya ini uang kaget"

"Iya uang kaget buat dia"

"Udah ayo ah"

Adel dan Mira selesai membeli semua sembako yang di butuhkan gadis kecil itu.

Dan mereka menunggu di mobil.

Tak lama Flora, Lulu dan Oniel datang dengan mainan milik Reggie.

JMT (M) nya Misteri (Slow Update)Where stories live. Discover now