Hai
•
•
•
•
Selamat membaca
Suasana duka masih mendiami keluarga Albert karangan bunga ucapan bela sungkawa memenuhi halaman rumah tersebut didalam kamar terdapat seorang gadis cantik yang menangis karna orang yang selalu dianggap spesial di dalam hidupnya baru saja meninggalkannya untuk selama lamanya.
Nathasya Gea Agatha Albert memandangi foto almarhum kakaknya yang baru saja meninggal Gea tidak menyangka bahwa dia akan meninggalkanya secepat ini.
“gue nggak nyangka lo pergi ninggalin gue secepet ini” suara gea bergetar tidak kuat menahan air matanya yang akan keluar
“gue janji sama lo kak gue akan nemuin pelaku yang udah berani ngebunuh lo”
Gea mendapat kabar bahwa kakaknya ini meninggal karna di bunuh hasil visum rumah sakit mengatakan ada luka tusuk di bagian perut dan punggung dan luka pukulan di beberapa badan darah yang mengalir begitu banyak membuat dia kehabisan darah dan naasnya tidak terselamatkan.
Pindu terbuka menampilkan beberapa perempuan yang tak lain adalah teman gea “Ge, lo yang ikhlas ya gue tau ini berat buat lo” kata Kalisha Anastasya Melvina menenangkan gea yang sedari tadi menangis tiada henti
“iya ge lo harus kuat lo nggak mau kan ngebuat kakak lo sedih” sambung Dita Maharani Putri sambil mengusap bahu gea bermaksud untuk menenangkan gea
Gea menggelengkan kepalanya memberi tanda dia tak mau membuat kakaknya yang sudah meninggal sedih
“kita tau ini berat buat lo tapi lo harus ikhlas ge lo nggak boleh berlama lama sedih kaya gini gue percaya lo pasti bisa bangkit lo masih ada kita ge kita bakalan selalu ada buat lo disaat lo susah maupun sedih kita pasti selalu ada buat lo” Renjana Anjani Alrescha menatap sahabatnya itu dengan sedih dan ikut merasakan apa yang gea rasakan
Elsila Tasya Indria Ayu yang sedari diam menyimak pembicaraan temannya pun mengangguk ikut memberikan semangat kepada sahabtnya itu.
Gea tersenyum dia bersyukur di kelilingi oleh orang baik seperti teman temannya gea berharap pertemanannya ini bisa bertahan selamanya. “ makasih ya guys kalian udah hadir disini gue beruntung banget punya temen kaya kalian selalu ada di saat gue sedang terpuruk kayak gini” ucap gea kepada teman temannya.
Mereka semua berdekatan dan berpelukan bersama sama memberikan semangat kepada sahabatnya yang sedang mengalami musibah.
“kalian mau nggak nemenin gue ke makam kakak gue” ujar Gea kepada teman temannya Mereka pun mengangguk menandakan mau menemani gea untuk pergi kemakam kakaknya Senyum terbit di bibir gea dia bersyukur kepada Tuhan karna sudah di kelilingi oleh orang orang baik seperti temannya dan orang terdekatnya
Hai guys gimana kalian suka nggak dengan cerita yang aku buat
Oohh ya guys cerita inii pyur aku pikir sendiri yaa jika ada kesamaan dalam ceritaku dengan cerita lainnya ketidak sengajaan
Pantengin terus ya ceritanya bakallan ada yang lebih seru lagi
See you next part guys 😘
YOU ARE READING
AGASHA BINTANG
Romance[Hai guys selamat datang dan selamat membaca semoga kalian suka dengan cerita ini yaa] Agasha Bintang Grafellio Abelard seorang ketua BLACKWOLF berwajah tampan dan cool yang di takuti oleh semua orang hingga pada akhirnya dia di pertemukan dengan se...
