03. Luka

4 2 0
                                    

Halo semuanya😼

Happy New Year all
~Biru

Apakah kalian siap untuk membuka halaman pertama pada buku 2024 ini?
Dengan ini Saya menutup buku 2023, dan membuka buku 2024. Tetap bertahan dan selalu bahagia.

Tolong tandai apabila ada typo⚠️
Tolong berikan semangat kepada Saya dengan menekan tombol bintang. Dan tolong ramaikan cerita ini...

Selamat membaca😸

☆☆☆

"Fatamorgana?" Ucap seorang cewek yang baru saja melihat poster di mading.

"Iya, famaorgana yang berarti kebahagiaan. Dan Gue bakal ngebuat band ini menjadi band yang menyebarkan kebahagiaan untuk orang orang yang terluka." Jawab seorang laki laki yang berada disamping perempuan tersebut. Laki laki itulah yang membuat band tersebut, Langit Biru Pratama.

"Nama nya bagus. Tapi alih alih membuat orang lain bahagia, memangnya Lo sendiri udah bahagia?" Tanya Aurora kepada Biru. Aurora sebenarnya hanya iseng menanyakan hal tersebut. Tetapi Dia merasa aneh dengan ekspresi Biru yang mendengar pertanyaan tersebut.

Biru pun tersenyum hambar dan berkata "Gue bahagia kalau orang disekitar Gue bahagia." Sesuai mengatakan hal tersebut, Biru pun pergi meninggalkan Aurora yang terdiam di depan mading.

☆☆☆

"Ra, Lo tau gak gosip tadi pagi?" Tanya Nika kepada Aurora.

"Enggak, emangnya apa?" Jawab Aurora. Aurora memang tidak pernah mengetahui pembicaraan anak anak di SMANSA. Karena Dia sendiri selalu fokus dengan bukunya.

"Jieh padahal Lo sendiri yang digosipin karena Biru yang ngobatin luka Lo tadi pagi." Ujar Nika. Nika adalah perempuan yang selalu update terhadap keadaan sekitar. Apapun gosipnya, Nika pasti mengetahuinya.

"Wtf?!"

Aurora terkejut karena kejadian tadi pagi malah menimbulkan masalah untuknya. Iya masalah, karena Dia takut Kakaknya akan mengetahui hal tersebut, dan akhirnya Dia akan memarahi Aurora lagi.

"Ka, Gue ke toilet bentar ya" kata Aurora.
Aurora pun meninggalkan Nika di lobi sekolah. Dia pergi ketoilet untuk memikirkan alasan yang akan Dia berikan kepada Angkasa nanti.

☆☆☆

'Entah kapan Gue bisa hidup tenang' Monolog Aurora

Tiba tiba pintu toilet di kunci dan ada 3 cewek yang mendekati Aurora.

Detak jantung Aurora bekerja lebih cepat saat dirinya sedang merasa ketakutan. Dia merasa takut karena ketiga perempuan itu mendekatinya.

"Jadi ini si tukang caper ke cowok Gue?" Ucap salah satu perempuan yang bernama Calista.

"Lo siapa?"

"Lawak banget anjr, Gue cewek nya Biru. Dan mulai sekarang jauhi Dia, atau Lo bakal tau akibatnya kalau Lo udah berurusan dengan Gue." Tegas Calista kepada Aurora.

Blue Sky (On going)Where stories live. Discover now