04 cogan al-hadid

20 11 1
                                    

Happy reading

🌹🌹🌹

Tak terasa setelah 2 jam berada di kelas mereka masing2 yg di dampingi oleh ustaz ustazah wakil kelas, bel pun berbunyi nyaring dan para santriwan maupun santri wati berbondong bondong untuk mengisi perut yang keroncongan di sirkah asrama masing masing

Kini ning zee dan para sahabatnya sudah berada di sirkah dan duduk di kursi pojok kanan yg langsung menghadap asrama putra yg di halangi dengan tembok serta jendela kaca

"Mau pesen apa guys" tanya yuna yg sudah betdiri dari tempat duduk nya

"Aku ba'so sama pop ice rasa peemen karet aja yun" jawab ning zee

"Oke, "balas yuna kemudian menatap asya dan sena yg masih setia menghadap jendela
"Hey manusia, kalian mau pesan apa"

"Ngintip terusss,"
Ujar ning zee sedikit teriak

"Hehe " cengir asya dan sena

"Itu yun kita pesananya kyak zee aja" jawab asya yg di anggukan sena

"Oky kalo gitu, aku pergi ke depan dulu"

"Kalian liat apa sih, perasaan dari tadi fokus ke situ terus deh"
Ujar ning zee kepo dengan apa yg di lihat ke dua temanya

"Pangeran syurga zee" jawab asya yg masih fokus sama seperti sena

Ning zee mengeryitkan kening nya bingung, setelah itu di beralih menatap arah jendela sebelah sahabatnya.

"Masyaallah...
Kok bisa bisanya ya pangeran syurga jatuh ke bumi,"
Racau sena tak jelas.

"Astagfirullahh...
Ternyata ini yg kalian liat dari tadi hah? Pantes ngk ngehiroin aku ma yuna tadi,"

Mendengar suara zee tepat di telinga mereka sontak
Asya dan sena segera menghadap ning zee dengan cengir tak jelas melihatkan deretan gigi putih nya.

"Hehehe...
Sory zee ngk bermaksud kita, iya kan sen," ujar nya sembari menyengol lengan sena.

"Hehe iya bentul itu..."

"Eh tapi ya...
Ngomong 2 aku ngak pernah liat santri itu di asrama putra,"
Ujar zee penasaran dengan santri yg di lihat oleh nya dan ke 2 sahabatnya.

"Iya juga ya...
Mungkin dia santri baru kali ya,"

"Ekhm makanan datang...
Ujar yuna menaruh nampan berisi pesanan para sahabatnya.

"Yoess lah iki perut aku dah keroncongan bahas cogan al hadid kita jeda dulu sebentar,"
Ucap asya sembari mengambil bakso yg ia pesan.

"Sik paling cogan al hadid"
Sindir ning zee yg masih mengaduk baksonya

Yuna yg tidak tau apa apa hanya menyimak obralan ringan sahabatnya

1 jam waktu istirahat berlalu, kini bel berbunyi dan para santri berhamburan masuk ke dalam kelas masing masing
Begitu juga dengan ning zee dan ke tiga sahabat nya.

"Eh katanya ada ustazd baru loh yg bakal badalin kelas kita"
Ujar yara salah satu teman kelas ning zee

"Emng ustazah ayda kemana kok pakek di badalin aja sih,"

"Ustazah yara kan lagi pulang ke sulsel karna ibu beliau sakit keras, dan sementara itu ustazd bar itu yg akan menggantikan jadwal kelas yg beliau ajar,"

Mendengar obrolan yara dan anggun yg berada di samping meja nya sena dan asya langsung mendekat ke arah mereka karna tertarik dengan obrolannya.

Asya yg duduk bersama yuna langsung menghadap belakang melihat apa yg di lakukan sena dan asya."ngapain mereka ngumpul di meja yara,"

NING QUEENSYA Where stories live. Discover now