∆®~∆|

part 10.

Hollaaa guyss...
Balik lagi sama sayeee....
Gimana kabar nya??

∆®~∆|

"Permisi.."

Alvisyah,Chelsea dan Galang menoleh ke arah pintu.Tiga sosok laki-laki berdiri di ambang pintu.Artar,Iqbal dan Elang.

Hening.

"Eh,Kelen udah dateng masuk bro dutuk sini"Galang memecah keheningan,mempersilahkan ke tiga nya untuk masuk dan duduk di sofa panjang yang dia duduki dan Chelsea.

Alvisyah memasang raut wajah datar,memandang satu cowok yang masih setia berdiri di ambang pintu menatap remeh diri nya,lalu menampilkan seringai yang sangat menyebalkan di mata Alvisyah.

"CK."decak Alvisyah memutar bola mata malas.

"Oh iyh,in Al.GWS yah cantik"ujar Elang meletakkan keranjang buah di atas lemari kecil di samping brangkar Alvisyah,lalu melemparkan senyum genit ke Alvisyah.

"Thank's"ucap Alvisyah dengan nada datar .

"GWS Al"sahut Iqbal yang sudah duduk anteng di samping Chelsea,di balas sekali anggukan oleh Alvisyah.

"Duduk KK Ar"ucap Chelsea menggeser tubuhnya memberi ruang untuk Artar duduk.

"Di sini,thanks"Artar duduk di kursi samping brangkar Alvisyah.

"Duduk sana"ketus Alvisyah menatap tajam Artar.

"Harus?"tanya Artar menatap datar Alvisyah.

"Haruslah"jawab Alvisyah sewot.

"Males"singkat Artar.

"Udah-udah bertengkar ae Lo berdua"lerai Iqbal,menatap jengah Artar dan Alvisyah yang saling melempar tatapan tajam.

"Serem banget lu berdua,itu mata dah kek mau copot"sahut Elang.

"Berisik!"seru Alvisyah dan Artar berbarengan.Elang spontan menunduk,Iqbal cengo,Galang dan Chelsea saling tatap.

Suasana hening sesaat,hingga suara teriakan Alvisyah memecah keheningan.

"GALANG!!kenapa Lo ajak temen-temen prik Lo ke sini,suruh mereka pulang cepet.Eneg gue lama-lama liat mereka"Marah Alvisyah.

Semua orang menutup telinga kecuali Artar yang hanya menatap Alvisyah,lalu berdiri mendekatkan wajah nya ke wajah Alvisyah da menatap lekat mata Alvisyah seolah mencari sesuatu.Alvisyah melotot dan spontan memundurkan wajahnya,Artar meletakkan tangannya di sisi kanan dan kiri Alvisyah mengurung nya dalam Kungkungan nya.

"Lo..Lo mw ngapain?"tanya Alvisyah gugup,tangan nya menahan tubuh Artar yang makin menunduk hingga Alvisyah sudah tertidur.

"Ar,ini rumah sakit woi.Ya Allah, Astaghfirullah itu calon bini gue Ar"pekik Elang.

"Ogeb,Lo nonis woi"Tegur Iqbal menggeplak pelan kepala Elang .

"Eh iya,lupa hehe"cengir Elang menampilkan gigi ciptadent nya.(Bukan Pepsodent soalnya Pepsodent produk Israel🌚🙏).

Artar memundurkan badan nya,berdiri tegak,"gue balik"ujarnya berlalu keluar dari ruangan Alvisyah.Semua orang menatap heran perilaku Artar kecuali Alvisyah yang menyembunyikan diri nya dalam selimut dan mengondisikan jantung nya yang jedag-jedug.

"Loh ngak jadi?"tanya Chelsea polos.

"Ngak jadi apa?"Tanya Galang.

"Itu.."Chelsea menyatukan jari-jari nya lalu menempelkan nya ke jari-jari sebelah.(Paham gak sih kelen)😭.

"CK,otak Lo Che"decak Galang menyentil pelan jidat Chelsea.

"Awshhh..."ringis Chelsea,"Ih..terus apa donk kalau bukan itu?kenapa KK Artar mojokin Al ke kasur?"gerutu Chelsea mengusap pelan bekas sentilan Galang.