DEGG

Kata sayang yang terucap dari mulut istrinya apa Edgar tak salah dengar"Sayang?"mengulang apa yang di katakan istrinya memastikan.

Elmira sedikit tergeltik dengan wajah datar yang terlihat linglung hanya karena ucapan sayang darinya.

"Iya, aku akan memanggilmu sayang mulai sekarang"

"Apa kamu tak meny-"

"Jika itu membuatmu nyaman lakukanlah El"Edgar memotong cepat sebisa mungkin menahan senyuman bahagianya.

Sementara Arland yang sedari tadi melihat interaksi keduanya di buat jengkel.

Berpura pura dari mananya Edgar terlihat menikmati waktu dengan Elmira.

Sudahlah jika Elmira Memberinya racun dengan senang hati Edgar meminumnya.

Tapi ada sedikit rasa iri di hatinya mengapa harus bersikap romantis di hadapannya.

"Tolong Carikan aku istri"batinnya menjerit.

Dan seharusnya dirinya berterimakasih pada Elmira, ia berhasil lolos dari tatapan maut Edgar.

Tetap saja pasti nantipun ia akan terkena imbas datang di waktu yang tidak tepat.

Pasti merusak rencana Edgar.

"Oh kalian ada rencana pergi jika begitu biar aku yang menghendel semua pekerjaaan" berat sekali mengatakannya mau bagaimana lagi satu satunya cara agar bisa lepas dari tatapan datar Edgar.

Elmira mengalihkan perhatiannya, begitu juga Edgar.

"Apa kau tidak keberatan?"Elmira, memastikan.

Arland menatap Edgar kaku mengagguk" iya aku sama sekali tak keberatan El- nyonya"

Arland di buat merinding saat Edgar menatapnya semakin tajam.

"Astaga apa salahku kali ini"batinnya.

"Kalo begitu Kita jadi pergi sayang?" Elmira tersenyum mendongak menatap Edgar.

"Iya"balas Edgar menghindari tatapan Elmira-nya.

Arland mencibir di dalam hati "kalo seneng jangan di tahan kali Ed" batinnya.

-

Di dalam mobi Elmira menatap pemandangan luar tak jauh berbeda dengan dunia aslinya dulu hanya saja lebih indah tak banyak asap polusi.

Edgar sesekali memperhatikan wajah Elmira dari samping.

Elmira-nya begitu cantik dengan tampilannya saat ini apa lagi dengan rambut yang di gelung menampilkan leher putih istrinya.

Pandangan Edgar menggelap bertepatan dengan lampu merah.

Elmira sendiri asik tak nmeyadari tatapan Edgar padanya, saat berbalik Edgar merubah tatapannya.

"Kenapa Apa ada yang aneh denganku?"

"Tak hanya saja"Edgar lansung mengambil tindakan.

Elmira di buat kaget dengan tindakan Edgar saat rambutnya tergerai menutupi sebagian wajahnya.

Edgar melepas jepitan rambut yang menggelung rambutnya.

Tak lama Edgar merapikan rambut istrinya yang menghalangi wajah cantik Elmira.

"Cantik" ucap Edgar, kembali melajukan mobil setelah lampu hijau menyala.

Elmira pipinya bersemu merah degan satu kata ucapan Edgar.

Edgar menyimpan jepitan rambut istrinya di saku celananya.

Tak lama mobil mereka berhenti sampai di tempat tujuan.

Become An Important Figure's Wife🥀 [End]Where stories live. Discover now