Mutan adalah suatu hal yang nyata, dan mungkin keberadaan tidak dipercayai oleh beberapa orang.
Eva winter adalah orang yang bertanggung jawab dengan kondisi para mutan, dia biasanya akan berteleportasi untuk mencari mutan mutan lainnya seperti diri...
Everyone can keep a secret. And that girl, is good in keepingstories from the past.
-???
..........
Mobil hitam itu berjalan menuju ke hutan, membuat jejak pada jalan setapak. Air air bergetar ketika mobil itu melaju di sekitaran kobangan air. Hawanya sangat lembab dan dingin, membuat Eva sedikit merapatkan jaketnya.
"Kau kedinginan?" Tanya Aidan yang menyadari hal itu.
"Ah, hanya sedikit. Tak usah khawatir. Kita sebentar lagi akan sampai."
"Kalau begitu, aku akan sedikit mengebut."
Aidan mempercepat laju mobil, yah.... Di dalam lubuk hatinya, ia ingin berlama lama berduaan seperti ini bersama dengan Eva. Tetapi, dirinya tak bisa membiarkan Eva kedinginan di mobil seperti ini.
Mobil hitam itu pergi, menembus sebuah pohon beringin yang ternyata adalah sebuah ilusi.
Mutan ilusi adalah mutan yang dapat membuat suatu gambaran yang dapat menipu mata, para manusia kadang tertipu dengan pemandangan yang dibuat oleh mutan ilusi.
Ya. Pohon beringin itu adalah sebuah ilusi yang digunakan untuk mengelabui manusia yang ingin masuk.
Tentu para mutan ilusi, bekerjasama untuk membuat ilusi sebesar itu dan juga para mutan aura (para mutan yang bisa membuat hawa di suatu tempat atau sebuah barang) membuat pohon beringin itu menjadi lebih menyeramkan.
Mobil itu berhenti di sebuah tempat yang sepi. Eva segera keluar, disusul oleh Aidan.
"Serahkan belanjaan itu kepada Kesha. Aku masih ada urusan diluar."
"Oh wait. Kau mau pergi lagi? Kau mau pergi kemana?" Aidan menyeritkan dahi.
"Ya. Aku mau pergi sebentar. Kau tidak perlu khawatir. Aku titip salam untuk Natasha dan Brian."
Whosh.....
Eva dengan cepat berteleportasi, membuat Aidan terheran heran. Padahal barusan mereka berdua sudah sampai di save house, namun Eva malah pergi begitu saja.
"Hahh... Dia selalu saja begitu." Resah Aidan.
Kembali ke Eva yang sudah berteleportasi menuju ke entah berantah. Dirinya kini berada sangat jauh dari save house.
Kakinya berjalan, menuju ke sebuah gubuk berwarna merah dengan atap yang terbuat dari kayu. Tempat ini lebih seperti sebuah kandang yang tak berpenghuni.
Brak.....
Eva membuka gubuk yang sangat besar itu, menggeser salah satu pintu kayu. Tempat ini sangat besar. Bahkan saking besarnya, Eva yakin kalau gubuk ini bisa dipakai untuk memelihara 40 kuda.
Ups! Ten obraz nie jest zgodny z naszymi wytycznymi. Aby kontynuować, spróbuj go usunąć lub użyć innego.
