Chapter 18

348 52 13
                                    

Hi there!
Tandai typo(s)
Votes and comments for next chapter.

Happy reading!

(A/n:i think ada banyak typo karna gak gue baca ulang.
I'm busy doing my home work and prepare buat bulan bahasa,so please if there's a typo let me know.
Andd againn sorry for my late update)

Setelah berita tentang penyerangan lorcán menyebar luas, akhirnya kementrian sihir memutuskan untuk membawa beberapa auror ke Hogwarts.

Entah dari mana mereka mendapatkan berita mengenai penyerangan di Hogwarts tapi sejak hari dimana mereka mendatangi Hogwarts,orang misterius itu tidak lagi terlihat dimana mana.

Hermione bahkan sudah dengan sengaja menyelinap keluar untuk mencari tau siapa pelaku penyerangan itu.
Tapi gadis asal asrama Gryffindor itu tidak menemukan siapa siapa.

***

Ini sudah ke tiga kalinya madam pomfrey melihat y/n datang hanya untuk melihat keadaan lorcán.

"Madam pomfrey-"

"Kondisinya masih sama saja Ms.Lestrange,kau masih harus menunggu beberapa hari lagi"
Ucap madam pomfrey.

Y/n tersenyum lalu mengangguk
"Ada ramuan tertentu yang bisa membantu penyembuhannya?
Atau mungkin mantra?"
Tanya y/n

"Pisau itu hampir mengenai jantungnya Ms.Lestrange,lukanya juga diobati dengan hati hati,hanya ramuan tertentu yang digunakan,dan ramuan itu tidak bisa di dapatkan disembarang tempat"
Ucap madam pomfrey

Y/n menatap lorcán yang masih terbaring.
"Katamu kau akan membunuhku jika aku pergi tanpamu.
Buktinya kemarin malam aku menyelinap keluar bersama ron,kau tidak bisa menghentikan ku"
Ucap y/n lalu mengelus rambut lorcán.

Dari luar Cedric menatap y/n,tadinya pemuda itu datang untuk memberikan ramuan yang diminta madam pomfrey tapi dia malah melihat y/n yang sedang mengelus rambut lorcán.

"Mr.Diggory,kau sudah membawa ramuannya?"
Tanya madam pomfrey

Cedric mengangguk lalu berjalan masuk.
Pemuda itu menatap y/n yang sepertinya tidak menyadari keberadaannya.

"Be okay,idiot"
Ucap y/n pada lorcán.

Y/n melepaskan kalungnya lalu memasangkannya pada leher lorcán.

"Don't die"
Ucap y/n.

***

Di kelas pertahanan terhadap ilmu hitam,remus Lupin sibuk membantu murid lain untuk mempelajari mantra untuk menghalau sihir hitam sambil di pantai oleh auror dan Dolores umbridge.

Tatapan remus lupin tertuju pada sekumpulan murid Slytherin yang malah berdiri sambil berbicara dan tertawa.

"Kalian sudah menguasai mantranya?"
Tanya remus sambil berjalan ke arah mereka.

Y/n malah terkekeh.
"Itu bukan sebuah kewajiban kan?"
Tanya y/n

"Itu kewajiban Ms.Lestrange,mantra itu bisa menyelamatkan kalian"
Ucap Remus.

𝐓𝐇𝐄 𝐇𝐄𝐈𝐑 𝐎𝐅 𝐇𝐈𝐌Where stories live. Discover now