CHAPTER 2

2K 239 9
                                    

Malam ini Engfa dan kedua rekannya kembali berburu vampire muda, meskipun kemarin mereka sempat bertengkar karena Tina dan Noey meninggalkan Engfa begitu saja bersama vampire elit yang berbahaya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


Malam ini Engfa dan kedua rekannya kembali berburu vampire muda, meskipun kemarin mereka sempat bertengkar karena Tina dan Noey meninggalkan Engfa begitu saja bersama vampire elit yang berbahaya.

Bisa saja semalam nyawa Engfa yang akan menjadi taruhannya. Karena harus berhadapan langsung dengan vampire elit itu semalam. Dan untung saja Engfa bisa mengelabui sang vampire dan menyelamatkan dirinya.

"Awas saja kalau kalian mengkhianati aku lagi.... Aku benar-benar tidak akan membagi hasil yang kita kumpulkan kemarin pada kalian."

"Maafkan kami kawan, vampire itu sudah begitu dekat... Kami tidak bisa memikirkan apapun lagi semalam." Jelas Tina mengatupkan kedua tangannya sebagai permohonan maaf.

"Sesungguhnya kami juga khawatir padamu, setelah kami kabur kami ingin memeriksa keadaanmu lagi. Namun ternyata kau sudah sampai di rumah dengan selamat." Tambah Noey.

"Memeriksa gundul mu!! Kalian enak-enak menonton TV sambil tertawa bersama." Ucap Engfa.

Bagaimana Engfa tidak semakin kesal pada kedua rekannya itu, ketika dia baru sampai di rumah setelah menyelamatkan diri dari vampire elit itu. Dia malah melihat kedua rekannya sedang asik makan makanan ringan sambil menonton TV.

Karena terlalu asik berdebat, mereka tidak sadar bahwa saat ini mereka sudah terlalu dalam masuk ke area pemakaman itu. Bahkan mereka sudah mulai memasuki wilayah hutan terlarang.

Tiba-tiba datang segerombolan vampire muda yang menghadang mereka. Jumlahnya tidak sedikit, ada sekitar 30 vampire muda yang menghadang mereka saat ini. Hingga salah satu diantara mereka berteriak.

"Ini orang yang membunuh pacarku semalam Phi...." ucap salah seorang vampire.

"Pacar? Pacar yang mana?" Tanya Engfa.

"Vampire yang kalian bunuh kemarin adalah kekasihku." Jawab vampire itu lagi.

"Aah.... Begitu.. hehe.. maafkan kami..."

Tina berjalan mundur, dia tidak yakin bisa mengalahkan semua vampire itu hanya dengan 3 orang anggota mereka.

"Jangan mundur bodoh!!" Teriak Engfa.

"Jumlah mereka sangat banyak, aku tak yakin kita bisa mengalahkan mereka semua." Sanggah Noey.

"Jika kita berhasil mengalahkan mereka, ini seperti memenangkan sebuah jackpot." Engfa bersemangat melihat para vampire muda itu.

Kemudian Engfa meminta pistol khusus mereka pada Noey, sedangkan Tina mengambil kerikil dari bahan perak di kantung nya.

"MAJU KALIAN!!" Teriak Engfa..

Beberapa tembakan di lepaskan namun hanya dua vampire yang berhasil di lumpuhkan oleh Engfa karena gerakan Mereka yang cukup gesit sehingga sulit bagi Engfa untuk melumpuhkannya, sementara Tina telah menjatuhkan tiga vampire, namun karena hanya menggunakan kerikil. Tina hanya bisa membuat mereka terluka bukan membunuh mereka.

Magical of Love [FreenBecky]Where stories live. Discover now