AU

1.2K 103 14
                                    



"Jay-a?" lirih Sunghoon menghentikan tindakan Jay.


"Hoon-na."


"Maafkan aku."

"Aku mengerti, tidak apa-apa jika kau belum siap, maaf yah kalau aku suda minta hal itu darimu." sesal Jay melepas dekapan nya dari tubuh Sunghoon. "Oiya sebenar nya aku datang kemari mau bilang kalau 2 hari kedepan aku tidak bisa menjemput Ethan di sekolah, besok ada tour kampus aku di tunjuk sebagai panitia Doseng pengawas."


"Jadi besok kau akan pergi." tanya Sunghoon.


"Hmm hanya dua hari kok, tidak akan lama, kau tidak apa-apakan.?"


"Tidak apa-apa nanti Ethan aku yang jemput, sebaiknya kau bersiap-siap." senyum Sunghoon sedikit membelai pipi Jay.

"Yasuda aku pulang yah, ingat jemput Ethan." pamit pria berdarah amerika itu tersenyum beranjak keluar.

"Jay-ya...?" panggil Sunghoon menghentikan langkah Jay yang hendak akan keluar.


"Hmm?" Jay menoleh.


"Hati-hati di jalan yah."


"Pastinya, aku pergi yah." balasan hangat dari Jay melanjutkan langkahnya.


Siang menjelang, Sunghoon yang baru saja tersadar dari istirahatnya berjalan menuruni tangga menuju meja makan, dia terlihat sangat lemah tenaganya seperti terkuras habis oleh sesuatu yang bahkan tidak dia ketahui.


Saat ini dia telah duduk di kursi menikmati makan siang yang di buat oleh ibu nya tadi pagi, sesekali pria manis itu tersenyum saat merasakan betapa enak nya masakan sang ibu.



'Drrttt'

Getaran Ponsel terdengar menandakan pesan masuk









📩¹

MR.LEE


MR.LEE : Sedang apa.?

MR.LEE : Apa kau suda makan.?


Hmm

MR.LEE : Hmm apa dulu ni
Suda apa belum.?





Hmmm lagi makan.





MR.LEE : Kau berbohong kan
Aku tidak percaya.






Ni PUAS.?



Oops! Ang larawang ito ay hindi sumusunod sa aming mga alituntunin sa nilalaman. Upang magpatuloy sa pag-publish, subukan itong alisin o mag-upload ng bago.
I HATE YOU Mr.LEE (tamat)Tahanan ng mga kuwento. Tumuklas ngayon