"Gini deh alasan kalian bawain lagu kedua ini apa? Pasti ada dong, gamungkin langsung kepikiran kan" Tanya Paptho.
"Kalo lagu pertama sih gaada paptho, kayak emang awalnya ngeliat di playlist salma aja terus nyoba nyoba, eh ternyata enak" Jelas Rony dengan lagu pertama mereka.
"Nah Kalo lagu kedua karna pengen coba duet lagu barat ya ron, terus lagu nya kayak JAADK. Lagu lama versi barat, jadi kita berdua lumayan tertarik sama lagu ini. Pas latihan enak juga ternyata." Jelas Salma pada lagu kedua mereka.
"Okee lagu kedua alasan yang bagus, gimana Kalo yang ini aja? Ini bagus sih konsep nya. Saya udah kepikiran dress code nya jugaa" Ucap paptho memilih lagu I wanna dance with somebody.
"Eh saya jadi kepikiran Kalo pake koreo gitu kayak nya bagus juga" lanjut Paptho lagi.
"Hah?? Koreo?? Seriusann paptho" Tanya Salma kaget.
"Iyaa tiba tiba kegambar banget di otak saya ini lagu, gimana? Ini aja?" Tanya Paptho.
Salma dan Rony pun saling pandang, Rony pun mengangukan kepala nya pada Salma berniat untuk meyakinkan Salma bahwa mereka bisa.
Salma yang melihat itu pun tersenyum dan ikut yakin, bahwa mereka pasti bisa.
"Oke paptho insyaallah bisa, iya kan ron?" Ucap Salma, dibalas dengan anggukan yakin Rony.
"Okee kalo begitu kita coba latihan lagi ya, sambil bagi bagian" Ucap paptho dan dibalas anggukan Salma Rony.
>>>
Panal Pov
"Aduhh huftt untung aja" Ucap Nabila ngos-ngosan karna ia berlari keluar dari studio karna takut di amuki Salma.
"Aduhh nabila pelan pelan ajaa" Ucap Paul yang ikut capek karna ditarik oleh Nabila.
"Ihh nanti kalo kita dikejar ama kak sal jauh lebih capekk yaa" Ucap Nabila yang masih ngosngosan.
"Iyaa sihh" Ucap Paul sambil menggaruk pala nya karna apa yang Nabila ucap kan tidak salah.
"Yaudah, kita jadi kan ke coffee shop nya powll??" Tanya Nabila pada Paul.
"Ayo jadi" Ucap Paul sambil menarik tangan Nabila pergi ke coffee shop dekat studio.
>>>
Coffee shop
"Nabila mau apa?" Tanya Paul pada Nabila yang sedang memikirkan rasa yang ia ingin kan.
"Em... aku mau tropical pink drinks deh, oh iya less ice ya" Ucap Nabila pada Paul.
"Oke" Ucap Paul pada Nabila, "mba aku mau tropical pink drinks 2 less ice, sama ini" Ucap Paul pada waiters itu sambil menunjuk salah satu side dish disitu.
"Oke kak, nanti saya antar ya kak ke meja nya" Ucap waiters itu pada Paul.
"Oke mba terima kasih" Ucap Paul, sambil berjalan ke arah meja diikuti Nabila.
Mereka pun duduk dan menunggu waiters mengantarkan pesanan mereka.
"Powlll kok cepet bangett yaa, bentar lagi udah mau senin" Ucap Nabila sedikit mengrucutkan bibir nya.
YOU ARE READING
Their Journey
Teen FictionManusia itu ga bisa hidup sendiri, mereka butuh partner ataupun sesama untuk menjalani hidupnya. Makanya Tuhan menakdirkan mereka bertemu. Untuk saling mendukung dan berjuang, melewati terang dan gelapnya hidup. inilah perjalanan manusia-manusia he...
Story 18 (coffeeshop with powl}
Start from the beginning
