Rapat mengenai pembahasan film perdana mereka akhirnya selesai dilakukan. Terpancar perasaan senang di setiap wajah orang yang hadir saat ini. Setelah rapat dibubarkan, banyak orang yang berhamburan memberikan salaman hingga pelukan selamat untuk para aktor yang akan berperan di film ini nantinya. Pesta pun diadakan untuk merayakan keberhasilan mereka.
"Apo, selamat! Pasti film ini akan sukses nantinya." ucap beberapa staff BWY Ent.
"Terima kasih. Mohon kerja samanya semua untuk film nanti." ucap Apo senang.
"APOOO!!"
Teriakan yang sudah tidak asing didengar oleh sebagian besar staff perusahaan hiburan tersebut tidak diragukan lagi berasal dari salah satu aktor mereka yang paling 'aktif'. Siapa lagi kalau bukan seorang Tong Thanayut Thakoonauttaya.
"APO! SELAMAT, KAU MENJADI PEMERAN UTAMA LAGI! AKU SANGAT BANGGA PADAMU!"
Tong berteriak sambil memeluk Apo dengan cukup erat sebagai tanda bukti bahagianya dengan pencapaian adik satu management-nya ini. Apo yang dipeluk juga merasa bahagia karena orang yang dianggapnya sebagai kakak ini juga akan bermain di satu film yang sama nantinya.
"Terima kasih, Phi Tong. Selamat untukmu juga, kita nanti akan bermain di film yang sama." ucap Apo senang.
"Apo! Phi Tong!"
Perbincangan Apo dan Tong tidak berlangsung lama karena datangnya aktor lain yang akan bermain dengan mereka nantinya yaitu Bass. Bass merupakan salah satu aktor dari series yang pernah Apo mainkan sebelumnya. Dirinya juga akan bermain di film yang sama dengan Apo dan juga Tong nantinya.
Bass mendekati mereka sambil mengucapkan selamat juga kepada Apo dan Tong, begitupun sebaliknya. Setelah berbincang-bincang sedikit, Tong yang dipanggil oleh managernya dengan terpaksa harus meninggalkan mereka.
Tersisa Apo dan Bass yang saling bercakap-cakap mengenai aktivitas mereka selanjutnya. Bass yang teringat kalau ternyata dari tadi dirinya membawa 2 minuman ditangannya bermaksud untuk membagikannya kepada Apo.
"Ah! Aku lupa kalau membawa minuman. Ini, untukmu satu Apo."
"Terima kasih, Bass. Kebetulan sekali aku sangat haus." ucap Apo sambil mengambil minuman dari Bass dan berniat untuk langsung meminumnya.
"Tuan Nattawin!"
"AH!"
Apo yang terkejut dipanggil tiba-tiba membuat minuman yang akan diminumnya menjadi tumpah mengenai jas yang dipakainya sekarang. Melihat itu Apo menjadi sangat kesal terlebih yang mengagetkannya adalah Mile.
"Mile! Lihat apa yang kau lakukan!"
Ingin sekali rasanya Apo berteriak di depan wajah Mile yang nampak tidak bersalah dengan apa yang diperbuatnya ini. Kalau saja Apo tidak mengingat dirinya sekarang berada di perusahaan dan acara seperti ini, sudah Apo pukul dan jambak rambut Mile yang menyebalkan itu. Untung saja insiden ini tidak menjadi pusat perhatian, bisa kacau kalau itu terjadi.
"Maaf, kalau saya mengagetkan Anda."
"KAU-"
"Saya ingin menyampaikan kalau Phi Pond ingin menemui Anda."
Apo sudah akan mengeluarkan jurus ceramahnya kepada Mile kalau saja Mile tidak mengucapkan kata 'Phi Pond'. Untuk saat ini amarahnya akan ditahan dan akan dilampiaskannya nanti saat mereka sudah sampai di rumahnya.
Dengan kesal Apo langsung melepaskan jas bekas tumpahan minumannya dan melemparkannya ke Mile. Hitung-hitung pelampiasan pertama darinya untuk Mile.
"Lihat saja kau nanti!" bisik Apo saat berhenti di sebelah Mile lalu berjalan begitu saja meninggalkannya.
YOU ARE READING
Your Bodyguard (MileApo / KinnPorsche Fanfiction)
FanfictionApo Nattawin, seorang aktor baru yang sedang naik daun mendapatkan ancaman dari salah seorang yang tidak dia kenal. Perusahaannya terpaksa harus merekrut seorang bodyguard tanpa persetujuan Apo terlebih dahulu. Seorang bodyguard berwajah dingin yang...
