05. BINVS : WIRATSANA

8.2K 1K 246
                                    


Allo Pren 👋

Nungguin ya?

Nungguin ya?

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

TANDAI TYPO!

"Pergi ke Medan sama si Putik, pulangnya mampir ke Tasik. Sholat ya cantik, kulit mulus lo ini nggak mempan buat ngerayu Malaikat Malik." __Alip Paiman.

05. BINVS : WIRATSANA

Dilihat dari luar, Posko kecil ini cukup sepi dan senyap. Namun, dilihat dari dalam, ada banyak puluhan murid laki-laki berpakaian kaos hitam lengan pendek dengan logo Basis di dada sebelah kirinya. Terekam sekali candaan yang saling mereka lontarkan.

Ada beberapa yang menikmati rokok dengan lawakan kecil. Ada juga yang sengaja makan mie satu mangkuk untuk sepuluh orang dan habis dalam waktu 2 menit. Ada pula yang asik bermain game PUBG Mobile yang merupakan sebuah permainan video battle royale gratis dimainkan. Game ini sendiri telah dikembangkan oleh LightSpeed & Quantum Studio, sebuah divisi dari Tencent Games. Ini merupakan adaptasi dari permainan piranti genggam alias PlayerUnknown's Battlegrounds yang dirilis untuk Android dan IOS pada 19 Maret 2018 dan kala itu sedang viral-viralnya di kalangan anak remaja.

Di deretan kursi kayu panjang yang terletak di dalam Posko, ada Alip yang menggunakan hoodie hitam gelap memangku darbuka kecil. Sebuah alat musik perkusi sejenis gendang berbentuk seperti piala atau jam pasir yang berasal dari Timur Tengah. Diduga alat musik ini sudah dikenal sejak sebelum masehi di wilayah Mesopotamia. Darbuka dahulu dibuat dari tembikar, kayu, dan kulit natural sebagai membran. Di Mesir dan Turki, alat musik ini sebagian besar digunakan untuk mengiringi bellydance.

Sebut saja di Indonesia, darbuka biasa digunakan dalam musik dan lagu religius. Dan Alip menggunakan alat musik itu untuk mengiringi segala jenis lagu yang ia dendangkan. Seperti saat ini, hampir semua yang ada di Posko ikut bernyanyi bersama Alip yang mengiringinya menggunakan alat musik tersebut. Di sebelah kanannya ada Tsana yang asik menikmati lagunya. Dan sebelah kirinya ada Dai yang setia memainkan galon kosong yang dipukul terus-menerus demi melengkapi alunan musik bersama Alip.

Bagai bintang yang bersinar,
Bersinar terang di atas awan,
Itulah arti persahabatan di antara kita,

Suara Alip dan Tsana paling mendominasi, hingga membuat mereka yang tadinya bermain game dan asik memakan mie instan, kini ikut bergabung membuat lingkaran sambil bernyanyi dan mengangkat tangannya. Begitu menghayati sebuah lagu berjudul KITA LAWAN MEREKA karya dari STAND HERE ALONE, alias band indie Bandung yang berdiri sejak 17 Agustus 2010. Lagu ini biasa digemari perkumpulan-perkumpulan anak remaja yang senantiasa mencari rumahnya. Tsana juga seringkali mendengar anak punk di jalanan yang biasa langganan tato padanya itu, ramai-ramai menyanyikan lagu ini.

BUT I'M NOT VERY SMART!Where stories live. Discover now