CATATAN PERJALANAN FANA MENUJU KEABADIAN (401-600)

Bab 420: Kekuatan Kumbang Pemakan Emas

Han Li terkejut ketika dia melihat tengkorak manusia dan teringat akan Sekte Roh Hantu Enam Iblis Dao Sekte.

Murid Sekte Roh Hantu menggunakan alat sihir berbentuk tengkorak manusia untuk menyerang, tetapi mereka hanyalah benda mati, tidak seperti tengkorak hitam yang tampaknya memiliki kehidupan mereka sendiri.

Han Li mengalami keterkejutan yang lebih besar ketika dia melihat bahwa tiga spanduk hitam sudah terbang menuju tengkorak.

Kultivator bermarga Jian berteriak keras dan menunjuk ke spanduknya, menyebabkan mereka menembakkan sejumlah besar benang hitam. Benang-benang itu kemudian terjalin membentuk jaring besar sebelum bergegas menuju tengkorak manusia yang masuk.

Benangnya sangat halus dan mengkilap. Mereka juga membawa Qi hitam samar yang jelas tidak biasa.

Setelah melihat benang hitam terlepas dengan sendirinya, rongga mata tengkorak itu bersinar dengan cahaya merah, dan ia menutup dan membuka mulutnya secara acak sebelum gumpalan api hijau tua yang tak terhitung jumlahnya melonjak keluar dari mulutnya.

Setelah kontak, benang hitam yang tak terhitung jumlahnya langsung terbakar seolah-olah mereka telah bertemu musuh bebuyutan mereka, dengan cepat berubah menjadi awan asap biru yang naik.

Kultivator bermarga Jian sangat memucat saat melihatnya dan buru-buru membentuk gerakan mantra lain, ingin mengaktifkan kemampuan ilahi lain dari spanduk hitam.

Tengkorak hitam itu tiba-tiba membengkak seukuran roda kereta sebelum menyemburkan seberkas cahaya hitam untuk sesaat. Ketiga spanduk hitam itu kemudian dibungkus oleh seberkas cahaya dan ditarik ke dalam mulut tengkorak. Setelah itu, tengkorak mulai mengunyah dengan paksa. Setelah beberapa retakan dan ledakan, spanduk hitam itu hancur seluruhnya. Pada saat yang sama, kultivator bermarga Jian menjadi pucat pasi karena merasakan hubungannya dengan spanduk hitam terputus.

"Setan! Anda berani menghancurkan harta saya? Kultivator Jian berteriak ketakutan, tetapi matanya menunjukkan sedikit ketakutan.

Meskipun yang lain tidak menyadarinya, dia sepenuhnya memahami bahwa ketiga panji hitam itu adalah barang antik yang sunyi. Itu sebelumnya telah berurusan dengan banyak lawan yang tangguh, tetapi sekarang, secara tak terduga telah menemui ajalnya di mulut tengkorak yang aneh.

Pada saat yang sama, petir Hu Yue yang menggelegar ditarik ke mulut tengkorak lainnya dan menjadi tidak efektif sama sekali.

Hu Yue dan kultivator Jian saling melirik satu sama lain dan tidak bisa menahan perasaan untuk mundur.

Ini juga membuat Han Li tercengang, dan dia sekarang menyadari mengapa orang eksentrik berani melawan sekelompok pembudidaya. Dia memiliki banyak hal untuk diandalkan. Tidak hanya dia memiliki banyak harta sihir, tetapi masing-masing dari mereka memiliki kemampuan yang luar biasa. Tampaknya jika dia tidak memberikan bantuan apa pun kepada mereka, mereka akan menderita kekalahan besar dan terpaksa mundur.

Han Li tidak menginginkan perkembangan itu karena dia telah menghabiskan beberapa bulan upaya untuk memecahkan formasi hebat ini. Dia tidak mau membiarkan orang luar ini merusak usahanya sekarang karena dia hampir sukses. Selain itu, meskipun Han Li tidak ingin mengambil risiko membuat tampilan yang kikuk, dia ingin menguji kekuatan Kumbang Pemakan Emas dan melihat apakah mereka pantas mendapatkan peringkat mereka dalam daftar serangga eksotis atau tidak. Karena eksentrik di hadapannya adalah seorang pembudidaya Formasi Inti yang tidak biasa, dia tampaknya menjadi subjek tes yang ideal.

Dengan pemikiran itu, Han Li melirik keributan itu lagi.

Hu Yue dan yang lainnya dengan bingung terbang di langit, membombardir dua tengkorak yang mengejar mereka dengan teknik sihir tingkat rendah. Mereka dengan jelas memahami bahwa harta sihir biasa tidak akan berpengaruh pada benda-benda iblis itu dan hanya bisa menghentikan serangan mereka untuk saat ini.