[END][BOOK 2]Hold His Hand [Fast Transmigration]

225: Leluhur Buta [8]

“Aku tidak setuju.” Xie Chengze menolak lamaran Lu Yanzhou tanpa ragu-ragu.

Meskipun selama seratus tahun, hidup adalah menderita, tetapi dia tetap tidak ingin mati.

Jika dia mati, siapa yang tahu apakah Lu Yanzhou akan menemukan orang lain!

Selain itu ... Lu Yanzhou hanya memiliki periode pemurnian Qi, dan jika dia benar-benar ingin mengisinya kembali, ada kemungkinan besar ada sesuatu yang salah.

"Aze ..." Lu Yanzhou memanggil lagi.

Xie Chengze memejamkan matanya, sepertinya dia tidak ingin mengatakan lebih banyak.

Lu Yanzhou berkata: "Aze, mari kita coba. Jika ada bahaya, berhentilah tepat waktu ..."

Xie Chengze masih tidak berbicara.

Lu Yanzhou mengambil tangan Xie Chengze dan menciumnya: "Aze, jika basis kultivasi pembudidaya sihir tetap berada di tubuhmu, kamu akan merasa sangat tidak nyaman. Aku tidak tahan membuatmu merasa tidak nyaman."

"Aze, ayo kita coba!"

"Aze..."

Hati Xie Chengze bergetar ketika dia berteriak "Aze", dia membuka matanya lagi, dan mata abu-abunya menatap Lu Yanzhou: "Biarkan aku memikirkannya lagi."

Xie Chengze tidak tahu apa yang harus dilakukan dengan dirinya sendiri.

Dia seharusnya menolak Lu Yanzhou, dan kemudian mengusir Lu Yanzhou tanpa ragu-ragu.

Tetapi jika dia melakukan ini, apakah Lu Yanzhou akan melepaskan ide untuk melengkapi dia dan mencari orang lain sebagai gantinya?

Mengolah latihan semacam ini dan menemukan seseorang untuk melengkapinya... Akankah Lu Yanzhou menjadi eksistensi yang diteriakkan dan ditaklukkan semua orang pada saat itu?

Memikirkan hal ini, Xie Chengze tidak bisa menahan senyum pahit.

Dia benar-benar gila!

Lu Yanzhou berkomplot melawannya, menginginkan kultivasinya, tidak peduli dengan hidup atau matinya, dia benar-benar peduli dengan masa depan Lu Yanzhou!

“Hal ini perlu dipertimbangkan, dan beberapa persiapan harus dilakukan.” Lu Yanzhou juga merasa bahwa dia agak mendadak. Dia dan Xie Chengze sudah saling kenal selama beberapa hari, jadi dia langsung mengusulkan kultivasi ganda dengan Xie Chengze. .. Adalah normal bagi Xie Chengze untuk tidak setuju!

Melihat Lu Yanzhou berhenti berbicara tentang Shuangxiu, Xie Chengze menghela nafas lega.

Pada saat ini, Lu Yanzhou sudah mengatakan sesuatu yang lain: "Aze, bagaimana kalau aku membuat ikan rebus untukmu nanti?"

Ikan rebus? Ikan rebus? Xie Chengze menghela nafas, karena dia tidak setuju dengan kultivasi ganda, jadi Lu Yanzhou tidak repot-repot membuat makanan yang rumit?

Xie Chengze dipukul banyak hari ini, dia sedang tidak ingin mengatakan apa-apa saat ini, jadi dia hanya mengatakan "um".

Lu Yanzhou melihatnya duduk di sana dengan wajah dingin, tetapi kesadarannya menghantuinya.

Setelah berbicara, Lu Yanzhou pergi ke sungai untuk menangkap ikan dan membawanya ke dapur.

Xie Chengze menekan kekuatan spiritual di tubuhnya yang tidak kalah dengan miliknya.

Lu Yanzhou ingin membalas dendam, tetapi dia tidak dapat membantu Lu Yanzhou ... Jika dia tidak dapat membantunya, Lu Yanzhou pasti akan mencoba yang terbaik untuk membantu orang lain.

Bahkan jika Anda tidak membalas dendam ... siapa yang tidak ingin hidup selamanya? Lu Yanzhou secara alami tidak bisa melepaskan latihannya.

Apa yang harus dia lakukan?